Hasil Penelitian Terdahulu KAJIAN PUSTAKA

59 pemikiran serta perasaan yang dimilikinya, cenderung takut menghadapi respon dari orang lain, tidak mampu membina komunikasi yang baik dan cenderung merasa hidupnya tidak bahagia. Pada remaja yang memiliki self esteem negatif inilah sering muncul perilaku negatif. Berawal dari perasaan tidak mampu dan berharga, mereka mengkompensasikannya dengan tindakan lain yang seolah-olah, membuat dia lebih berharga. Misalnya dengan mencari pengakuan dan perhatian dari teman-temannya. Dari sinilah kemudian muncul membeli hal-hal yang tidak perlu dan berlebihan sehingga dalam pandangan remaja tersebut, setelah dia membeli barang-barang yang dianggapnya mewah dan jarang orang yang mampu membeli, maka remaja tersebut berkeyakinan diakui dan diperhatikan oleh teman- temannya. Menurut Tambunan 2001 perilaku konsumtif ini dapat terus mengakar di dalam gaya hidup sekelompok remaja. Dalam perkembangannya, mereka akan menjadi orang-orang dewasa dengan gaya hidup konsumtif. Gaya hidup konsumtif ini harus didukung oleh kekuatan finansial yang memadai. Masalah lebih besar terjadi apabila pencapaian tingkat finansial itu dilakukan dengan segala macam cara yang tidak sehat. Mulai dari pola bekerja yang berlebihan sampai menggunakan cara instan seperti korupsi. Pada akhirnya perilaku konsumtif bukan saja memiliki dampak ekonomi, tapi juga dampak psikologis, sosial bahkan etika. 60 H Keterangan: X adalah variabel bebas yaitu self esteem Y adalah variable terikat yaitu perilaku konsumtif H menunjukkan adanya hubungan Menunjukkan arah hubungan

F. Hipotesis Penelitian

Dari kerangka berfikir di atas dapat diambil hipotesis bahwa adanya hubungan yang negatif antara self esteem dengan perilaku konsumtif siswa. Semakin rendah self esteem maka semakin tinggi perilaku konsumtif siswa, sebaliknya semakin tinggi self esteem maka semakin rendah perilaku konsumtif siswa tersebut. X Y 61

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Sutrisno Hadi 2002: 271 mengartikan bahwa korelasi merupakan hubungan timbal balik. Suharsimi Arikunto 2005: 247 menyebutkan bahwa penelitian korelasional merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa variabel. Sedangkan Husaini dan Purnomo 2006: 5 menyebutkan bahwa penelitian korelasi bermaksud mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu faktor berhubungan dengan variasi-variasi atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasinya. Dari beberapa pendapat diatas menekankan bahwa penelitian korelasional merupakan suatu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antar variabel dalam penelitian. Penelitian yang dilakukan ini mengenai “Hubungan antara self esteem dengan perilaku konsumtif siswa kelas XI di SMA Muhammmadiyah 1 Yogyakarta” termasuk dalam penelitian kuantitatif korelasional karena penelitian ini berusaha mencari hubungan antara dua variabel yang dapat menguji hipotesis mengenai hubungan antar variabel yaitu variabel self esteem dan variabel perilaku konsumtif sehingga variabel dalam penelitian ini adalah self esteem dan perilaku konsumtif. 62

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Muhammmadiyah 1 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Gotongroyong II Petinggen Karangwaru Tegalrejo Yogyakarta. Alasan penelitian dilaksanakan di tempat ini adalah berdasarkan observasi yang dilakukan sejak awal, banyak ditemukan siswa yang memiliki kecenderungan berperilaku konsumtif sebagai rasa ingin dihargai oleh lingkungannya. Sepanjang pengetahuan peneliti belum ada yang melakukan penelitian serupa di tempat ini. Adapun waktu yang digunakan dalam penelitian ini adalah sekitar bulan Juli-Agustus 2013.

C. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi

Suharsimi Arikunto 2005: 152 menjelaskan mengenai subyek penelitian yaitu benda, hal, atau orang tempat data untuk variabel penelitian yang dipermasalahkan melekat. Sedangkan menurut Sugiyono 2010: 297 populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang merupakan sumber data. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta Tahun ajaran 20132014 yang