Hubungan Ruang dan Sirkulasi Diagram Abstrak Diagram abstrak akan menjelaskan beberapa blok massa ruang secara

59

4.1.2. Hubungan Ruang dan Sirkulasi

Penataan ruang atau hubungan ruang yang terjadi menggunakan konsep linier, dimana linier yang terjadi, adalah seperti diagram berikut, : Gambar 4.2. Sketsa Linier sumber : dokumen pribadi, 2009 Dimulai dari depan jalanan hingga ke dalam gedung secara runtut, agar memudahkan pengunjung dalam mengakses lokasi ruang yang hendak dituju. Berikut skema diagram hubungan ruang dan sirkulasi bagi pelaku kegiatan di Pusat Perfilman di Surabaya, : Gambar 4.3. Sketsa Ruang dan Sirkulasi Pengunjung sumber : dokumen pribadi, 2009 JALAN Parkir menuju basement Site Entrance Main Entrance Eskalator Menuju level 2 Ke Fasilitas bangunan Ke Fasilitas bangunan LIFT penghubung antar lt. IN OUT 60 Gambar 4.4. Sketsa Ruang dan Sirkulasi Karyawan dan Staf sumber : dokumen pribadi, 2009 Gambar 4.5. Sketsa Ruang dan Sirkulasi Undangan dan Artis sumber : dokumen pribadi, 2009 Gambar 4.6. Sketsa Ruang dan Sirkulasi Servis sumber : dokumen pribadi, 2009 JALAN Area Parkir Manajer, Staf dan Karyawan Rg Manajer dan Staff Loker rg. staff Ke Fasilitas bangunan IN OUT JALAN Site Entrance Parkir Basement up by LIFT Studio VIP IN OUT Main Entrance SIDE ENTRANCE Ke Fasilitas bangunan : Rg Kontrol studio, Toilet Ke Fasilitas bangunan : Rg Kontrol studio, Toilet Rg Gardu dan Genset IN OUT Rg MEE Rg.Karyawan Service STAGE PERS RG VIP Rg MEE 61

4.1.3. Diagram Abstrak Diagram abstrak akan menjelaskan beberapa blok massa ruang secara

sistematis dan runtut. Dimulai dari entrance, pengunjung akan di hadapkan dengan sebuah hall berupa lorong memanjang yang berujung pada dua buah eskalator menuju level 2. Di level satu, tersedia : Studio VIP, Galerry, Lounge outdoor, Rg Pengelola, Karyawan dan Servis. Level 2 adalah Studio Zone dan 3D yang berdiri vertikal di level 1-2 tinggi bioskop 9,6 m. Level 3 terdapat, Store, Game, Billiard dan Cafe. Hubungan antara ruang dalam dan luar dibuat seolah- olah terpisah, agar menimbulkan kesan ’experience’ bagi para pengunjung  kesan ingin tahu akan sesuatu yang nantinya memberi sebuah kesan ruang yang berbeda  pengalaman. Gambar 4.7. Diagram Abstrak Level 1 2 sumber : dokumen pribadi, 2009 Outdoor STUDIO Service Lounge Outdoor :: Level 1 Jembatan Penghubung ::Level2 Office STUDIO ZONE STUDIO VIP GALERY ENTRANCE LORONG 62 Gambar 4.8. Diagram Abstrak Level 3 sumber : dokumen pribadi, 2009 4.2. Analisa Site 4.2.1. Analisa Aksesibilitas