VOLUME KREDIT Y
Variabel Bebas X Variabel Terikat Y
H1 H2
H3 H4
H6 H5
H7 H8
Gambar 2.3 Kerangka Konseptual
2.4. Pengembangan Hipotesis
2.4.1 Pengaruh Dana Pihak Ketiga Terhadap Volume Kredit Perbankan
Bank memiliki peranan yang penting dalam perekonomian suatu bangsa karena dalam definisi bank menurut UU perbankan No.
10 Tahun 1998 adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada
masyarakat dalam bentuk kredit danatau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup orang banyak.
Dana–dana yang dihimpun dari masyarakat ternyata merupakan sumber dana terbesar yang paling diandalkan oleh bank
bisa mencapai 80 - 90 dari seluruh dana yang dikelola oleh bank Dendawijaya, 2005 : 49.
GIRO X
1
TABUNGAN X
2
DEPOSITO X
3
CAR X
4
LDR X
5
NPL X
6
Dana – dana yang telah diterima tersebut merupakan dana pihak ketiga. Oleh sebab itu semakin besar Dana Pihak Ketiga yang
diterima semakin meningkat pula peranan bank dalam menyalurkan dana tersebut kepada pihak yang kekurangan dana dengan bentuk
pemberian kredit.
H1 : Dana Pihak Ketiga berpengaruh positif terhadap volume kredit perbankan
2.4.2 Pengaruh Loan to Deposit Ratio Terhadap Volume Kredit Perbankan
Loan to Deposit Ratio digunakan sebagai rasio yang dapat menunjukan kerawanan satu kemampuan bank. Dalam hal ini bank
dituntut untuk menyediakan kemampuan dalam membayar kembali ketika deposan menarik kembali dananya. Sehingga mengakibatkan
semakin tinggi LDR pada suatu bank maka akan mengakibatkan semakin rendahnya likuiditas yang bersangkutan karena jumlah dana
yang diperlukan untuk membiayai kredit menjadi semakin besar, sebaliknya jika semakin rendahnya LDR pada suatu bank maka akan
mengakibatkan semakin tingginya likuiditas yang bersangkutan. Hal ini menunjukan pengaruh pada kemampuan kredit pada suatu bank,
karena jika semakin tinggi LDR yang ada maka kemampuan kemampuan kredit yang telah disalurkan oleh bank juga semakin
tinggi dalam membayar kewajiban jangka pendeknya, dan sebaliknya
jika semakin rendah LDR yang ada maka kemampuan kredit yang telah disalurkan oleh bank juga semakin rendah dalam membayar
kewajiban jangka pendeknya.
H2 : Loan to Deposit Ratio berpengaruh positif terhadap volume kredit perbankan
2.4.3 Pengaruh Capital Adequacy Ratio Terhadap Volume Kredit Perbankan