BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Nutrisi
Nutrisi adalah senyawa atau unsur-unsur kimia yang terkandung dalam makanan serta merupakan hasil akhir dari semua interaksi antara organisme dan
makanan yang dikonsumsi. Nutrisi atau disebut juga dengan zat gizi memiliki peranan penting dalam memelihara kesehatan tubuh pada umumnya, dan kesehatan
rongga mulut pada khususnya, diperlukan untuk metabolisme di dalam tubuh secara normal, serta diperlukan dalam perbaikan jaringan.
15,25
Nutrisi sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan gigi serta pemeliharaan jaringan rongga mulut.
15
2.1.1 Gizi Makro
Gizi makro terdiri dari karbohidrat serta protein.
26
2.1.1.1 Karbohidrat
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi. Karbohidrat menyuplai hampir 40 dari total energi tubuh yang digunakan saat istirahat dengan 15-20 digunakan
oleh otot. Selama aktivitas yang dilakukan tidak membutuhkan energi yang besar, lemak menjadi sumber energi utama, namun ketika aktivitas yang dilakukan
membutuhkan energi besar, karbohidrat digunakan sebagai sumber energi mencapai 50.
26
2.1.1.2 Protein
Protein secara umum dikenal sebagai zat pembangun dan pemicu reaksi
kimiawi. Pengertian protein dalam ranah gizi adalah kelompok makronutrisi berupa
senyawa asam amino yang berfungsi sebagai zat pembangun dan pendorong metabolisme. Zat ini tidak bisa dihasilkan sendiri oleh manusia kecuali lewat
makanan. Fungsi protein sangat beragam dan vital bagi tubuh manusia. Selain
sebagai zat pembangun, protein adalah penyokong berbagai aktifitas organ tubuh dan metabolisme. Berikut adalah beberapa fungsi utama protein:
27
Protein merupakan sumber energi selain karbohidrat. Selain berfungsi sebagai asupan energi cadangan, protein juga bisa menjadi asupan energi utama
ketika sedang menjalani diet rendah gula.
Asam amino merupakan enzim pembangun sehingga sangat baik bagi olahragawan yang membutuhkan massa otot yang memadai sekaligus mempercepat
proses perbaikan jaringan yang rusak.
Protein merupakan enzim yang mendorong reaksi kimiawi dalam tubuh, sehingga fungsinya sangat besar dalam mendorong metabolisme dan kerja jaringan
yang sehat.
Protein membantu anak-anak dan remaja melalui masa pertumbuhan yang sehat karena sel-sel tubuh mendapat asupan zat pembangun yang cukup.
Sumber protein terdiri dari dua jenis, yaitu sumber protein nabati dan hewani. Sumber makanan yang kaya akan protein nabati contohnya adalah kacang-kacangan
kedelai, kacang mede, kacang hazel, almond, kacang merah, kacang hijau, biji bunga matahari, jintan dan biji labu. Sumber protein hewani adalah daging merah,
ikan, telur, daging unggas, dan produk susu. Protein juga bisa ditemukan dalam suplemen tambahan, misalnya minuman serbuk protein yang biasanya dijadikan
menu produk diet atau minuman atlet.
27
2.1.2 Gizi mikro