belajar. Sehingga jika faktor-faktor diatas tinggi maka dimungkinkan prestasi belajar juga tinggi.
Fasilitas belajar erat hubungannya dengan motivasi belajar dan cara belajar siswa, karena fasilitas yang lengkap akan meningkatkan motivasi
belajar siswa, dengan motivasi tersebut akan memudahkan siswa untuk memahami pelajaran dengan cara belajar yang berbeda tersebut sehingga
akan mennujang prestasi siswa yang optimal.
2.16. Hasil Penelitian Terdahulu
Untuk memperkuat latar belakang dan landasan teori, maka disajikan hasil penelitian yang pernah dilakukan oleh beberapa orang baik nasional
maupun internasional. Hasil penelitian terdahulu sebagai berikut :
Tabel 2.1 Penelitian terdahulu
No Nama Judul Penenlitian
HasilKesimpulan 1. 1
Adedeji Tella
Eurasia journal of Mathematics,
ScienceTechno logy Education,
2007, 32, 149- 156
The Impact
of Motivation on Student’s
Academic Achievement and Learning Outcomes
in Mathematics among Secondary
School Students in Nigeria
Penelitian ini menunjukkan prestasi akademik diukur
sepanjang sisi
tingkat motivasi.
Hasilnya menunjukkan bahwa ada
perbedaan yang signifikan dalam pencapaian akademik
bagi siswa yang sangat termotivasi dan termotivasi
yang
rendah dengan
t.cal=8.05 ; t.crit= 1.96 ; df=449
dan tingkat
signifikan 0,05 2. 2
Muh. Yusuf M. Jurnal Medtek,
Vol 1 Nomor, Oktober 2009
Pengaruh cara
dan motivasi
belajar terhadap hasil belajar
programmablelogic controller PLC siswa
Hasil analisis ditemukan terdapat pengaruh positif
jika cara dan motivasi belajar secara bersama-sama
terhadap hasil belajar PLC.
kelas III jurusan Listrik SMK
Negeri 5
Makassar Yang
kedua terdapat
pengaruh positif cara belajar terhadap hasil belajar PLC,
tetapi tidak berarti. Dan yang
ketiga terdapat
pengaruh positif motivasi belajar
terhadap hasil
belajar PLC. 3. 3
Ridaul Inayah, Trisno Martono,
Hery Sajiwi 2013
Pengaruh kompetensi
guru, motivasi belajar siswa
dan fasilitas
belajar terhadap prestasi belajar mata pelajaran
ekonomi pada siswa kelas XI IPS SMA N 1
Lasem Hasil
penelitian yang
diperoleh bahwa kompetensi guru berpengaruh secara
langsung positif terhadap prestasi
belajar mata
pelajaran ekonomi sebesar 40,9, akan tetapi tidak
memiliki pengaruh secara signifikan melalui variabel
motivasi
belajar siswa.
Motivasi belajar
siswa berpengaruh
secara langsung positif terhadap
prestasi belajar
mata pelajaran ekonomi sebesar
39,3, dan fasilitas belajar berpengaruh
secara langsung positif terhadap
prestasi belajar
mata pelajaran ekonomi sebesar
28,1 serta berpengaruh secara tidak langsung positif
terhadap prestasi belajar mata
pelajaran ekonomi
melalui motivasi
belajar siswa sebesar 0,149.
Hubungan penelitian ini dengan penelitian terdahulu yaitu penulis mengambil judul pengaruh motivasi belajar, cara belajar dan fasilitas belajar
terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X di MA Tarbiyatul Banin Winong Pati. Penelitian ini terdapat tiga variabel bebas yaitu motivasi belajar,
cara belajar dan fasilitas belajar. Dan prestasi belajar belajar sebagai variabel terikat.
Hasil penelitian terdahulu sebagian besar menyatakan bahwa variabel motivasi belajar, cara belajar dan fasilitas belajar berpengaruh terhadap
prestasi belajar. Peneliti dalam penelitian ini juga melakukan penelitian dengan variabel tersebut untuk mengkaji kebenaran variabel motivasi belajar,
cara belajar dan fasilitas belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar jika dilakukan pada objek dan tempat yang berbeda yaitu MA Tarbiyatul Banin
Winong Pati.
2.17. Kerangka Berpikir