mengundang modal asing agar sumber-sumber yang ada termanfaatkan.
4. Gross Investment dan Net Investment Gross investment adalah total seluruh investasi yang dilakukan atau
yang dilaksanakan pada suatu ketika. Dengan demikian investasi bruto dapat bernilai positif ataupun nol yaitu ada atau tidak ada investasi
sama sekali tetapi tidak akan bernilai negatif. Sedangkan net investment adalah investasi yang telah dihitung jumlahnya berdasarkan
tiap sektor investasi.
2.2.1.8. Faktor-Faktor yang Menentukan Investasi
Apabila seorang pemilik modal atau para pengusaha menggunakan uangnya membeli barang-barang modal, maka pembelanjaan itu
dinamakan investasi. Akan tetapi berhasil tidaknya pemilik modaldalam menjalankan usahanya dalam kenyataan akan dipengaruhi
oleh beberapa factor yang dapat menentukan, yaitu : a.
Perubahan Fungsi Produksi Perubahan fungsi produksi dapat terjadi karena perubahan teknologi.
Perubahan teknologi akan mempengaruhi permintaan investasi. Jika teknologi tersebut mengubah komposisi barang-barang capital yang
diinginkan memproduksi output tersebut. b.
Perubahan Harga Relatif
Perubahan harga relative menyangkut perubahan upah relative atau bentuk-bentuk lain pemberian upah untuk berbagai macam tenaga
kerja, perubahan harga relatif, misalnya listrik atau gas. Perubahan harga riil rasio-rasio lain untuk barang-barang dan jasa saat ini dengan
harga yang diharapkan dimasa depan. c.
Peranan Tingkat Bunga Dengan mengetahui arah perubahan tingkat bunga, dampak yang lebih
besar pada kategori investasi dengan menyangkut kekayaan Asset tahan lama dapat diharapkan. Perubahan tingkat bunga terhadap
investasi persediaan mungkin lebih kecil jika dibandingkan dengan dampak terhadap investasi pada peralatan pabrik. Dengan diketahuinya
perubahan tingkat suku bunga jangka pendek, akan stabil dan relevan terhadap investasi tetapnya.
d. Resiko
Sebagaimana diketahui para pembuat keputusan tidak hanya memperlihatkan harapan matematika dari hasil yang harapkan tetapi
juga masalah maksimalisasi beberapa fungsi utilitas sehingga dalam komponen biaya pasti terkandung unsure resiko. Dengan demikian
permintaan investasi mungkin dapat dirancang melalui aktifitas pemerintah. Di dalam suatu sistim ekonomi sebagian besar pemerintah,
investasi dilakukan oleh pihak swasta dengan motivasi bisnis mencari keuntungan pemerintah dapat melakukan berbagai tindakan untuk
mengurangi resiko yang dihadapi oleh para investor.
e. Tingkat Keuntungan Investasi yang Diharapkan
Ramalan mengenai keuntungan masa depan akan memberikan gambaran kepada para pengusaha mengenai jenis-jenis investasi yang kelihatannya
mempunyai prospek yang baik dan dapat dilaksanakan, dengan besarnya investasi yang harus dilakukan untuk mewujudkan tambahan barang-barang
modal yang diperlukan. f.
Perubahan dan Perkembangan Teknologi Kegiatan para pengusaha untuk menggunakan teknologi yang baru
dikembangkan di dalam kegiatan produksi atau usaha-usaha lain dinamakan inovasi. Makin banyak perkembangan teknologi yang di
buat, makin banyak pula kegiatan pembaharuan yang akan dilakukan oleh pengusaha. Semakin tinggi tingkat inovasi yang akan dicapai.
g. Tingkat Pendapatan Nasional dan Perundang-undangan
Tingkat Pendapatan Nasional yang tinggi akan memperbesar pendapatan masyarakat, dan selanjutnya pendapatan masyarakat tinggi
tersebut akan memperbesar permintaan terhadap barang-barang dan jasa-jasa. Maka keuntungan perusahaan akan bertambah tinggi dan
akan mendorong dilakukannya lebih banyak investasi, dengan kata lain apabila Pendapatan Nasional bertambah tinggi, maka investasi akan
bertambah tinggi pula.
Sukirno, 2002 : 109
2.2.1.9. Kegiatan Investasi