Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

2 rumah sakit. Penerapan sistem informasi akuntansi di dalam sebuah rumah sakit berhubungan dengan kualitas jasa yang diberikannya karena menurut Romney 2014, sistem informasi akuntansi yang didesain dengan baik dapat menambah nilai organisasi karena akan meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya jasa, meningkatkan efisiensi, membagi pengetahuan, meningkatkan efisiensi dan efektivitas rantai pasokan, serta meningkatkan pengendalian internal. Informasi yang dihasilkan sistem informasi akuntansi akan menjadi dasar untuk membuat berbagai keputusan yang menyangkut masa depan rumah sakit, oleh sebab itu infomasi yang dihasilkan harus berkualitas. Menurut Jogiyanto 1999, kualitas informasi tersebut tergantung dari tiga hal yaitu informasi harus akurat accurate, tepat pada waktunya timeliness dan relevan relevance. RS. Panti Rini sebagai entitas penyedia layanan kesehatan yang berada di bawah entitas induk yaitu Yayasan Panti Rapih merupakan rumah sakit yang cukup besar di kawasan timur Yogyakarta telah menerapkan sistem informasi akuntansi untuk menangani pemrosesan penerimaan kas untuk transaksi rawat inap dari pasien umum. Berdasarkan penelitian awal, aktivitas penerimaan kas untuk transaksi rawat inap dari pasien umum merupakan aktivitas dengan kompleksitas terendah dibandingkan dengan transaksi pembayaran dari jenis pasien rawat inap lainnya. Rendahnya kompleksitas transaksi penerimaan kas dari pasien rawat inap umum tersebut seharusnya dapat meningkatkan kualitas layanan di RS. Panti Rini terhadap transaksi penerimaan kas, akan tetapi yang terjadi adalah 3 RS. Panti Rini kerap kali mendapatkan komplain dari pasien akibat lamanya proses pembayaran. Proses pembayaran di RS. Panti Rini membutuhkan waktu rata-rata antara 30 menit sampai dengan 45 menit untuk sekali transaksi dari penginputan biaya rawat inap hingga pasien melakukan pembayaran kepada kasir. Selain itu, sistem informasi akuntansi yang diterapkan di RS. Panti Rini dalam menyediakan laporan keuangan juga mengalami keterlambatan dan hal tersebut kerap kali membuat pihak manajemen RS. Panti Rini mendapatkan teguran dari pihak Yayasan Panti Rapih. Penerapan sistem penerimaan kas di RS. Panti Rini telah dilengkapi dengan Standard Operating Procedure SOP yang dijadikan sebagai pedoman dalam penerapan sistem penerimaan kas di RS. Panti Rini. Menurut Hasianna 2013, SOP merupakan standar atau pedoman tertulis yang digunakan untuk mendorong dan menggerakan suatu kelompok untuk mencapai tujuan organisasi. Evaluasi secara berkelanjutan atas sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS. Panti Rini diperlukan oleh pihak manajemen RS. Panti Rini sebagai wujud keseriusan untuk mewujudkan tujuan RS. Panti Rini dalam menyelenggarakan layanan yang berkualitas bagi masyarakat.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut, yaitu: 4 1. Apakah sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS. Panti Rini sudah sesuai dengan kajian teori sistem penerimaan kas? 2. Apakah sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS. Panti Rini sudah sesuai dengan Standart Operating Procedure SOP sistem penerimaan kas di RS. Panti Rini?

C. Batasan Masalah

Pembahasan dalam penelitian ini hanya akan membahas evaluasi sistem penerimaan kas untuk transaksi rawat inap dari pasien umum yang diterapkan di RS. Panti Rini berdasarkan kajian teori sistem penerimaan kas dan Buku Manual Sistem Akuntansi Keuangan yang dijadikan sebagai Standart Operating Procedure SOP sistem penerimaan kas di RS. Panti Rini.

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui apakah sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS. Panti Rini sudah sesuai dengan kajian teori sistem penerimaan kas. 2. Untuk mengetahui apakah sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS. Panti Rini sudah sesuai dengan Standart Operating Procedure SOP sistem penerimaan kas di RS. Panti Rini.

Dokumen yang terkait

EVALUASI SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS INSTALASI RAWAT JALAN PADA RS. PANTI WALUYO SURAKARTA

7 34 76

Evaluasi sistem informasi akuntansi kas dan pengendalian internal penerimaan kas pasien rawat inap non BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) : studi kasus di Rumah Sakit Panti Rini Yogyakarta.

2 24 170

Evaluasi Drug Related Problems (DRPs) pada penggunaan antibiotika profilaksis untuk kasus Sectio Caesarea (SC) di RS Panti Rini Yogyakarta periode Januari-Juni 2014.

2 10 114

Evaluasi Drug Related Problems pada pasien geriatri dengan hipertensi disertai vertigo di RS Panti Rini Yogyakarta Agustus 2013.

0 1 14

Evaluasi drug related problems pada pasien geriatri dengan hipertensi disertai vertigo di RS Panti Rini Yogyakarta periode Januari 2012 - Juni 2013.

1 3 9

Analisis dan perancangan sistem informasi akuntansi pembelian persediaan obat : studi kasus di Rumah Sakit Panti Rini Yogyakarta.

0 2 173

Analisis unsur-unsur sistem pengendalian intern sistem pengadaan dan pemakaian obat dan alat kesehatan : studi kasus pada RS Panti Rini Kalasan Yogyakarta.

0 1 155

Evaluasi drug related problems pada pasien geriatri dengan hipertensi disertai vertigo di RS Panti Rini Yogyakarta periode Januari 2012 Juni 2013

0 0 7

EVALUASI PENERAPAN PATIENT SAFETY RISIKO JATUH UNIT GAWAT DARURAT DI RUMAH SAKIT PANTI RINI KALASAN SLEMAN NASKAH PUBLIKASI - Evaluasi Penerapan Patient Safety Resiko Jatuh Unit Gawat Darurat di Rumah Sakit Panti Rini Kalasan Sleman - DIGILIB UNISAYOGYA

0 1 18

Evaluasi drug therapy problems pada pengobatan kasus tifoid di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rini Kalasan Sleman periode Juli 2007-Juni 2008 - USD Repository

0 0 134