Uji Hipotesis Metode Analisis Data
a. Uji Normalitas Sebaran Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sebaran
atau distribusi skor mengikuti distribusi normal atau tidak. Jika p0,05 maka sebaran dinyatakan normal, sebaliknya jika p0,05 maka sebaran
skor tidak normal. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan
One-sample Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan program SPSS for MS Windows 12.0 Release. Hasil uji normalitas dapat dilihat pada
tabel berikut ini:
Tabel 5 Hasil Uji Normalitas
Sulung Bungsu Kolmogorov-Smirnov
0.507 0.754
Assymp. Sig Two tailed 0.959 0.621
Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa probabilitas p untuk asertifitas anak sulung sebesar 0.959 dan probabilitas anak bungsu
untuk asertifitas sebesar 0.621. hal tersebut berarti bahwa p0,05, maka distribusi skor asertifitas untuk kedua kelompok subjek
penelitian memiliki distribusi normal. b. Uji
Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk melihat apakah varians dari
sampel yang akan diukur sama atau tidak. Jika nilai probabilitas lebih
besar dari 0,05 p0,05 maka sampel penelitian mempunyai varians yang sama. Sebaliknya jika nilai probabilitasnya kurang p0,05
maka sampel penelitian mempunyai varians yang berbeda.
32
Uji homogenitas dalam penelitian ini menggunakan Leven’s Test of Equality of Error Variances dalam Program SPSS for
Windows 12.0 Release. Berikut ini adalah tabel hasil uji homogenitas: Tabel 6
Hasil Uji Homogenitas F df1 df2
Significances
0.450 1 78
0.505
Hasil penelitian menunjukkan F hitung sebesar 0.450 dengan probabilitas 0.505 maka p 0.05 sehingga sampel dalam penelitian ini
mempunyai varians yang sama.