41
BAB IV ANALISIS MOMEN KURVATUR DENGAN ‘XTRACT’
4.1. Penggunaan
‘XTRACT’
Dalam pengerjaan tugas akhir ini, program „XTRACT‟ digunakan untuk membantu proses analisis momen kurvatur yang cukup rumit apabila dilakukan
dengan manual. „XTRACT‟ merupakan salah satu program analisis penampang yang sering digunakan untuk memudahkan proses analisis. Analisis yang dapat dilakukan
antara lain : momen-kurvatur, interaksi gaya aksial-momen dan sebagainya. Analisis dapat dilakukan dengan model material yang nonlinear.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan analisis momen kurvatur dengan bantuan program „XTRACT‟ adalah sebagai berikut :
1. Untuk melakukan analisa terhadap suatu penampang dengan menggunakan
software „XTRACT‟, diawali dengan memilih satuan dalam hal ini adalah
N-mm dan sumber bentuk penampang yang akan digunakan dalam hal
ini adalah User Defined. User Defined dipilih jika pengguna perlu untuk menganalisis bentuk penampang yang tidak terdapat di Templates.
Kemudian, pilih Begin XTRACT.
Universitas Sumatera Utara
42
2. Kemudian, pilihlah model material baja yang akan digunakan yaitu
BiLiniear. Model ini merupakan model Elasto-Plastis yang digunakan
untuk pengerjaan tugas akhir ini.
3. Input-lah data-data untuk material baja yang akan digunakan dengan
memasukkan nilai tegangan baja dan regangan pada saat failure.
4.
Selanjutnya, data model material beton dimasukkan dengan memilih User Defined. Ini berarti data model kurva tegangan-regangan yang digunakan
dimasukkan sendiri oleh pengguna.
Universitas Sumatera Utara
43
5. Data tegangan dan regangan material beton dapat dimasukkan dari file
yang telah disimpan terlebih dahulu dalam file notepad dengan memilih
Add Stress Strain from File. Masukkan nilai dari regangan ultimit beton.
6. Setelah mendefinisikan model material yang digunakan, bentuklah
penampang yang akan dianalisis. Input dimensi penampang menggunakan koordinat titik dan diskritisasikanlah penampang yang akan dianalisis.
Universitas Sumatera Utara
44
7. Selanjutnya, analisis momen kurvatur dapat dilakukan dengan terlebih
dahulu memilihnya pada Moment Curvature.
8. Kemudian, masukkan nilai gaya aksial yang diasumsikan bekerja pada
penampang.
Universitas Sumatera Utara
45
9.
Proses analisis dilakukan dengan memilih Toolbar „Process‟ dan diikuti „Run Analysis‟
10. Untuk dapat menampilkan data-data hasil analisis, pilihlah Toolbar
„Project Manager‟.
4.2. Contoh