Analisis Data ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Skor terendah yang mungkin dicapai = 6 butir x 1 = 6 Skor = Nilai terendah + Nilai tertinggi – nilai terendah a 6 + 81 24-6 = 20,58 dibulatkan 21 b 6 + 66 24-6 = 17,88 dibulatkan 18 c 6 + 56 24-6 = 16,08 dibulatkan 16 d 6 + 46 24-6 = 14,28 dibulatkan 14 Dari perhitungan diatas dapat disimpulkan bahwa kategori kecenderungan variabel sebagai berikut : Tabel.5.3 Interprestasi data Minat Beli Interval Frekuensi Presentasi Kategori kecenderungan variabel 21-24 33 50,77 Sangat tinggi 18-20 20 30,77 Tinggi 16-17 8 12,30 Cukup 14-15 4 6,15 Rendah 13 Sangat rendah Jumlah 65 100

B. Analisis Data

1. Pengujian Prasyarat Analisis Data a Uji Normalitas Uji normalitas dimaksud untuk mengetahui normal atau tidaknya distribusi variabel iklan televisi, kemasan dan minat beli mie sedap instan. Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov dengan menggunakan SPSS 12 tampak sebagai berikut : PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 5.4 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Iklan Kemasan Minat N 65 65 65 Normal Parametersa,b Mean 47,52 59,00 20,05 Std. Deviation 4,261 7,385 2,509 Most Extreme Differences Absolute ,086 ,111 ,156 Positive ,086 ,111 ,073 Negative -,082 -,104 -,156 Kolmogorov-Smirnov Z ,691 ,899 1,256 Asymp. Sig. 2-tailed ,725 ,395 ,085 a Test distribution is Normal. b Calculated from data. Dari analisis data di atas untuk variabel iklan, diperoleh hasil Kolmogorov-Smirnov hitung sebesar 0,691 dengan probabilitas α = 0,725. Dengan demikian α 0,05 berarti data variabel iklan televisi adalah normal. Variabel kemasan diperoleh hasil Kolmogorov- Smirnov hitung sebesar 0,899 dengan probabilitas α = 0,395. Dengan demikian α 0,05 berarti data variabel kemasan adalah normal. Minat beli Warga Kepuh RT 45 RW 12 Kelurahan Klitren Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta terhadap mie sedap instan diperoleh hasil Kolmogorov-Smirnov hitung sebesar 1,256 dengan probabilitas α = 0,85. Dengan demikian α 0,05 berarti data variabel minat adalah normal. b Uji Linieritas Uji linieritas dalam penelitian ini menggunakan program SPSS 12. Kriteria pengambilan kesimpulan adalah sbb: apabila nilai F hitung F tabel , maka distribusi data dikatakan linier dan demikian juga sebaliknya. Tabel 5.5 Hasil Uji Linieritas Variebel Bebas Variabel Terikat df F Hitung F Tabel Kesimpulan Iklan televisi Minat beli mie sedap instan 12:51 1,281 1,93 Linier Kemasan Minat beli mie sedap instan 15:48 0,852 1,86 Linier Dari tabel di atas maka dapat disimpulkan sebagai berikut : a. Uji linieritas untuk pengaruh iklan televisi terhadap minat diperoleh nilai F hitung sebesar 1,281 sedangkan nilai F tabel dengan dk pembilang 12 dan penyebut 51. Pada taraf signifikan 5 diperoleh nilai F tabel sebesar 1,93. Dengan demikian disimpulkan bahwa pengaruh iklan televisi terhadap minat beli adalah linier. b. Uji linieritas untuk pengaruh kemasan terhadap minat beli diperoleh nilai F hitung sebesar 0,852 sedangkan nilai F tabel dengan db pembilang 15 dan penyebut 48. Pada taraf signifikan 5 diperoleh nilai F sebesar 1,86. Dengan demikian disimpulkan bahwa pengaruh kemasan terhadap minat beli adalah linier. 2. Pengujian Hipotesis a Pengaruh persuasi Iklan Televisi terhadap Minat beli mie Sedap Instan 1 Rumusan Hipotesis Ho : Tidak ada pengaruh persuasi iklan televisi terhadap minat beli mie sedap instan Ha : Ada pengaruh persuasi iklan televisi terhadap minat beli mie sedap instan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2 Pengujian Hipotesis Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 8,825 3,242 2,722 ,008 Iklan ,236 ,068 ,401 3,475 ,001 a Dependent Variable: Minat Hasil perhitungan uji regresi untuk iklan televisi terhadap minat beli diperoleh nilai t hitung sebesarnya 3,475 sedangkan nilai t tabel dengan Df 65-2 63 pada taraf signifikansi 5 diperoleh nilai t tabel sebesar 2,00. Dengan demikian Ho ditolak dan menerima Ha atau ada pengaruh iklan televisi terhadap minat beli mie sedap instan. Sementara hasil pengujian signifikansi pada taraf 5 diperoleh hasil perhitungan Sig 0,001 dengan nilai α = 0,05. Dari analisis tesebut menunjukkan bahwa nilai Sig = 0,001 α 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan menerima Ha hal ini berarti bahwa ada pengaruh iklan televisi terhadap minat beli mie sedap instan secara signifikan. Dengan persamaan regresi sebagai berikut: Y = 8,825 + 0,236X b Pengaruh persuasi kemasan terhadap minat beli mie sedap kemasan 1 Rumusan Hipotesis Ho : Tidak ada pengaruh persuasi kemasan terhadap minat beli mie sedap instan Ha : Ada pengaruh persuasi kemasan televisi terhadap minat beli mie sedap instan 2 Pengujian Hipotesis Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 7,333 1,968 3,727 ,000 Kemasan ,215 ,033 ,634 6,511 ,000 a Dependent Variable: Minat Hasil perhitungan uji regresi untuk iklan televisi terhadap minat beli diperoleh nilai t hitung sebesarnya 6,511 sedangkan nilai t tabel dengan Df 65-2 63 pada taraf signifikansi 5 diperoleh nilai t tabel sebesar 2,00. Dengan demikian Ho ditolak dan menerima Ha atau ada pengaruh iklan televisi terhadap minat beli mie sedap instan. Sementara hasil pengujian signifikansi pada taraf 5 diperoleh hasil perhitungan Sig 0,000 dengan nilai α = 0,05. Dari analisis tesebut menunjukkan bahwa nilai Sig = 0,000 α 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan menerima Ha hal ini berarti bahwa ada pengaruh iklan televisi terhadap minat beli mie sedap instan secara signifikan. Dengan persamaan regresi sebagai berikut: Y = 7,333 + 0,215X

C. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Labelisasi Halal Produk Mie Instan Indomie Terhadap Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Labelisasi Halal Produk Mie Instan Indomie Terhadap Minat Beli Pada Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan)

2 77 98

PENGARUH TERPAAN IKLAN TELEVISI LISTERINE MOUTHWASH VERSI SIMPOSIUM PDGI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK (Studi Pada Warga Rt 03 Rw 04 Kelurahan Polowijen Kecamatan Blimbing Malang)

1 9 18

PENGARUH TERPAAN IKLAN PRODUK MIE SEDAP VERSI "MIE SEDAP BASO" DI TELEVISI TERHADAP TINGKAT BRAND RECALL (Studi pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi UMY Yogyakarta)

0 4 77

PENGARUH KEMASAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN (Studi Empiris Pada Produk Mie Sedap Cup Di Kab. Ngawi) Pengaruh Kemasan Terhadap Minat Beli Konsumen (Studi Empiris Pada Produk Mie Sedap Cup Di Kab. Ngawi).

0 1 14

PENDAHULUAN Pengaruh Kemasan Terhadap Minat Beli Konsumen (Studi Empiris Pada Produk Mie Sedap Cup Di Kab. Ngawi).

0 2 6

PENGARUH KEMASAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Pengaruh Kemasan Terhadap Minat Beli Konsumen (Studi Empiris Pada Produk Mie Sedap Cup Di Kab. Ngawi).

0 3 17

Pengaruh Iklan Televisi terhadap Minat Beli Produk Bengbeng.

3 18 21

Pengaruh citra merek terhadap minat beli produk mie instan "Pop Mie" studi kasus: konsumen produk mie instan "Pop Mie" di Kampus II Universitas Sanata Dharma, Mrican, Yogyakarta.

3 10 94

EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI KEBIJAKAN JAM BELAJAR MASYARAKAT (JBM) DI KAMPUNG KEPUH RT 50 RW 13 KLITREN GONDOKUSUMAN KOTA YOGYAKARTA.

4 22 135

Studi Kasus Produk Mie Sedap Instan Pada Warga Kepuh RT 45 RW 11 Kelurahan Klitren Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta

0 1 143