signifikan terhadap Expected Return Portofolio Optimal. Untuk nilai koefisien determinasi r
2
diperoleh hasil sebesar 0,249 atau 24,9 yang berarti bahwa Risiko Tidak Sistematis mempengaruhi Expected Return
Portofolio Optimal Indeks Saham LQ-45 periode 2012-2015 sebesar 24,9, sedangkan nilai t
hitung
lebih besar nilainya dari t
tabel
yaitu sebesar 4,274 2,002.
3. Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis berpengaruh positif dan signifikan terhadap Expected Return Portofolio Optimal Indeks Saham
LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi Risiko Sistematis yang bernilai positif
yaitu sebesar 1,722 dan Risiko Tidak Sistematis bernilai 97,137. Nilai koefisien determinasi Adjusted R
2
sebesar 0,645 atau 64,5 yang berarti bahwa Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis
mempengaruhi Expected Return Portofolio Optimal Indeks Saham LQ-45 periode 2012-2015 sebesar 64,5, sedangkan nilai F
hitung
lebih besar dari F
tabel
dengan nilai sebesar 51,791 3,159 yang artinya secara bersama- sama Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis berpengaruh secara
signifikan terhadap Expected Return Portofolio Optimal.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah dikemukaan, maka saran yang dapat peneliti sampaikan adalah sebagai berikut:
1. Bagi investor yang akan menentukan investasi dalam bentuk saham sebaiknya mempertimbangkan faktor risiko baik dari luar maupun dalam
perusahaan karena risiko mempengaruhi return yang akan diterima. 2. Bagi investor yang akan menentukan investasi sebaiknya memilih
portofolio karena akan memaksimalkan return yang akan diterima sekaligus meminimalkan risiko dari portofolio tersebut.
3. Bagi peneliti selanjutnya sebaiknya menambah variabel penelitian dan memperluas periode pengamatan sehingga hasil penelitian generalisasinya
lebih luas.
87
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Halim. 2005. Analisis Investasi. Jakarta: Salemba Empat. Annisa Aryani, Dikdik Tandika, Azib. 2015. Pengaruh Risiko Sistematis
Terhadap Return Saham. Prosiding Manajemen. Bandung: Universitas Islam Bandung.
Arthur J. Keown, dkk. 2011. Manajemen Keuangan: Prinsip dan Penerapan. Jakarta: PT. Indeks.
Bodie, Kane, Marcus. 2014. Manajemen Portofolio dan Investasi. Jakarta: Salemba Empat.
Brealey, Myers, Marcus. 2007. Dasar-dasar Manajemen Keuangan Perusahaan
. Jakarta: Erlangga. Charles Jones. 2010. Investments Principles and Concepts, Eleventh Edition.
New York: John Wiley and Sons, Inc. Demis Rizky Gosta. 2015. Indeks Sektoral 14 Desember: IHSG Melemah,
Finansial Merosot
paling Tajam.
Diakses dari
http:m.bisnis.commarketread201512147501472indeks-sektoral-14- desember-ihsg-melemah-merosot-paling-tajam pada 15 Desember 2015.
Djayani Nurdin. 1999. Resiko Investasi pada Saham Properti di Bursa Efek Jakarta, Usahawan, No. 3, Th XXVIII, Maret.
Eduardus Tandelilin. 2007. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Eriyanto. 2011. Analisis Isi: Pengantar Metodologi untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu-ilmu Sosial Lainnya
. Jakarta: Kencana. Etty M.Nasser. 2007. Pengaruh Beta Saham terhadap Expected Return dengan
Model Capital Asset Pricing pada Perusahaan Publik di Bursa Efek Jakarta. Media Riset Akuntansi, Auditing dan Informasi, Vol.7 No.2,
Agustus 2007: 163-186. Jakarta : Universitas Trisakti
Husein Umar. 2008. Desain Penelitian Akuntansi Keperilakuan. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Imam Ghozali. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Edisi Keempat. Semarang: Universitas Diponergoro.
Indriyo Gitosudarmo dan Basri. 2002. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Jogiyanto Hartono. 2014. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
. 2014. Teori dan Praktik Portofolio dengan Excel. Jakarta: Salemba Empat.
Mega Monica Wadiran. 2013. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Expected Return Saham pada Pertambangan batu Bara yang Terdaftar di Bursa Efek
Indonesia Periode 2007-2011. Jurnal EMBA. Vol. 1 No.3: Hal 1130. Mohamad Samsul. 2006. Pasar Modal dan Manajemen Portofolio. Jakarta:
Erlangga. Muhammad Yunanto dan Henny Medyawati. 2009. Studi Empiris Terhadap
Faktor Fundamental dan Teknikal yang Mempengaruhi Return Saham pada Bursa Efek Jakarta. Jurnal Ekonomi Bisnis. Vol. 14. No. 1: Hal 29.
Niken Wahyu C dan Aminul Fajri. 2014. Pengaruh Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis terhadap Expected Return Saham Perusahan Manufaktur
di BEI Jakarta dengan Pendeketan Koreksi Beta. Jurnal ISBN 978-602- 14930-3-8
. Tegal: Universitas Panca Sakti Tegal. Nor Hadi. 2013. Pasar Modal. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Novi Nur Widayanti. 2013. Pengaruh Risiko Investasi Saham Terhadap
Pengembalian Saham. Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Ratih Paramitasari. 2011. Pengaruh Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis Terhadap Expected Return Portofolio Saham Manufaktur yang
Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tesis. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Richard A. Brealey. 2008. Principles of Corporate Finance. New York: McGraw-Hill, Inc.
Sartono Wirodikromo. 2004. Matematika untuk SMA Kelas XI IPA. Bandung: Erlangga.
Sugiyono. 2010. Analisis Multivariat Permodelan Struktural. Malang: CV Citra Malang.