BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini akan diuraikan hal - hal yang berkaitan dengan hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan data tersebut. Adapun
pembahasan yang dimaksud meliputi : deskripsi hasil penelitian, pengujian asumsi klasik, dan pengujian variabel independen secara parsial dengan model regresi.
4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian
Objek penelitian yang digunakan adalah Bank Persero Pemerintah. Jumlah Bank Persero Pemerintah berjumlah 4 bank yakni PT. Bank Negara
Indonesia Tbk, PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT. Bank Mandiri Tbk, dan PT. Bank Tabungan Negara Tbk. Periode penelitian selama 10 tahun sejak
2003- 2012. Jumlah observasi adalah 40 yang diperoleh dari 4 x 10 perkalian antara jumlah bank dengan periode tahun pengamatan .
Penelitian ini melihat pengaruh DPK, CAR, LDR dan NPL terhadap Penyaluran Kredit Perbankan Pada Periode tahun pengamatan 2003-2012.
Data rasio keuangan Bank Persero Pemerintah sesuai periode pengamatan diperoleh dari Laporan Statistik Perbankan Indonesia yang diperoleh dari
website www.bi.go.id
dan laporan keuangan tahunan dari Bank-bank Persero yaitu,
www.mandiri.co.id ,
www.bni.co.id ,
www.bri.co.id ,
www.btn.co.id
4.2. Deskriptif Statistik Variabel Penelitian
Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel
statistik deskriptif ini meliputi nilai rata-rata mean, jumlah data N dan standar deviasi dari empat variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga
DPK, Capital Adequacy Ratio CAR, Loan to Deposit Ratio LDR dan Non Performing Loan NPL, sebagai variabel yang mempengaruhi volume
kerdit pada Bank Persero Pemerintah. Hasil analisis deskriptif statistik akan ditunjukkan dalam tabel 4.1 di bawah ini:
Tabel 4.1. Deskripsi Variabel Penelitian Bank Persero Pemerintah
Sumber : Output SPSS 17 Laporan Statistik Perbankan Indonesia, diolah
Berdasarkan tabel 4.1. dapat dilihat bahwa dengan N = 40 waktu amatan, variabel dependen kredit mempunyai nilai minimum 0,36 dan nilai
maksimum 9,70. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 2,70842 dan nilai rata - rata mean sebesar 3,6818. Hal ini
menunjukkan bahwa selama periode penelitian, secara statistik dapat
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation DPK
40 .25
12.74 3.6275
2.93764 CAR
40 12.19
27.72 17.1557
3.48696 LDR
40 4.25
169.60 77.9765
26.16291 NPL
40 1.78
26.66 5.3982
4.65722 KREDIT
40 .36
9.70 3.6818
2.70842 Valid N listwise
40
dijelaskan bahwa tingkat penyaluran Kredit yang dilakukan Bank Persero terhadap asetnya termasuk dalam kategori yang cukup yang baik. Adapaun
nilai rata - rata mean yang lebih besar dibandingkan nilai standar deviasi standard deviation menunjukkan bahwa data terdistribusi dengan baik.
Variabel independen DPK mempunyai nilai minimum 0,25 dan nilai maksimum 12,74. Sementara nilai standar deviasi standard deviation
sebesar 2,93764 dan nilai rata - rata mean sebesar 3,6275. Hal ini menunjukkan bahwa secara statistik, selama periode penelitian variable
independen DPK memenuhi standar dengan baik. Nilai rata - rata mean yang lebih besar dibandingkan nilai standar deviasi standard deviation
menunjukkan bahwa data terdistribusi dengan baik. Adapun DPK merupakan sumber dana terbesar yang paling diandalkan oleh bank bisa mencapai 80 -
90 dari seluruh dana yang dikelolah oleh bank. Variabel independen CAR mempunyai nilai minimum 12,19 dan
nilai maksimum 27,72. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 3,48696 dan nilai rata - rata mean sebesar 17,1557. Nilai rata -
rata mean yang lebih besar dibandingkan nilai standar deviasi standard deviation menunjukkan bahwa data terdistribusi dengan baik. Hal ini
menunjukkan bahwa secara statistik, selama periode penelitian rasio CAR Bank Persero belum memenuhi standar yang ditetapkan Bank Indonesia yaitu
minimal 8. Sementara standar deviasi yang masih lebih kecil jika
dibandingkan nilai mean-nya menunjukkan bahwa simpangan data pada CAR relatif baik.
Variabel independen LDR mempunyai nilai minimum 4,25 dan nilai maksimum 169,60. Sementara nilai standar deviasi standart deviation
sebesar 26,16291 dan nilai rata-rata mean sebesar 77,9765. Hal ini menunjukkan bahwa secara statistik selama periode penelitian rasio LDR
sudah memenuhi standar yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yakni batas aman dari LDR suatu bank adalah 80. Sementara starndar deviasi masih
lebih kecil jika dibandingkan nilai mean-nya. Dengan demikian bahwa simpangan data pada Loan to Deposit Ratio LDR baik.
Variabel independen NPL mempunyai nilai minimum 1,78 dan nilai maksimum 26,66. Sementara nilai standar deviasi standard deviation
sebesar 4,65722 dan nilai rata - rata mean sebesar 5,3962. Hal ini menunjukkan bahwa secara statistik, selama periode penelitian besarnya NPL
sudah memenuhi standar yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yakni di bawah 5. Sementara standar deviasi masih lebih kecil jika dibandingkan nilai
mean-nya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa simpangan data pada Non Performing Loan NPL baik.
4.3. Uji Asumsi Klasik