33
F. Paradigma Teoritis
Keterangan : =mengalami
= terdiri dari = menyebabkan
= mempengaruhi = yang ingin diteliti
Layoff Outplacement
Discharge
Kehilangan
Sumber pendapatan, interaksi sosial, identitas dan kegiatan sehari - hari
Creed dalam Papalia, 2007
Stress
Dimensi Psychological Well-being :
1. Personal Growth
2. Self Cceptance
3. Autonomy
4. Relation with other
5. Purpose in Life
6. Enviromental
Mastery
Psychological Well- being
Dewasa Madya yang diPHK
Terbengkalainya Tugas perkembangan yang
berhubungan dengan penyesuaian pekerjaan dan
tanggung jawab terhadap keluarga Hurlock, 1998
Tidak Normal
tujuan hidup rendah, tidak mampu menguasai
lingkungan, tidak dapat menerima
dirinya, merasa tidak memiliki
potensi Broomhall Winefield dalam Berk,
2007;
Chope dalam
Dance, 2011
Bagaimana Psychological Well-being dewasa madya
yang mengalami PHK?
Universitas Sumatera Utara
34
BAB III METODE PENELITIAN
A. PENDEKATAN PENELITIAN
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma kualitatif dengan metode penelitian studi kasus. Pendekatan kualitatif
merupakan pendekatan yang memberikan kesempatan kepada peneliti untuk mempelajari isu yang dipilih secara terperinci dan dalam Patton, 1990..
Penelitian kualitatif didefinisikan sebagai sebuah proses yang mencoba mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai kompleksitas yang
terjadi pada interaksi manusia Marshal Rossman, 1998. Individu dewasa madya yang sedang berada dalam usia produktif untuk bekerja namun harus
mengalami Pemutusan Hubungan Kerja PHK akan mengalami perubahan psychological well-being dan mempengaruhi tugas perkembangannya.
Perubahan dan pengaruh tersebut mempunyai kompleksitasnya sendiri. Melalui penelitian kualitatif, data akan terus digali sampai ditemukan
gambaran mengenai psychological well-being individu dewasa madya yang mengalami pemutusan hubungan kerja. Yang diharapkan dari peneliti setelah
menggunakan penelitian kualitatif ini adalah peneliti dapat memperoleh pemahaman menyeluruh dan utuh mengenai fenomena yang diteliti sehingga
peneliti mampu melihat permasalahan dengan lebih mendalam karena turut mempertimbangkan dinamika, perspektif, alasan, dan faktor-faktor eksternal
yang turut mempengaruhi responden penelitian. Dibandingkan dengan data statistik dengan menggunakan metode kuantitatif, penjelasan secara
Universitas Sumatera Utara
mendalam yang didapatkan melalui metode kualiatif ini bisa menunjukkan informasi-informasi lain yang dianggap penting dalam menggambarkan
psychological well-being individu dewasa madya yang mengalami pemutusan hubungan kerja.
Tipe penelitian kualitatif yang digunakan oleh peneliti adalah studi kasus. Penelitian dengan menggunakan pendekatan studi kasus bertujuan
untuk dapat memperoleh pemahaman utuh dari dimensi dimensi pada kasus yang diteliti tanpa bermaksud menghasilkan konsep ataupun teori
Poerwandari, 2007. Peneliti menggunakan pendekatan studi kasus dengan mengumpulkan data dari beberapa responden kemudian menggabungkannya
agar dapat memahami subjek secara mendalam.
B. RESPONDEN PENELITIAN B.1. Karateristik Responden