environmental disclosure pada tingkat 5 dan proporsi dewan komisaris independen
ρ value = 0,077 signifikan pada level 10. Sedangkan untuk variabel kontrol yang berpengaruh pada variabel dependen adalah ukuran
perusahaan pada tingkat 5, karena ρ value yang diperoleh adalah 0,010.
Variabel-variabel lain yang tidak signifikan secara statistik adalah latar belakang pendidikan presiden komisaris
ρ value = 0,974, jumlah rapat dewan komisaris
ρ value = 0,924, proporsi komite audit independen ρ value = 0,156, jumlah rapat komite audit
ρ value = 0,572 dan tipe industri ρ value = 0,307 sebagai variabel kontrol. Variabel-variabel tersebut tidak berpengaruh signifikan
dikarenakan ρ value yang diperoleh dari hasil pengujian 0,05.
3. Uji Beda t dan ANOVA
Uji beda t digunakan untuk menentukan apakah dua sampel yang tidak berhubungan memiliki nilai rata-rata yang berbeda. Dalam penelitian ini, uji beda
t dilakukan terhadap variabel ukuran perusahaan yaitu total aset. Hal ini disebabkan ukuran perusahaan memiliki pengaruh signifikan terhadap
environmental disclosure. Total aset dibedakan atau dikategorikan menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok dengan nilai diatas mean dan kelompok dengan nilai
dibawah mean. Berikut ini adalah tabel hasil uji beda t:
Tabel 4.7a Hasil Uji Beda t
Group Statistic
Log total asset Mean
Std.deviation
Di atas mean 5.92
2.46 Di bawah mean
4.57 2.74
Dari tabel 4.7a di atas dapat diketahui bahwa rata-rata environmental disclosure untuk total aset di atas rata-rata sebesar 5,92, sedangkan untuk total
aset di bawah rata-rata sebesar 4,57.
Tabel 4.7b Hasil Uji Beda t
Independent Sample Test
Levene`s Test Equality T-test for Equality of Means Of Variance
ED F
Sig t Sig. 2-tail
Equal variance assumed .214
.646 1.699
.097 Equal variance not assumed
1.657 .108
Pada tabel 4.7b terlihat bahwa F hitung levene test sebesar 0,214 dengan probabilitas 0,646, karena probabilitas 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa
kedua kelompok populasi tersebut mempunyai variance yang sama. Dengan demikian analisis uji beda t menggunakan asumsi equal variance assumed. Dari
hasil uji tersebut terlihat bahwa nilai t pada equal variance assumed adalah 1,699 dengan probabilitas signifikansi 0,097. Jadi dapat disimpulkan bahwa
pengungkapan environmental disclosure berbeda signifikan antara kelompok perusahaan besar dan perusahaan kecil.
ANOVA digunakan untuk menguji hubungan antara satu variabel dependen skala metrik dengan satu atau lebih variabel independen skala nonmetrik atau
kategorikal dengan kategori lebih dari dua. Dalam penelitian ini, anova diujikan terhadap variabel latar belakang etnis presiden komisaris. Hal ini disebabkam
variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap environmental disclosure dan mempunyai 3 kategori.
Tabel 4.8a Hasil Anova
Levene`s Test of Equality of Error Variances F
df1 df2
Sig
.412 2
41 .665
Hasil uji levene test menunjukkan bahwa nilai F test sebesar 0,412 dan tidak signifikan pada 0,05
value 0,05 yang berarti variance sama dan asumsi anova diterima.
Tabel 4.8b Hasil Anova
Test of Between-Subjects Effects Source
F Sig
Corrected Model 3.289
.047 Intercept
129.659 .000
LBC_PK 3.289
.047 R-Square = .138
Adjusted R-square = .096 Berdasarkan pengujian anova, nilai F hitung diperoleh 129,659 untuk
intercept dan signifikan pada 0,05, begitu juga dengan variabel latar belakang etnis presiden komisaris dengan nilai F sebesar 3,289 dan signifikan pada 0,05.
Maka dapat disimpulkan bahwa latar belakang etnis presiden komisaris mempengaruhi environmental disclosure. Besarnya nilai adjusted R-square 0,096
mempunyai arti bahwa variabel environmental disclosure dapat dijelaskan oleh variabel kategori latar belakang etnis sebesar 9,6.
Tabel 4.8c
Hasil Anova Post Hoc test
Turkey HSD 1
2 -.2867
.946 3
-3.8630 .037
2 1
.2867 .946
3 -3.5763
.087 3
1 3.860
.037 2
3.5763 .087
Bonferroni 1
2 -.2867
1.000 3
-3.8630 .042
2 1
.2867 1.000
3 -3.5763
.105 3
1 3.860
.042 2
3.5763 .105
Hasil Tukey HSD maupun Bonferroni menunjukkan bahwa terdapat perbedaan environmental disclosure antara presiden komisaris etnis pribumi
dengan presiden komisaris etnis negara lain dengan rata-rata perbedaan environmental disclosure 3.8630 dan signifikan dengan
value = 0,037. Perbedaan environmental disclosure antara presiden komisaris etnis pribumi dan
presiden komisaris etnis tionghoa sebesar 0,906 dan secara statistik tidak signifikan
value = .946 jauh di atas 0,05. Sedangkan perbedaan environmental disclosure antara presiden komisaris etnis tionghoa dan presiden
komisaris etnis negara lain sebesar 3.5763 dan secara statistik signifikan pada 10.
C. Pembahasan Hasil Analisis