4.2.6 Imunisasi Hepatitis B
Berdasarkan rekapitulasi jumlah imunisasi hepatitis Bpada bayi sebelum berusia satu tahun di Kota Tanjungbalai bulan Januari 2010 hingga Desember 2014
diketahui bahwa pada tahun 2011 terjadi peningkatan jumlah imunisasi hepatitis B sebesar 36 bayi , namun terjadi penurunan jumlah imunisasi hepatitis B pada
tahun 2012, 2013, dan 2014 dibandingkan pada tahun 2010 seperti terlihat pada Tabel 4.15 berikut.
Tabel 4.15 Jumlah Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Sebelum Berusia Satu Tahun di Kota Tanjungbalai
Tahun Jumlah
2010 4380
2011 4362
2012 4020
2013 3040
2014 2843
Sumber : Profil Kesehatan Kota Tanjungbalai Tahun 2010-2014 Berdasarkan uji regresi linier waktu dengan jumlah imunisasi hepatitis B pada
bayi sebelum berusia satu tahun. diperoleh nilai F = 24,523dengan signifikan sebesar 0,016 lebih besar dari
α = 0,05. Artinya terdapat hubungan linier antara waktu dengan jumlah imunisasi hepatitis B, maka jumlah imunisasi hepatitis B
dapat diramalkan dengan menggunakan metode proyeksi trend dan indeks musim. Penentuan trend dengan menggunakan metode kuadrat terkecil diperoleh
persamaan tahunan sebagai berikut: Y
i
= 3729- 439,60 Xi Y
i
adalah trend tahunan dengan tahun 2012 sebagai tahun dasar Xi = 0 dan untuk jumlah imunisasi hepatitis B tahun 2019 maka nilai Xi = 7.
Y
i
= 3729- 439,60 7
66
Universitas Sumatera Utara
Y
i
= 651,80 Jadi, pada tahun 2019 diperkirakan 652 bayi yang memperoleh imunisasi hepatitis
B sebelum berusia satu tahun. Persamaan trend bulanannya adalah :
Y
i
= 310,75 – 3,05Xi
Y
i
adalah trend bulanan dengan bulan Januari 2010 sebagai bulan dasar Xi = 0,5, bulan Februari 2010 Xi = 1, bulan Januari 2011 Xi = 6,5, dan seterusnya
sehingga untuk trend bulan januari tahun 2019 maka nilai Xi = 78,5. Y
i
= 310,75 – 3,0578,5
Y
i
= 71,33 Jadi, pada bulan januari tahun 2019 nilai trend imunisasi hepatitis B adalah 71,33.
Xi adalah indeks waktu pada periode data berkala bulan Januari sampai bulan Desember tahun 2010-2014. Trend jumlah imunisasi hepatitis B dapat dilihat pada
gambar berikut :
Gambar 4.13 Trend Jumlah Imunisasi Hepatitis B
67
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan metode rasio terhadap trend yang menggunakan nilai trend sebagai dasar perhitungan diperoleh indeks musim bulan Januari sampai bulan
Desember adalah sebagai berikut :
Gambar 4.14 Indeks Musim Jumlah Imunisasi Hepatitis B
Dari nilai trend dan indeks musim tersebut. dapat ditentukan jumlah imunisasi hepatitis B di Kota Tanjungbalai tahun 2015-2019 dengan rumus sebagai berikut :
Dimana : T = Trend Bulanan S = Indeks Musim
Sehingga didapat hasil ramalan jumlah imunisasi hepatitis B terjadi penurunan tiap tahunnya. Seperti terlihat pada Tabel 4.16 berikut.
68
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.16 Ramalan Jumlah Imunisasi Hepatitis B Bulan
Tahun 2015
2016 2017
2018 2019
Januari 195
163 130
97 64
Februari 190
158 125
93 61
Maret 200
165 131
96 62
April 202
167 131
96 60
Mei 198
163 128
92 57
Juni 196
161 125
90 54
Juli 209
170 132
94 55
Agustus 199
162 125
88 51
September 207
168 128
89 50
Oktober 194
157 119
82 45
November 212
171 129
88 46
Desember 200
160 120
81 41
Total 2403
1964 1525
1085 646
Berdasarkan tabel tersebut dapat digambarkan dalam bentuk grafik sebagai
berikut :
Gambar 4.15 Ramalan Jumlah Imunisasi Hepatitis B
69
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN