dapat ditularkan dari ibu ke anaknya selama kehamilan dan kelahiran, dan juga melalui darah serta jaringan tubuh.
2.3.2 Jenis Penyakit IMS
IMS ada banyak sekali jenisnya. Beberapa diantaranya yang paling penting adalah : GO atau kencing nanah, Klamidia, Herpes kelamin, Sifilis atau raja singa,
Jengger ayam, Hepatitis, dan HIVAIDS
Nama Gejala Umum
Gejala Khusus Jenis Tes
Klamidia Nyeri saat Kencing
Keluar cairan lendir
bening dari kemaluan, terasa
gatal berwarna kuning atau
kehijauan dan bau Pemeriksaan
cairan atau lendir
Raja Singa sifilis
Bintil-bintil berair seperti cacar
disertai timbulnya luka yang terasa
nyeri di sekitar kelamin
Pada stadium lanjut akan
nampak kelamin kulit seperti
koreng berwarna merah
luka terbuka Tes darah
Kencing Nanah GO
Nyeri yang sangat saat kencing
Tampak cairan berupa nanah
kental pada kemaluan. Cairan
juga bisa keluar dari dubur
Pemeriksaan Nanah
Herpes genital Badan lemes, nyeri
sendi pada daerah terinfeksi, demam
Tampak kelainan kulit yang
berbenjol-benjol, bulat atau
lonjong kecil sebesar 2-5 mm
Tes darah
Universitas Sumatera Utara
Kutil Kelamin Timbul kutil pada
daerah terinfeksi Dalam kasus lanjut,
kutil bergerombol
seperti jengger ayam di daerah
kemaluan dan daerah anus
Pemeriksaan jaringan dan
tes darah
HIVAIDS Virus walaupun
sudah ada di dalam darah tidak
menunjukkan gejala sama sekali
Penderita yang sudah
menunjukkan gejala AIDS,
nampak gejala yang sangat
kompleks, yang sulit
dibedakan dengan penderita
kanker stadium lanjut
Tes darah untuk
mendeteksi virus HIV :
Elisa dan Western
Blood
1. Klamidia
Penyakit in disebabkan oleh Chamydia trachomatis. Masa tanpa gejala berlangsung 7-21 hari. Gejalanya adalah timbul peradangan pada alat
reproduksi laki-laki dan perempuan. Pada perempuan, gejalanya bisa berupa keluarnya cairan alat kelamin atau keputihan encer berwarna putih
kekuningan, rasa nyeri di rongga panggul dan perdarahan setelah hubungan seksual Sjaiful, 2007
2. Sifilis
Kuman penyebanya disebut Troponema palladium. Masa tanpa gejala berlangsung 3-4 minggu, kadang sampai 13 minggu kemudian timbul
benjolan disekitar alat kelamin. Selama 2-3 tahun pertama penyakit ini tidak
Universitas Sumatera Utara
menunjukkan gejala apa-apa atau disebut masa laten. Setelah 5-10 tahun penyakit sifilis akan menyerang susunan saraf otak, pembuluh darah dan
jantung. Pada perempuan hamil sifilis dapat ditularkan kepada bayi yang dikandungnya Sjaiful,2007
3. GO
Penyebabnya adalah Bakteri Neisseria Gonorrhea. Masa inkubasi penyakit ini 2-10 hari setelah kuman masuk ke tubuh. Gejala pada pria meliputi uretra
lubang kencing keluar cairan berwarna putih, kuning kehijauan, rasa gatal, panas dan nyeri, mulut uretra bengkak dan agak merah. Gejala pada wanita
adalah penyakit radang panggul, kemungkinan kemandulan, infeksi mata pada yang dilahirkan, memudahkan penularan HIV, lahir muda, cacat, dan lahir
mati 4.
Herpes Genetalis Penyebabnya adalah Virus Herpes Simplex, dengan masa Inkubasi: 4-7 hari
setelah virus masuk tubuh, dimulai dengan rasa terbakar atau rasa kesemutan pada tempat virus masuk. Akibat yang ditimbulkan yaitu rasa nyeri berasal
dari syaraf, dapat ditularkan pada bayi waktu lahir, dapat menimbulkan infeksi baru, penularan pada bayi dan menyebabkan lahir muda, cacat bayi
dan lahir mati, memudahkan penularan HIV, dan kanker leher rahim 5.
Kutil Kelamin Penyebanya adalah human papiloma virus. Pada perempuan mengenai kulit
daerah kelamin sampai dubur. Kutil kelamin dapat mengakibatkan kanker
Universitas Sumatera Utara
leher rahim atau kanker kulit di sekitar kelamin. Pada laki-laki mengenai kelamin dan saluran kencing bagian dalam Sjaiful, 2007
6. HIV AIDS
HIV adalah singkatan dari Human Immuno Deficiency Virus. Virus ini menurunkan sampai merusak sistem kekebalan tubuh manusia. Setelah
beberapa tahun jumlah virus semakin banyak sehingga sistem kekebalan tubuh tidak lagi mampu melawan penyakit yang masuk. Selajutnya AIDS
adalah singkatan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome atau kumpulan berbagai gejala penyakit akibat turunnya kekebalan tubuh individu akibat HIV
2.3.3 Penularan Infeksi Menular Seksual