Variabel Dependen Variabel Independen

45

3.3.1 Variabel Dependen

Variabel Dependen Y yaitu variabel yang dipengaruhi atau tertanggung oleh variabel lain. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nilai Perusahaan yang diukur dengan Tobin’s Q. Tobin’s Q adalah perbandingan antara market value of equity ditambah debt dengan book market value ditambah dengan hutang debt. Indikator Tobin’s Q yang dikembangkan oleh Professor James Tobin 1967 dikarenakan rasio-q q merupakan ukuran yang lebih teliti tentang seberapa efektif manajemen memanfaatkan sumber-sumber daya ekonomis dalam kekuasaannya Herawati, 2008. Rasio Tobin’s Q ini merupakan konsep yang berharga yang akan menunjukkan estimasi pasar keuntungan saat ini tentang nilai hasil pengembalian dari setiap dolar investasi inkremental. Menurut Herawati, 2008 menyebutkan bahwa nilai perusahaan diukur melalui Tobin’s Q yang diformulasikan sebagai berikut: ����� ′ � � = ��� + � ��� + � Keterangan: Tobin’s Q = Nilai Perusahaan MVE = Nilai Ekuitas Pasar Market Value of Equity D = Nilai Buku dari Total hutang BVE = Nilai Buku dari Ekuitas Book Value of Equity Universitas Sumatera Utara 46 Market value equity MVE diperoleh dari hasil perkalian harga saham penutupan closing price akhir tahun dengan jumlah saham yang beredar pada akhir tahun. Book Value Equty BVE diperoleh dari selisih total aset perusahaan dengan total kewajibannya. Jika Q 1 maka investasi dalam aktiva menghasilkan laba yang memberikan nilai yang lebih tinggi daripada pengeluaran investasi.Namun jika Q 1 maka investasi dalam aktiva tidaklah menarik Herawati, 2008.

3.3.2 Variabel Independen

Variabel Independen adalah variabel bebas yang mempengaruhi variabel lainnya. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Likuiditas Raso likuiditas adalah kemampuan perusahaan tersebut memenuhi kewajiban jangka pendek tepat pada waktunya. Rasio likuiditas tercermin dalam current ratio CR. Current Ratio CR yang menunjukkan kemampuan perusahaan melunasi utang jangka pendeknya dengan aset lancar yang ada. Rasio yang digunakan dalam penelitian ini adalah current ratio CR, yang diformulasikan sebagai berikut : �� = ������ ������ ������ ������ Universitas Sumatera Utara 47 2. Profitabilitas Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva atau dengan modal ekuitas.Profitabilitas menurut Saidi 2004adalah kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba. Rasio profitabilitas tercermin pada rasio profit margin, return on investment ROI, return of asset ROA, return of equity ROE, dalam penelitian ini menggunakan rasio ROA sebagai ukuran profitabilitas. Rasio ROA diformulasikan sebagai berikut ��� = ���� �����ℎ ����� ������ 3. Kebijakan Hutang Kebijakan hutang yaitu kebijakan perusahaan dalam menentukan seberapa besar kebutuhan pendanaan perusahaan dibiayai oleh hutang.Kebijakan hutang merupakan kebijakan pendanaan perusahaan yang sumbernya berasal dari eksternal perusahaan.Kebijakan hutang adalah kebijakan yang dilakukan oleh perusahaan untuk menjalankan operasionalnya dengan menggunakan hutang keuangan atau financial leverageBrigham dan Houston, 2006. Kebijakan hutang diproksikan ke dalam rumus DER debt to equity ratio yang mencerminkan rasio antara total hutang dengan total ekuitas, yang diformulasikan sebagai berikut : ��� = ����� ℎ����� ����� ������� Universitas Sumatera Utara 48 4. Kebijakan Dividen Kebijakan dividen adalah kebijakan mengenai keputusan yang diambil perusahaan mengenai laba yang diperoleh apakah dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen atau ditahan dalam bentuk laba ditahan guna membiayai investasi perusahaan di masa datang.Kebijakan Dividen dapat diukur dengan dividend payout ratio DPR Mardiyati, dkk. 2012. DPR merupakan perbandingan antara dividen per lembar saham dengan laba per lembar saham perusahaan Satuan pengukuran dividend payout ratio adalah dalam persentase. Dengan rumus sebagai berikut : ��� = ������� ��� ������ ��ℎ�� ���� ��� ������ ��ℎ�� Universitas Sumatera Utara 49 Berikut ini adalah tabel definisi operasional : Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Indikator Skala Nilai Perusahaan Y Diproksikan dengan Tobin’s Q yaitu Marketvalue of equity jumlah saham dikali closingprice ditambahkan Debt, dan pembagi semuanya adalah nilai buku ekuitas. ����� ′ �� = MVE + D BVE + D Rasio Likuiditas X1 Rasio yang menilai kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek dengan menggunakan aktiva lancar yang dimiliki. CR = Aktiva lancar Hutang Lancar Rasio Profitabilitas X2 Rasio yang menilai kemampuan perusahaan menghasilkan laba dengan menggunakan total asset perusahaan. ROA = Laba Bersih Total Aktiva Rasio Kebijakan Hutang X3 Kebijakan perusahaan dalam menentukan seberapa besar kebutuhan pendanaan perusahaan dibiayai oleh hutang. �ER = Total hutang Total ekuitas Rasio Kebijakan Dividen X4 Kebijakan dividen dalam penelitian ini diproksikan dengan Dividend Payout Ratio DPR, dimana rasio pembayaran dividen adalah presentase dividen yang dibayarkan kepada para pemegang saham dalam bentuk kas. DPR = DPS EPS Rasio Universitas Sumatera Utara 50

3.4 Populasi dan Sampel

Dokumen yang terkait

Pengaruh Leverage dan Profitabilitas Terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Jasa Sektor Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2010-2014

0 8 8

Pengaruh Struktur Kepemilikan Manajerial Dan Kebijakan Hutang Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Property Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2014

0 9 1

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN DAN LEVERAGE PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN (STUDI PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE AND PROPERTY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

1 10 104

Pengaruh Keputusan Investasi, Kebijakan Hutang, Kebijakan Dividen, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014

0 3 134

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

2 6 18

Pengaruh Kebijakan Hutang dan Kebijakan Dividen terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 0 26

PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN UTANG, DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Perusahaan Property, Real Estate, dan Konstruksi Bangunan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2017)

0 0 9

PENGARUH KEBIJAKAN HUTANG, KEBIJAKAN DIVIDEN, LIKUIDITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA - Perbanas Institutional Repository

0 0 16

PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN HUTANG DAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011 - 2014

0 2 106

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 25