Tempat dan Waktu Penelitian Desain Penelitian

2. Bahan Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : - Pupuk kandang - Bibit kangkung - Air - Pestisida - Pupuk cair - Tanah aluvial - Arang sekam

F. Prosedur Kerja

- Penyiapan Lahan Lahan yang digunakan untuk meletakkan tanaman kangkung terletak di kebun anggur Universitas Sanata Dharma, Paingan, Maguwoharjo, Sleman Yogyakarta. Persiapan lahan meliputi pembersihan lahan, pembuatan rumah untuk tanaman kangkung agar terlindung dari hama dan pembuatan panggung untuk meletakkan tanaman - Penyiapan Media Tanam a. Polybag Polybag yang digunakan dalam penelitian ini berukuran 30 cm x 30 cm. Bagian dasar dan bagian samping polybag memiliki lubang drainase yang berfungsi untuk mengurangi kadar air agar tanaman tidak kelebihan air. b. Media tanam Media tanam yang digunakan dalam penelitian ini ada dua macam yaitu media tanam TAkontrol dan media taman TAS. Media tanam TA terdiri dari campuran tanah dan pupuk kandang. Sedangkan media tanam TAS terdiri dari campuran tanah aluvial, arang sekam dan pupuk kandang. c. Fasilitas Penunjang Untuk pertumbuhan tanaman kangkung diperlukan berbagai fasilitas pendukung antara lain semprotan, pupuk, pestisida, pagar pelindung tanaman dari hama, plastik UV untuk melindungi tanaman dari hujan agar tanaman tidak busuk dan cahaya matari masih bisa tembus, dan fasilitas penunjang lainnya. - Pencampuran Media Tanam a. Media TAKontrol tanah aluvial - Siapkan tanah aluvial dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1 - Campur tanah dan pupuk dengan menggunakan cangkul - Masukan medium ke dalam polybag dengan menggunakan sekop - Letakkan media pada lahan yang sudah disiapkan b. Media TAS tanah aluvial + arang sekam - Siapkan tanah aluvial, arang sekam dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1 - Campur tanah aluvial, arang sekam dan pupuk kandang dengan menggunakan cangkul - Masukkan medium kedalam polybag dengan menggunakan sekop - Letakkan media pada bahan yang sudah disiapkan - Penyemaian dan Penanaman Bibit Kangkung Penyemaian bibit kangkung langsung didalam media tanam yang digunakan. Berikut adalah langkah-langkah penyemaian bibit kangkung : - Media yang sudah disiapkan dilubangi kira-kira sedalam 1 cm - Masukan bibit kangkung darat kedalam lubang kemudian tutup kembali lubang dengan tanah - Setelah semua selesai siram media tanam yang sudah berisi bibit. - Prosedur perlakuan Pemberian perlakuan dilakukan pada tanaman berumur 5 hari setelah penyemaian. Dengan tinggi masing-masing tanaman 1 cm dan jumlah daun1

Dokumen yang terkait

Perubahan Pola Penyebaran Kadar Air Media Arang Sekam dan Pertumbuban Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir.) Pada Pemberian Air Secara Sinambung (Continue) Dan Terputus-Putus (Intermitient) Dengan Irigasi Tetes

0 8 93

Perubahan Pola Penyebaran Kadar Air Media Tanam Arang Sekam dan Pertumbuhan Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir) pada Pemberian Air Secara Terus Menerus dengan Irigasi Tetes

0 7 6

Pengaruh berbagai Pupuk Daun terhadap Pertumbuhan Kangkung Darat (Ipomea reptans Poir)

2 18 96

Pengaruh Kangkung (Ipomoea reptans Poir.) Terhadap Waktu Reaksi Sederhana.

0 0 24

PENGARUH PEMBERIAN KOMPOS LIMBAH MEDIA TANAM JAMUR PADA PERTUMBUHAN DAN HASIL KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans Poir.) | Fikri | Vegetalika 9277 20037 1 PB

0 0 11

ANALISIS KADAR LOGAM BERAT KADMIUM (Cd) PADA TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans Poir) Suhaeni

0 0 8

Dinamika Akumulasi Kadmium Pada Tanaman Kangkung Darat (Ipomoae reptans Poir)

0 0 7

RESPONS PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans poir) TERHADAP VOLUME PEMBERIAN AIR DAN KOMBINASI MEDIA TANAH DAN ARANG SEKAM

0 1 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 MORFOLOGI DAN BOTANI TANAMAN KANGKUNG - RESPONS PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans poir) TERHADAP VOLUME PEMBERIAN AIR DAN KOMBINASI MEDIA TANAH DAN ARANG SEKAM - repository perpustakaan

1 3 10

RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans P.) PADA MEDIA TANAM ARANG SEKAM DAN COCOPEAT SERTA KONSENTRASI POH CAIR

0 0 16