Sektor Transportasi Transportation Sector

37 2015 INDONESIA ENERGY OUTLOOK 53 53 51 48 38 39 38 38 40 51 8 7 5 323 366 445 584 753 968 1227 1527 1867 400 800 1200 1600 2000 2013 2016 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050 Jut a SB M M il li on BO E Bensin Gasoline M. Solar Diesel Oil Avtur M. Bakar Fuel Oil Listrik Electricity Gas Biodiesel TOTAL Sebagai akibatnya pemakaian premium dan minyak diesel terus meningkat dengan laju 3,9 dan 5,6 per tahun. Seiring dengan hal tersebut pertumbuhan biodiesel yang pemanfaatannya didukung oleh regulasi mandatori biofuel juga terus meningkat hingga 14,1 per tahun. Perkembangan biodiesel juga didukung oleh produsen- produsen kendaraan yang mulai mendesain kendaraannya yang didedikasikan berbahan bakar nabati. Agar pembangunan dapat merata di setiap pulau dan lokasi terpencil, transportasi udara dan laut juga terus dikembangkan. Hingga 2050 laju pertumbuhan avtur dan minyak bakar diperkirakan sekitar 4,4 dan 4,8. Penggunaan gas dan listrik sudah mulai dipertimbangkan dalam sektor ini, namun konstribusinya masih sangat kecil yaitu masing-masing sekitar 0,1. continues to increase at a rate of 3.9 and 5.6 per year respectively. Growth of biodiesel utilization is in line with the activity growth and will continue to increase up to 14.1 per year which supported by the biofuel mandatory regulations. The development of biodiesel is also supported by the vehicle manufacturers that have begun to design biofuel dedicated vehicles. In order to make an evenly distributed development on each island and remote location, advancement in air and sea transportation is maintained. Until 2050, growth rate of avtur and fuel oil are estimated at around 4.4 and 4.8 respectively. Gas and electricity has been considered in this sector, but their demand is still very small with contribution for each about 0.1. Gambar 3.4 Proyeksi kebutuhan energi inal di sektor transportasi Figure 3.4 Projection of inal energy demand in transportation sector 38 OUTLOOK ENERGI INDONESIA 2015 2 14 14 14 15 13 14 17 23 34 66 71 68 62 51 21 339 343 354 364 405 446 488 523 555 100 200 300 400 500 600 2013 2016 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050 Ju ta SBM Mil li on B OE M. Tanah Kerosene LPG Gas Listrik Electricity Kayu Bakar Fuelwood TOTAL

3.2.3 Sektor Rumah Tangga

Kebutuhan energi inal di sektor rumah tangga mengikuti pertumbuhan penduduk yang rendah, meningkat cukup landai yaitu sekitar 0,76 per tahun. Saat ini perkembangan teknologi peralatan rumah tangga terus berkembang dan makin eisien, seperti peralatan penerangan, dan aplikasi listrik lainnya seperti TV, setrika dan kulkas yang saat ini sudah menjadi kebutuhan utama. Di kota-kota besar kebutuhan akan penggunaan pendingin ruangan makin meningkat. Akibatnya kebutuhan listrik di sektor ini diperkirakan akan meningkat tajam sekitar 5,8. Pemanfaatan listrik per rumah tangga di tahun 2013 adalah sebesar 3.057 kWhRT kemudian meningkat menjadi 24.448 kWhRT di tahun 2050. Perkembangan infrastruktur yang memadai akan memberikan peluang untuk perkembangan kompor berbasis gas, LPG dan listrik digunakan secara meluas. Selanjutnya LPG dan gas bumi akan tumbuh masing- masing sebesar 1, sedangkan kayu bakar mengalami penurunan sebesar 2,2.

3.2.3 Household Sector

Final energy demand in household sector follows the low population growth and increases quite lat at around 0.76 per year. The current development of home appliances technology grows relatively fast and more eicient, such as lighting equipment, TV, iron, and refrigerator which have now become a primary need. In large cities, demand for air conditioning is also increasing. As a result, electricity demand in this sector is expected to rise sharply around 5.8. Utilization of electricity per household in 2013 is amounted to 3,057 kWhHH then increases to 24,448 kWhHH in 2050. Development of a reliable infrastructure will provide opportunities for the expansion of gas, LPG and electricity based stove. Furthermore, LPG and natural gas will grow by 1, while irewood will decrease by 2.2. Gambar 3.5 Proyeksi kebutuhan energi inal di sektor rumah tangga Figure 3.5 Projection of inal energy demand in household sector 39 2015 INDONESIA ENERGY OUTLOOK 4 5 75 76 78 78 76 12 9 10 4 37 44 61 91 142 199 262 324 387 50 100 150 200 250 300 350 400 450 2013 2016 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050 Jut a SB M M il li on BO E LPG Gas Listrik Electricity M. Tanah Kerosene M. Solar Diesel Oil Biodiesel Biomassa Biomass TOTAL Gambar 3.6 Proyeksi kebutuhan energi inal di sektor komersial Figure 3.6 Projection of inal energy demand in commercial sector

3.2.4 Sektor Komersial

Sektor komersial yang terdiri dari kegiatan perkantoran, hotel, restoran, rumah sakit, sekolah diperkirakan akan mengalami peningkatan. Hal ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan penduduk akan sarana dan prasarana dalam bidang pekerjaan, pendidikan, sandang pangan serta kegiatan sosial. Peralatan yang digunakan antara lain penerangan, pendingin ruangan, dan lift, menggunakan listrik cukup besar. Perkembangan sektor komersial diperkirakan meningkat sebesar 6,5 per tahun dengan penggunaan listrik tumbuh sebesar 6,6 per tahun. Pada beberapa gedung juga menggunakan minyak diesel sebagai bahan bakar genset yang digunakan sebagai sistem “back-up”, dengan laju pertumbuhan sebesar 5,9 per tahun. Jika penggunaan minyak solar diiringi dengan pemakaian biodiesel sebagai substitusinya yang sesuai dengan ketentuan dari mandatori biofuel, maka diperkirakan biodisel akan berkembang pesat dengan laju 10,8 per tahun. LPG dan gas bumi digunakan di bangunan restoran, hotel dan rumah sakit yang banyak terdapat di kota-kota besar. Perkembangan penggunaan LPG dan gas bumi cukup tinggi yaitu sekitar 7 dan 7,1 per tahun.

3.2.4 Commercial Sector

Commercial sector demand which consists of oices, hotels, restaurants, hospitals, and schools is expected to increase. This is in line with the increasing demand for facilities and infrastructure in the areas of labor, education, food and clothing as well as social activities. Equipments such as lighting, air conditioning, and elevator use suicient quantity of electricity. This sector’s demand are expected to increase by 6.5, per year where electricity demand will grow at a rate of 6.6 per year. Concurrently demand of diesel oil as fuel for generator in backup system will has a growth rate of 5.9 per year. If biofuel mandatory is well executed then biodiesel demand will grow rapidly at a rate of 10.8 per year. LPG and natural gas are widely used in restaurants, hotels and hospitals in big cities. Thus their demand is fairly high at around 7 and 7.1 per year for LPG and natural gas respectively.