Hipotesis Tujuan Penelitian Komunitas Burung pemakan buah di Panaruban, Subang ekologi makan dan penyebaran biji tumbuhan semak

8

1.4 Hipotesis

Berdasarkan permasalahan di atas, maka hipotesis yang diuji adalah sebagai berikut: 1. Ada perbedaan keanekaan, kelimpahan dan distribusi vegetasi di tiap tipe habitat. 2. Ada perbedaan keanekaan, kelimpahan dan distribusi burung pemakan buah pada tiap tipe vegetasi. 3. Ada perbedaan karakteristik morfologi paruh burung pemakan buah dibanding granivora dan insektivora, serta ada hubungan antara karakteristik saluran pencernaan burung pemakan buah dengan biji yang dikeluarkan bersama fesesnya. 4. Ada perbedaan fenologi waktu perkembangan bunga dan buah, kelimpahan buah, karakteristik buah diantara spesies tumbuhan semak buah pakan, dan terdapat warna buah tertentu yang disukai oleh burung pemakan buah. 5. Ada perbedaan perilaku makan pada sampel spesies burung pemakan buah burung Cucak kutilang Pycnonotus aurigaster dan Merbah cerukcuk Pycnonotus goiavier , dan jarak minimum biji disebarkan dari tumbuhan induk lebih dari 10 meter. 6. Ada korelasi antara besar bukaan paruh burung pemakan buah dengan ukuran maksimum buah pakannya, terdapat hubungan spesies burung pemakan buah dengan spesies tumbuhan buah pakannya, dan daya kecambah biji yang melalui pencernaan burung pemakan buah lebih tinggi daripada buah yang utuh atau buah yang dikupas.

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang, kerangka pemikiran, permasalahan dan hipotesis yang diuraikan sebelumnya, maka yang menjadi tujuan utama penelitian ini adalah mengungkapkan ekologi makan dari burung pemakan buah dan peran burung tersebut sebagai penyebar biji dalam membantu suksesi vegetasi semak di kebun teh dan hutan sekunder dengan penekanan pada: 9 1. Menggambarkan kondisi komposisi dan struktur vegetasi semak di kebun teh dan hutan sekunder terkait dengan : a. Keanekaan dan kepadatan spesies tumbuhan semak serta semai. b. Diagram profil tipe vegetasi. c. Kondisi habitat burung di vegetasi. 2. Mengungkap komunitas burung yang terkait dengan: a. Keanekaan spesies. b. Pengelompokan guild. c. Kelimpahan dan distribusi. 3. Mengungkap karakteristik burung pemakan buah yang terkait dengan: a. Morfologi eksternal morfometri paruh burung pemakan buah. b. Morfologi sistem pencernaan burung pemakan buah. 4. Ketersediaan buah pakan burung pemakan buah yang terkait dengan: a. Fenologi lama perkembangan bunga dan buah. b. Kelimpahan buah. c. Karakteristik buah yang meliputi, warna buah, ukuran buah, ukuran biji, jumlah biji, dan kandungan nutrisi buah. 5. Perilaku makan burung pemakan buah yang terkait dengan: a. Perilaku makan harian yang meliputi: perilaku mencari dan memetik buah, perilaku menangani dan menelan buah serta perilaku setelah makan. b. Strategi mencari makan yang meliputi: jumlah kunjungan burung ke tumbuhan buah pakan, lama waktu kunjungan burung di tumbuhan buah pakan, alokasi waktu kunjungan untuk aktivitas makan, lama waktu aktivitas makan, laju makan dan jarak terbang setelah makan. 6. Interaksi antara burung dan tumbuhan buah yang terkait dengan: a. Hubungan besar bukaan paruh dengan ukuran diameter buah pakan. b. Komposisi biji dalam feses burung pemakan buah. c. Daya kecambah biji. 10

1.6 Manfaat Penelitian