Rasio Likuiditas Rasio Aktivitas Activity Rasio Nilai Pasar

perusahaan akan dapat melunasi kewajiban-kewajibannya sehingga dapat meningkatkan peringkat obligasi perusahaan. PER dihitung dengan cara harga saham dibagi dengan laba bersih. Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rasio likuiditas, rasio aktivitas dan rasio nilai pasar dengan penjelasan sebagai berikut:

2.4.1 Rasio Likuiditas

Rasio likuiditas merupakan rasio yang menunjukan kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya yang harus segera dipenuhi atau kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan pada saat ditagih. Rasio-rasio yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat likuiditas perusahaan antara lain current ratio, acid test ratio, dan cash ratio. Perusahaan dengan tingkat likuiditas tinggi akan lebih disukai investor karena mereka menganggap bahwa perusahaan akan mampu mengembalikan sejumlah uang yang telah diinvestasikan beserta bunga yang telah disepakati ketika jatuh tempo. Rasio likuiditas akan diukur menggunakan current ratio dengan cara membagi aktiva lancar dengan kewajiban lancar.

2.4.2 Rasio Aktivitas Activity

Rasio aktivitas merupakan alat untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam menggunakan atau memanfaatkan sumber daya-sumber dayanya. Jika tingkat aktivitas perusahaan tinggi maka akan menghasilkan pendapatan dan mampu memenuhi kewajibannya sehingga dapat mempengaruhi peringkat obligasi perusahaan. Rasio aktivitas diukur menggunakan Total Assets Turnover dengan cara membagi pendapatan bersih dengan total aktiva.

2.4.3 Rasio Nilai Pasar

Market value ratio adalah rasio yang mengukur harga pasar relatif terhadap nilai buku. Market value ratio diproksikan dengan Price Earning Ratio PER. PER merefleksikan ekspektasi investor mengenai kinerja masa depan perusahaan. PER merupakan fungsi dari pendapatan yang diharapkan dimasa depan perusahaan. Jika pendapatan di masa yang akan datang membaik maka perusahaan akan dapat melunasi kewajiban-kewajibannya sehingga dapat meningakatkan peringkat obligasi perusahaan. PER dihitung dengan cara harga saham dibagi dengan laba bersih. Alasan tidak digunakannya rasio keuangan profitabilitas karena dalam penelitian terdahulu secara konsisten menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap peringkat obligasi. Sedangkan leverage dalam penelitian terdahulu secara konsisten menunjukkan bahwa tidak berpengaruh terhadap peringkat obligasi.

2.5 Corporate Governance