dalam 4 empat tingkatan, sehingga responden di mungkinkan untuk menjawab dalam berbagai tingkatan dengan nilai 1 satu sampai 4 empat.
Untuk mengetahui gaya kepemimpinan diukur melalui 10 pertanyaaan, dengan menggunakan skala interval.
a. Aspek pengukuran untuk variabel gaya kepemimpinan di kelompok dalam 4
empat tingkatan, yaitu: 1.
Untuk pilihan jawaban a, jika kepala puskesmas memiliki gaya kepemimpinan yang Otokratik dalam menjalankan kepemimpinan kepada
pegawai puskesmas.Jawaban diberi skor 4 dengan nilai 34 - 40. 2.
Untuk pilihan jawaban b, jika kepala puskesmas memiliki gaya kepemimpinan yang Demokratis dalam menjalankan kepemimpinan
kepada pegawai puskesmas. Jawaban diberi skor 3 dengan nilai 26 - 33. 3.
Untuk pilihan jawaban c, jika kepala puskesmas memiliki gaya kepemimpinan yang Laises Faire Bebas dalam menjalankan
kepemimpinan kepada pegawai puskesmas. Jawaban diberi skor dengan nilai 18 - 25.
4. Untuk pilihan jawaban d, jika kepala puskesmas memiliki gaya
kepemimpinan yang Kharismatik dalam menjalankan kepemimpinan kepada pegawai puskesmas. Jawaban diberi skor 1 dengan nilai 10 - 17.
b. Untuk mengetahui tingkat disiplin kerja di ukur melalui 11 pertanyaan,
menggunakan skala ordinal dengan teknik pilihan jawaban :
Universitas Sumatera Utara
Aspek pengukuran variabel disiplin kerja dengan menerapkan gaya kepemimpinan yang dilakukan oleh kepala Puskesmas dikategorikan kedalam 3
tiga tingkatan, yaitu: 1.
Tinggi, jika staf memiliki disiplin kerja yang di pengaruhi oleh aspek gaya kepemimpinan yang efektif yang dilakukan oleh kepala puskesmas.
Jawabannya diberi skor 3 dengan 33. 2.
Sedang, jika staf tidak memiliki disiplin kerja yang di pengaruhi oleh aspek gaya kepemimpinan yang efektif yang dilakukan oleh kepala
puskesmas. Jawabannya diberi skor 2 dengan nilai 22. 3.
Rendah, jika staf tidak memiliki disiplin kerja yang di pengaruhi oleh aspek gaya kepemimpinan yang efektif yang dilakukan oleh kepala
puskesmas. Jawabannya diberi skor 1 dengan nilai 11.
Tabel 3.2 Aspek Pengukuran Variabel Bebas Gaya Kepemimpinan No
Variabel Bebas Bobot Nilai
1 variabel = 1 indikator
Bobot Nilai 1 variabel = 2
indikator Skala
Ukur Gaya Kepemimpinan
a. Pengawasan
1. Otokratik
2. Demokratik
3. Bebas
4. kharismatik
4 8
Interval 3
6 2
4 1
2 Bobot nilai 1
variabel = 3 indikator
b. Komunikasi
1. Otokratik
2. Demokratik
3. Bebas
4. kharismatik
4 12
Interval 3
9 2
6 1
3 Bobot nilai 1
variabel = 3 indikator
Universitas Sumatera Utara
c. Motivasi
1. Otokratik
2. Demokratik
3. Bebas
4. kharismatik
4 12
Interval 3
9 2
6 1
3 Bobot nilai 1
variabel = 2 indikator
d. Koordinasi
1. Otokratik
2. Demokratik
3. Bebas
4. kharismatik
4 8
Interval 3
6 2
4 1
2
Gaya Kepemimpinan
1. Otokratik 2. Demokratik
3. Bebas 4. Kharismatik
4 40
Interval 3
30 2
20 1
10
Tabel 3.2 Aspek Pengukuran Variabel Terikat Motivasi Kerja Variabel
Kategori Bobot Nilai 1
Variabel = 1 Indikator
Bobot Nilai 1 Variabel = 11
Indikator Skala Ukur
Disiplin Kerja
1. Tinggi
3 33
Ordinal 2.
Sedang 2
22 3.
Rendah 1
11
3.7 Teknik Analisis Data
Bentuk penelitian yang digunakan adalah penelitian asosiatif dengan pendekatan analisa kuantitatif. Adapun tahap analisa data adalah sebagai berikut:
3.7.1 Analisis Univariat
Analisis penelitian ini digunakan untuk mengatahui gambaran distribusi frekuensi dan proporsi dari masing-masing variabel, baik variabel independen maupun
Universitas Sumatera Utara
variabel dependent. Data-data disuguhkan dalam bentuk tabel frekuensi dan proporsi untuk menjelaskan karakteristik masing-masing variabel yang diteliti.
3.7.2 Analisis Bivariat
Analisis penelitian ini digunakan untuk untuk mengetahui hubungan antara variabel independent dan variabel dependent. Dalam hal ini adalah untuk
mengetahui hubungan antara gaya kepemimpinan yang memiliki indikator pengawasan, komunikasi, motivasi dan koordinasi dengan disiplin kerja pegawai
meliputi: Ketepatan waktu, Pemanfaatan sarana, Tanggungjawab kerja dan Ketaatan. Uji hubungan yang digunakan adalah uji Korelasi Pearson Uji ini
dilakukan dalam rangka menganalisis hubungan dua atau lebih variabel kategori. Uji signifikan dilihat dengan menggunakan CI 95 P value 0,05. Kesimpulan
tingkat kemaknaan dapat dilakukan apabila hasil uji sebagai berikut: 1
P 0,05 menunjukkan hasil adalah tidak signifikan. 2
P ≤ 0,05 menunjukkan hasil adalah signifikan
3.7.3 Analisis Multivariat
Analisis penelitian ini digunakan untuk untuk melihat pengaruh variabel dependen terhadap satu atau lebih variabel independen dengan melakukan uji
regresi linear. Variabael dependen dinyatakan dengan huruf Y, sedangkan variabel independen dinyatakan dengan huruf X. Dalam penelitian ini teknik
analisa data yang digunakan adalah dengan regresi linear Sugiono, 2003. .
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian 4.1.1 Data Geografis
Puskesmas Andam Dewi adalah Unit Pelaksana Teknis UPT dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli tengah. Puskesmas Andam Dewi terletak Desa
Bondarsihudon 1, Kecamatan Andm Dewi Kabupaten Tapanuli Tengah. Puskesmas Andam Dewi berdiri pada tanggal 15 Juli 2007. Secara geografis
Puskesmas Andam Dewi memiliki luas wilayah sebesar 35 km
2
yang terdiri dari dataran rendah 20 dan dataran tinggi 80.
Puskesmas Andam Dewi memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut: a.
Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Humbahas b.
Sebeah timur berbatasan dengan Kecamatan Barus Utara c.
Sebelah selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia d.
Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Sirandorung
4.1.2 Kependudukan
Berdasarkan jenis kelamin, penduduk Puskesmas Andam Dewi di Kecamatan Andam Dewi Kabupaten Tapanuli Tengah yang berjenis kelamin laki-
laki sebanyak 8.124 jiwa dan penduduk yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 8.021 jiwa. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.1.
48
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1. Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin No
Jenis Kelamin Jumlah jiwa
Persentase 1.
Laki-laki 8.124
50,3
2.
Perempuan 8.021
49,7
Jumlah 16.145
100 Sumber : Profil Puskesmas Andam Dewi Tahun 2015
Adapun Puskesmas Andam Dewi memiliki cakupan wilayah kerja yang terdiri dari 14 desa kelurahan, yaitu:
1. Kelurahan Rinabolak
2. Desa Sijungkang
3. Desa Pangaribuan
4. Desa Sogar
5. Desa Sigolang
6. Desa Siramiramian
7. Desa Sosorgonting
8. Desa Bondarsihudon 1
9. Desa Bondarsihudon 2
10. Desa Lobutua
11. Desa Sitiris-Tiris
12. Desa Ladang Tengah
13. Desa Sawah Lamo
14. Desa Uratan
4.2 Analisis Univariat
Analisis univariat dilakukan untuk melihat distribusi frekuensi dari variabel independen dan dependen dalam penelitian ini yang meliputi:
pengawasan, komunikasi, motivasi, koordinasi, ketepatan waktu, pemanfaatan sarana, tanggungjawab kerja, dan disiplin peraturanketaatan.
Universitas Sumatera Utara
4.2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur
Responden dalam penelitian ini adalah semua Pegawai Puskesmas Andam Dewi tahun 2016. Hasil penelitan menunjukkan bahwa berdasarkan jenis kelamin,
sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 93,9, dan laki-laki paling sedikit yaitu sebanyak 6,5. Dengan persentase paling besar
berada pada kelompok umur 20-35 tahun yaitu sebanyak 34 responden 73,9 dan paling sedikit berada dalam kelompok umur 35 tahun sebanyak 12
responden 26,1. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.2.
Tabel 4.2 Distribusi Kategori Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Dan Umur
No. Karakteristik Responden Jumlah
1 Jenis Kelamin
F
Laki-laki 3
6,5 Perempuan
43 93,5
2. Umur
20-35 tahun 34
73,9 35 tahun
12 26,1
Jumlah 46
100,0
Sumber: Data Kepegawaian Puskesmas Andam Dewi
4.2.2 Karakteristik RespondenBerdasarkan Tingkat Pendidikan
Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Andam Dewi, mayoritas pendidikan responden adalah tingkat D3 berjumlah 43 orang 93,5 dan yang
berpendidikan S1 sebanyak 3 orang 6,5 . Lebih rinci dapat dilihat tabel 4.3.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3 Distribusi Kategori Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan No. Pendidikan
F 1
D3 43
93,5
2 S1
3 6,5
Jumlah 46
100,0
Sumber : Data kepegawain Puskesmas Andam Dewi
4.2.3 Karakeristik Responden Berdasarkan Masa Kerja
Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Andam Dewi, sebagian besar responden telah bekerja pada kategori 1-5 tahun sebanyak 18 responden 39,1,
kategori 5 – 10 tahun sebanyak 16 responden 34,8, kategori responden telah
bekerja 10 tahun sebnyak 8 responden 17,4 dan paling sedikit responden telah bekerja 1 tahun sebanyak 4 responden 8,7. Lebih rinci dapat dilihat
tabel 4.4.
Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Masa Kerja No. Masa kerja
F 1
1 tahun 4
8,7
2 1-5 tahun
18 39,1
3 0 Tahun
16 34,8
4
10 tahun 8
17,4
Jumlah 46
100,0
Sumber: Data Kepegawain Puskesmas Andam Dewi
4.2.4 Karakeristik Responden Berdasarkan Status Responden
Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Andam Dewi, sebagian besar responden telah kawin sebanyak 35 responden 76,1, dan sebagian kecil status
responden belum kawin sebanyak 11 responden 23,9. Lebih rinci dapat dilihat tabel 4.5.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.5 Distribusi Responden Berdasarkan Status Responden No. Status Responden
F 1
Kawin 35
76,1
2 Belum kawin
11 23,9
Jumlah 46
100,0
Sumber: Data Kepegawain Puskesmas Andam Dewi
4.2.5 Karakeristik Responden Berdasarkan Jabatan Responden
Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Andam Dewi, menunjukkan bahwa jabatan responden sebagian besar bekerja di poskesdes sebanyak 13
responden 28,3 berada di luar gedung puskesmas, sedangkan responden yang bekerja di dalam gedung puskesmas sebanyak 32 responden 69,6, dan
sebagian besar berjabatan sebagai staf puskesmas sebanyak 11 responden 23,9, dan sebagian kecil berjabatan sebagai dokter fungsional sebanyak 2
responden 4,3.Lebih rinci dapat dilihat tabel 4.6.
Tabel 4.6 Distribusi Responden Berdasarkan Jabatan Responden No. Karakteristik Responden
Jumlah Jabatan Responden
F 1.
dr fungsional 2
4,3
2 TU
4 8,7
3 KIAKB
4 8,7
4 Pengelola obat
1 2,2
5
Inventaris malaria 2
4,3
6 Kesling
1 2,2
7 Batra,ispa
1 2,2
8
Promkes 1
2,2
9 SP2TP, UKS
1 2,2
10 P2M
2 4,3
Universitas Sumatera Utara
11 Lab.TB
1 2,2
12 PTM, Kes Jiwa
2 4,3
13 Staf puskesmas
11 23,9
14 Pustu, poskesdes
13 28,3
Jumlah 46
100,0
Sumber: Data Kepegawain Puskesmas Andam Dewi
4.2.6 Karakeristik Responden Berdasarkan Gaya Kepemimpinan
Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Andam Dewi, menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan kharismatik dari aspek pengawasan sebanyak 14
orang 30,4, gaya kepemimpinan bebas dari aspek pengawasan sebanyak 19 orang 41,3 dan gaya kepemimpinan demokratik dari aspek pengawasan
sebanyak 11 orang 28,3. Gaya kepemimpinan kharismatik dari aspek komunikasi sebanyak 11 orang 23,9, gaya kepemimpinan bebas dari aspek
komunikasi sebanyak 23 orang 50,3 dan gaya kepemimpinan demokratik dari aspek komunikasi sebanyak 12 orang 26,1. Gaya kepemimpinan kharismatik
dari aspek motivasi sebanyak 8 orang 17,4, gaya kepemimpinan bebas dari aspek motivasi sebanyak 28 orang 60,9 dan gaya kepemimpinan demokratik
dari aspek motivasi sebanyak 10 orang 21,7. Gaya kepemimpinan kharismatik dari aspek komunikasi sebanyak 16 orang 34,8, gaya kepemimpinan bebas
dari aspek komunikasi sebanyak 18 orang 39,1 dan gaya kepemimpinan demokratik dari aspek komunikasi sebanyak 12 orang 26,1. Lebih rinci dapat
dilihat tabel 4.7.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.7 Deskripsi Responden Berdasarkan Uraian Gaya Kepemimpinan No
Pertanyaan F
Pengawasan 1 1. Dalam hal pengawasan kerja pegawai, kepala
puskesmas ditempat saya menerapkan kepemimpinan nya seperti berikut, yaitu.....
a. a. Otokratik
1 2,2
b. b. Demokratik
14 30,4
c. c. Laises fairebebas
17 37,0
d. d. Kharismatik
14 30,4
Jumlah 46
100,0 2 2. Dalam hal pengawasan kerja pegawai, kepala
puskesmas ditempat saya menerapkan kepemimpinan nya seperti berikut, yaitu.....
e. a. Otokratik 6
13,0
f. b. Demokratik 8
17,4
g. c. Laises fairebebas 20
43,5
h. d. Kharismatik 12