Pengukuran Tekanan darah Tekanan Darah Tinggi Hipertensi

B. Tekanan Darah 1.

Defenisi Tekanan Darah Tekanan darah adalah suatu ukuran gaya yang diberikan oleh darah terhadap dinding arteri Anonim, 2006. Tekanan darah merupakan tekanan yang dihasilkan terhadap pembuluh darah dimana dipengaruhi volume darah dan elastisitas pembuluh darah. Tekanan darah dapat ditentukan dengan cara curah jantung cardiac output dikali dengan Total Peripheral Resistance TPR. Tekanan darah sistolik adalah tekanan darah yang terukur pada saat ventrikel jantung bagian kiri mengalami kontraksi, sedangkan tekanan darah diastolik adalah tekanan darah yang dialami oleh jantung ketika mengalami relaksasi Ronny, Setiawan, dan Fatimah, 2010.

2. Pengukuran Tekanan darah

Tekanan darah dapat diukur dengan alat yang bernama sphygmomanometer. Sphygmomanometer berasal dari kata “sphygmo” yang berarti denyut atau pulsasi dan “manometer” yang berarti alat pengukur tekanan gas dan cairan. Hasil pengukuran tekanan darah dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu aktivitas yang dilakukan selama pengukuran; tekanan atau stres yang dialami, posisi saat pengukuran; dan waktu pengukuran Ronny, Setiawan, dan Fatimah, 2010. Pengukuran tekanan darah dilakukan dengan memasang manset kantong yang dilekatkan pada lengan bagian atas Gambar 3. Pada saat dilakukan pemompoan maka tekanan udara pada manset akan naik hingga nilai tekanan lebih tinggi dari tekanan darah, di mana keadaan ini membuat suara denyut nadi menghilang. Ketika dikeluarkan sebagian udara dari manset, tekanan udara dalam manset akan mengalami penurunan, ketika mulai terdengar suara denyut nadi, maka itu yang dinamakan tekanan sistolik. Bersamaan dengan turunnya tekanan manset membuat tekanan darah pada nadi yang ada pada lengan akan menurun hingga mencapai tekanan terendah dan tidak terdengar lagi, maka inilah yang dinamakan tekanan darah diastolik Gunawan, 2007. Gambar 3. Pengukuran Tekanan Darah

3. Tekanan Darah Tinggi Hipertensi

Tekanan darah tinggi atau dikenal dengan istilah hipertensi merupakan keadaan di mana terjadi peningkatan tekanan darah arterial secara abnormal yang terjadi secara terus menerus Brashers, 2007. Tekanan darah diukur dengan menggunakan dua angka. Angka bagian atas menunjukkan angka untuk tekanan sistolik, tekanan yang terjadi ketika jantung berdetak. Hal ini dianggap tinggi jika konsistensinya 140 mmHg. Angka bagian bawah merupakan angka yang menunjukkan tekanan darah diastolik, tekanan yang terjadi pada pembuluh darah ketika jantung beristirahat. Hal ini dianggap tinggi jika konsistensinya 90 mmHg UMCC, 2011. Menurut The Seventh Report of the Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure 2004, hipertensi merupakan masalah yang sangat penting dalam kesehatan manusia. Kenaikan yang terjadi pada tekanan darah sistolik merupakan faktor utama dari meningkatnya prevalensi dan insiden dari hipertensi. Klasifikasi tekanan darah dapat dilihat pada Tabel II. Tabel II. Klasifikasi Tekanan Darah untuk Dewasa menurut JNC VII The Seventh Report of the Joint National Committee,2004 Klasifikasi Tekanan Darah Tekanan Darah Sistolik mmHg Tekanan Darah Diastolik mmHg Normal 120 dan 80 Pre hipertensi 120-139 atau 80-89 Hipertensi kelas 1 140-159 atau 90-99 Hipertensi kelas 2 160 atau 100 Hipertensi dibagi menjadi 2 bagian, yaitu hipertensi primer dan hipertensi sekunder. Hipertensi primer esensial adalah hipertensi yang tidak diketahui penyebabnya, terdapat kurang lebih 90 penderita hipertensi ini. Hipertensi sekunder adalah hipertensi yang penyebabnya dapat diketahui, antara lain kelainan pembuluh darah ginjal, gangguan kelenjar tiroid, dan kasus atau gejala lain yang masih belum diidentifikasi Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular, 2006. Kurang berolahraga, merokok, dan konsumsi alkohol merupakan beberapa faktor yang membuat seseorang mengalami hipertensi. Hipertensi dirangsang oleh adanya nikotin dalam batang rokok, di mana nikotin dapat meningkatkan penggumpalan dan menyebabkan terjadinya pengapuran pada dinding pembuluh darah. Efek dari konsumsi alkohol juga merangsang hipertensi karena adanya peningkatan sintesis ketokholamin yang dalam jumlah besar dapat memicu kenaikan tekanan darah Dalimartha, Purnama, Sutarina, Mahendra,dan Darmawan, 2008.

C. Mahasiswa dan Mahasiswi Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Dokumen yang terkait

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada mahasiswa dan mahasiswi kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 143

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah puasa pada mahasiswa dan mahasiswi di kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 124

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap kadar trigliserida pada mahasiswa dan mahasiswi di Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 108

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio kadar kolesterol total/HDL pada mahasiswa dan mahasiswi Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 160

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap tekanan darah pada mahasiswa dan mahasiswi Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

1 2 172

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar trigliserida dalam darah pada staf wanita Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 88

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio kadar kolesterol total/HDL pada mahasiswa dan mahasiswi Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 158

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap kadar trigliserida pada mahasiswa dan mahasiswi di Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 106

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah puasa pada mahasiswa dan mahasiswi di kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 1 122

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada mahasiswa dan mahasiswi kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 141