Universitas Sumatera Utara
3.9 Teknik Analisis Data
Kriyantono 2010: 196, riset kualitatif adalah riset yang menggunakan cara berpikir induktif, yaitu cara berpikir yang berangkat dari hal-hal yang khusus
fakta empiris menuju hal-hal yang umum tataran konsep. Dalam penelitian kualitatif, interpretasi data yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara
mendalam dilakukan di sepanjang penelitian. Proses penelitian kualitatif akan melibatkan data verbal yang banyak dan
harus ditranskripsikan, objek-objek, situasi ataupun peristiwa dengan aktor yang sama atau bahkan sama sekali berbeda. Ini menyebabkan data atau informasi
dalam penelitian kualitatif yang diterima oleh peneliti belum siap dianalisis karena masih dalam bentuk yang kasar Idrus 2009: 146.
Analisis data, menurut Patton dalam Moleong 2007: 334 adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori, dan
satuan uraian dasar. Ia membedakannya dengan penafsiran, yaitu memberikan arti yang signifikan terhadap hasil analisis, menjelaskan pola uraian, dan mencari
hubungan di antara dimensi-dimensi uraian. Dalam penelitian kualitatif, teknik analisis data lebih banyak dilakukan
bersamaan dengan pengumpulan data Sugiyono, 2010: 293. Maka dari itu, dalam penelitian ini, peneliti melakukan teknik analisis data dan pengumpulan
data secara bersamaan. Dalam membahas tentang analisis data dalam penelitian kualitatif, para
ahli memiliki pendapat yang berbeda. Penulis menggunakan model analisis Interaktif Huberman dan Miles. Huberman dan Miles Idrus 2009: 146
mengajukan model analisis data yang disebutnya sebagai model interaktif. Model interaktif ini terdiri dari tiga hal utama yakni :
1. Reduksi data
data reduction.
Reduksi data
adalah proses
menginterpretasikan data atau informasi yang didapat dari catatan lapanganobservasi serta hasil wawancara mendalam terhadap subjek
penelitian atau informan 2. Penyajian data data display. Fase kedua dari analisis data ini adalah
menetukan bagaimana data yang sudah direduksi itu akan disajikan berdasarkan variabel komponen strategi komunikasi.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
3. Penarikan kesimpulan conclusion. Fase ketiga dari proses analisis data ini adalah penarikan kesimpulan yang dilakukan dengan melihat kembali
data yang sudah direduksi tersebut guna mempertimbangkan makna dari data yang sudah dianalisis dengan implikasinya berdasarkan pertanyaan-
pertanyaan dalam perumusan masalah tersebut.
Gambar 3.3 Model Analisis Huberman dan Miles Idrus, 2009: 147
Penggunaan teknik analisis deskriptif kualitatif seperti yang dijelaskan pada gambar sebelumnya, dimulai dari analisis berbagai data yang terhimpun dari
suatu penelitian. Kemudian dilanjutkan dengan penyajian data dan diikuti dengan pembentukan kesimpulan kategoris atau ciri-ciri umum tertentu. Dalam teknik
analisis ini, tiga jenis kegiatan tersebut merupakan proses siklus dan interaktif. Dengan sendirinya, peneliti harus memiliki kesiapan untuk bergerak aktif di
antara empat kumparan itu selama pengumpulan data, selanjutnya bergerak diantara empat kegiatan yakni reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan
selama penelitian. Dengan begitu, analisis data pada penelitian ini merupakan proses yang berulang dan berlanjut secara terus-menerus dan saling menyusul.
Kegiatan keempatnya berlangsung selama dan setelah proses pengambilan data berlangsung. Kegiatan baru berhenti saat penulisan akhir penelitian telah siap
dikerjakan.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil