seutuhnya, yang berarti menyangkut unsur cipta, rasa dan karsa, ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Dari berbagai pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud belajar adalah suatu proses kegiatan yang dilakukan seseorang
untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku, baik yang menyangkut pengetahuan, keterampilan maupun sikap. Perubahan tingkah laku tersebut
untuk menuju ke perkembangan pribadi manusia seutuhnya dan memperoleh tujuan pendidikan.
2. Pengertian Prestasi Belajar
Kata “prestasi” berasal dari bahasa Belanda yaitu prestatie. Kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi “prestasi” yang berarti “hasil usaha”.
Prestasi belajar merupakan suatu masalah dalam sejarah kehidupan manusia karena sepanjang rentang kehidupannya manusia selalu mengejar
prestasi menurut bidang dan kemampuan masing-masing. Prestasi belajar mempunyai beberapa fungsi utama, antara lain :
a. Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah dikuasai anak didik.
b. Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu. c. Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan.
d. Prestasi belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi pendidikan.
e. Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap kecerdasan anak didik Arifin, 1991:3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menurut Tu’u 2004:75 prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran,
lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru. Jadi, prestasi belajar siswa terfokus pada nilai atau angka yang
dicapai siswa dalam proses pembelajaran di sekolah. Nilai tersebut terutama dilihat dari sisi kognitif, karena aspek ini yang sering dinilai oleh
guru untuk melihat penguasaan pengetahuan sebagai ukuran pencapaian hasil belajar siswa.
Prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan belajar, karena kegiatan belajar merupakan
proses, sedangkan prestasi merupakan hasil dari proses belajar. Sedangkan menurut Abdurrohman 1999:37 prestasi belajar adalah
kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar. Dari berbagai macam pengertian prestasi belajar tersebut dapat
disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak didik setelah melalui kegiatan belajar yang ditunjukkan dengan nilai
tes yang diberikan guru.
3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar