Tabel 4.1 Keterangan Gambar Lemari Berbicara Berbasis Arduino
No Nama Keterangan
1 Speaker
Komponen untuk menghantarkan suara 2
TCS3200 Komponen sebagai sensor warna
3 Limit switch
Switch pemicu suara
Pembacaan sensor ini dilakukan secara bergantian dengan cara penekanan limit switch agar Arduino menerima masukan bernilah HIGH. Sensor warna yang berada pada
atas ruangan akan menghidup LED putih yang nantinya cahaya ini akan dipantulkan kembali dan diterima oleh photodioda yang terdapat pada TCS3200. Data warna yang
diterima sensor warna ini akan disimpan sementara dalam program Arduino untuk menentukan suara mana yang akan dikeluarkan sesuai dengan warna yang terdeteksi.
Pada saat Limit Switch bernilai HIGH, maka program pada Arduino akan secara langsung membaca data suara pada SD Card dan langsung mengeluarkan suara tersebut
melalui amplifier menuju ke speaker.
4.1.1 Keterangan Penggunaan Alat
Gambar 4.2. Hardware Amplifier dengan Modul SD Card PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar di atas merupakan hardware dari sistem pengeluaran suara lemari berbicara. Pada gambar tersebut terdapat sebuah minimal sistem dari Arduino uno, modul
SD Card yang berfungsi untuk menyimpan data suara, serta rangkaian amplifier yang menggunakan IC LM386 sebagai penguat amplifier sederhana untuk menghantarkan suara
menuju ke speaker. Modul SD Card dan rangkaian amplifier masing-masing menggunakan power supply 5v yang berasal dari pin Arduino. Modul SD Card akan melakukan
komunikasi dengan Arduino dengan library SPI sesuai dengan konfigurasi pin. Konfigurasi pin modul SD Card harus sama dengan aturan library pada SPI karena
jika ada 1 pin yang tidak sama maka pembacaan data dalam SD Card tidak akan berfungsi. Data pada SD Card berupa 4 macam suara yaitu gula, garam, merica, dan cabe. Masing-
masing suara mewakili suatu warna dalam seleksi data yang dilakukan oleh TCS3200. Warna merah akan mengeluarkan suara cabe, warna hijau akan mengeluarkan suara garam,
warna kuning akan mengeluarkan suara merica, dan warna biru akan mengeluarkan suara gula. Masing-masing suara ini sudah dipasangkan dengan masing-masing warna pada
program yang sudah dibuat. Limit Switch dipasang pada posisi dimana jika pintu tertutup maka ujung pintu akan
mengenai tombol pada limit switch dan mengeluarkan nilai HIGH. Jadi jika saat pintu lemari dibuka, limit switch akan memberikan nilai LOW. Kondisi LOW inilah yang akan
menjadi syarat kondisi pada program untuk mengeluarkan suara yang sesuai dengan warna yang diterima sensor warna. Pin A0 dan pin 2 pada Arduino uno merupakan selektor Limit
Switch pada lemari yang mempunyai 2 ruangan. Masing-masing ruangan mempunyai 1 Limit Switch.
Pada program Arduino, sensor warna akan melakukan scanning secara terus menerus. Proses scanning ini merupakan proses sensor menerima pantulan cahaya dari
wadah tersebut yang kemudian akan muncul dalam program dalam bentuk nilai intensitas cahaya. Masing-masing warna akan membuat nilai intensitas cahaya pada program berbeda
sehingga inilah yang akan menjadi syarat kondisi untuk menentukan kalibrasi yang akan dilakukan. Masing-masing ruang pada lemari terdapat jalur untuk meletakkan wadah.
Wadah harus diletakkan sesuai dengan jalur yang sudah dibuat agar kalibasi sensor tidak berubah-ubah. Ketinggian wadah dengan sensor mempengaruhi kalibarsi sensor. Kalibrasi
sensor dilakukan dengan jarak sensor dan wadah 10 cm. Pada saat sensor warna sudah melakukan scanning dan sudah mendapatkan hasil warna yang diseleksi, sensor warna
akan terus melakukan scanning sampai limit switch bernilai LOW. Saat limit switch PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI