Akan tetapi, rumus Slovin berlaku jika populasi yang akan diteliti berjumlah minimal 100 orang. Sehingga dalam penelitian ini, peneliti akan langsung meneliti
populasi sebagai sampel. Jadi, jumlah sampel yang diteliti adalah sebanyak 32 rumah makan.
Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling yaitu metode purposive random sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan
pertimbangan dan ciri-ciri yang ditentukan terlebih dahulu untuk membatasi sampel Sugiyono, 2005:78. Adapun kriteria yang ditentukan adalah rumah
makan yang telah berdiri 1 satu tahun lamanya dengan modal sendiri. Tujuan dari penetapan kriteria ini adalah karena penulis menganggap pengusaha dapat
mempertahankan usahanya yang dimulainya secara mandiri.
3.7 Jenis dan Sumber Data
Dalam penelitian yang dilakukan, penulis menggunakan dua jenis data untuk membantu memecahkan masalah, yaitu:
a. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden terpilih
pada lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan melakukan pengamatan observation dan wawancara interview.
b. Data Sekunder
Universitas Sumatera Utara
Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui studi dokumen dengan mempelajari berbagai tulisan melalui buku, jurnal, majalah dan situs
internet untuk mendukung penelitian.
3.8 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a. Wawancara Interview
Dalam hal ini peneliti melakukan wawancara melalui tatap muka face to face dengan responden terpilih. Wawancara dilakukan dengan
menggunakan alat bantu berupa seperangkat daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan terlebih dahulu atau alat tersebut disebut dengan interview
guide. b. Studi Dokumentasi
Yaitu dengan mengumpulkan dan mempelajari jurnal penelitian, literatur perpustakaan dan lain-lain.
c. Pengamatan Observation Yaitu pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan langsung
pada lokasi penelitian, dalam hal ini di Kecamatan Medan Helvetia untuk melengkapi catatan penelitian yang diperlukan.
d. Kuesioner
Universitas Sumatera Utara
Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan melalui daftar pertanyaan pada setiap responden untuk
memperoleh informasi yang dibutuhkan sehingga penelitian penulis dapat lebih terstruktur.
3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas
a. Uji Validitas Uji validitas dilakukan untuk menguji apakah kuesioner layak dilakukan
sebagai instrumen penelitian. Instrumen yang valid alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid Sugiyono,
2005:109. Untuk menguji validitas digunakan pendekatan koefisien korelasi yaitu dengan cara mengkorelasikan antara skor butir pertanyaan
dengan skor totalnya. 1. Jika
r
hitung
r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan valid. 2. Jika
r
hitung
r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan tidak valid.
b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas merupakan tingkat kehandalan suatu instrumen penelitian.
Instrumen yang reliabel berarti instrumen yang digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama yang akan menghasilkan data yang sama
Sugiyono, 2005:110.
Universitas Sumatera Utara
1. Jika
r
alpha
positif atau dari
r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan reliabel 2. Jika
r
alpha
negatif atau dari
r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan tidak reliabel.
3.10 Metode Analisis Data