Komposisi mineral pada Batuan Metamorf

203

7. Komposisi mineral pada Batuan Metamorf

Pertumbuhan dari mineral-mineral baru atau rekristalisasi dari mineral yang ada sebelumnya sebagai akibat perubahan tekanan dan atau temperatur menghasilkan pembentukan kristal lain yang baik, sedang atau perkembangan sisi muka yang buruk ; bentuk Kristal kristal ini dinamakan idioblastik bentuknya baik euhedral , hypidioblastik bentuknya sedang subhedral , atau xenoblastik bentuknya buruk anhedral. Tidak seperti kalian menentukan atau mengenali mineral pada batuan Beku dan mineral pada batuan Sedimen maka untuk mengenali atau menentukan mineral yang ada pada batuan Metamorf tanpa bantuan alat mikroskop polarisasi dan hanya dengan bantuan lensa tangan saja loupe atau dengan kata lain hanya secara megaskopis saja, maka sebenarnya kalian cukup sulit untuk menentukan mineral pada batuan metamorf tersebut . Sebab kalian ingat genesa sejarah dari terjadinya batuan metamorf ini adalah telah mengalami P dan T yang cukup tinggi sehingga mineral mineral nya pun sebagian besar sudah cukup sulit untuk dikenali . Coba kalian bayangkan sebagai misal sehari hari yang mudah , karena adanya anomali atau kelainan alam hanya contoh saja Pohon nya terlihat seperti pohon mangga tetapi daun nya seperti daun jambu, buahnya seperti buah sawo dan batangnya seperti batang pohon beringin, nah kalian cukup sulit bukan untuk menentukan nama dari pohon tersebut ? Begitu pula sebagian besar mineral yang ada pada batuan metamorf ini, tetapi walaupun begitu kita tetap dituntut untuk dapat menentukan komposisi mineralnya. Pada hakekatnya komposisi mineral yang terdapat dalam batuan metamorf itu dibagi menjadi dua golongan , yaitu : Mineral Stress dan Mineral Anti Stress. ● Mineral Stress Adalah mineral yang stabil dalam kondisi Tekanan , dimana mineral ini dapat ber bentuk pipih atau tabular , atau prismatik , maka mineral mineral tersebut akan tumbuh tegak lurus searah gaya . Contoh mineral Stress : - Mika , Zeolite , Tremolit - Actinolite , Glaukofan , Hornblenda , Chlorite 204 - Serpentin , Epidote , Sillimanit , Staurolit , Kyanit , Antopilit . ● Mineral Anti Stress Adalah suatu mineral yang terbentuk dalam kondisi Tekanan . Bentuk dari mineral ini pada umumnya equidimensional . Contoh mineral Anti Stress : - Kwarsa , Kalsit , Feldspar , Kordierite , Garnet . Selain mineral Stress dan mineral Anti Stress , ada juga mineral yang khas hanya dijumpai pada batuan metamorf saja , dan menunjukkan tipe metamorfosa serta derajad metamorfosanya pada batuan yang mengandung mineral itu . Contoh mineral tersebut adalah : ● Mineral khas dari tipe metamorfosa Regional : - Silimanit , Kyanit , Andalusit , Staurolit , Talk ● Mineral khas dari metamorfosa Regional yang menunjukkan derajad metamorfosa - Metamorfosa derajad rendah dijumpainya mineral : Kalsit , biotit - Metamorfosa derajad menengah dijumpainya mineral : Alamandin , Kyanit - Metamorfosa derajad tinggi dijumpainya mineral : Silimanite HGF. Winkler , 1965 . ● Mineral khas dari tipe metamorfosaThermal : - Garnet , Grafit , Corundum ● Mineral khas yang dihasilkan dari efek larutan kimia : - Epidote , Wollastonite , Chlorite . CARA MENENTUKAN KOMPOSISI MINERAL BATUAN METAMORF ● Amati sampel batuan yang ada dan tentukan nama mineral mineral yang ada dalam batu an metamorf tersebut, berdasar ciri ciri mineral yang telah kalian peroleh dalam pemelajaran mineralogi yang lalu. ● Tuliskan hasilnya dengan sebelumnya masing masing mineral diprosentasekan ke dalam lembar form kertas diskripsi kalian . 205 Tabel 1.19. Ciri-ciri fisik mineral-mineral penyusun batuan metamorf Gillen, 1982. Gambar 1.94. Hubungan antara Temperatur dengan komposisi mineral dan batuan metamorf yang terbentuk. Perhatikan Kwarsa dan Feldspar dapat terbentuk pada daerah Low Grade sampai dengan High Grade, sedangkan Silimanite terbentuk pada High grade saja . 206

8. DASAR KLASIFIKASI BATUAN METAMORF