perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 34
- Dengan jumlah siswa yang cukup banyak, masih menemui kendala untuk dapat menuntaskan atau mencapai KKM secara keseluruhan.
- Masih dijumpai dalam satu kelas, siswa yang mempunyai kemampuan rendah terutama dalam penguasaan konsep.
b Rancangan strategi penyelesaian masalah dan paparkan langkah-langlah implementasi strategi penyelesaian masalah dalam siklus II.
- Peneliti merencanakan pembelajaran remidi secara berkelanjutan, bagi siswa yang belum mencapai batas KKM di luar jam pelajaran.
- Peneliti melakukan pendekatan secara individu face to face untuk mengungkap permasalahan yang sedang dihadapi, sehinga siswa
tersebut dapat lebih berkonsentrasi pada materi yang sedang dipelajari Langkah-langkah implementasi strategi penyelesaian masalah:
- Siswa yang belum mencapai KKM dikelompokkan dan diberi penjelasan tentang materi yang belum dikuasai.
- Siswa diberi soal yang sejenis untuk dikerjakan sesuai waktu yang ditentukan.
- Bagi siswa yang masih belum dapat mencapai batas KKM, diberi soal lagi dengan tingkat kesulitan yang lebih rendah.
B. Pembahasan
Berdasarkan hasil pemantauan analisis data yang ada dapat dilihat adanya peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran serta perkembangan prestasi belajar
matematika siswa kelas V SD Negeri 2 Cangkreplor. Peningkatan siswa dalam pembelajaran antara lain:
1. Siswa lebih aktif memperhatikan penjelasan guru 2. Siswa kreatif dan lebih memahami tentang sifat kesebangunan dan simetri
3. Siswa lebih aktif dalam menjawab bertanyaan guru 4. Rasa ingin tahu dan keberanian siswa untuk bertanya semakin meningkat
5. Siswa lebih aktif mengerjakan tugas-tugas yang dikerjakan guru. Setelah dilaksanakan tindakan pada siklus I siswa yang memperoleh nilai
dengan kategori istimewa tidak ada, siswa yang memperoleh nilai kategori baik sekali
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 35
sebanyak 3 siswa atau 7,69, siswa yang memperoleh nila kategori baik 7 siswa atau 17,95, siswa yang memperoleh nilai lebih dari cukup 4 siswa atau 10,26, siswa
yang memperoleh nilai cukup sebanyak 18 siswa atau 46,15, siswa yang memperoleh nilai hampir cukup 4 siswa atau 10,26 dan siswa yang memperoleh
nilai kurang 3 siswa atau 7,69. Dari data siklus I diperoleh nilai lebih dari 65 sebanyak 14 siswa dan dibawah
nilai 65 sebanyak 25 siswa. rata-rata nilai tes hasil belajar di atas KKM yaitu 64,35 sedangkan perolehan nilai di atas KKM yaitu 35,89.
Hal tersebut menunjukkan bahwa proses pembelajaran pada siklus I belum menunjukkan hasil adanya suatu peningkatan. Padahal menurut teori belajar tuntas
setiap proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila setiap kelas menguasai materi pembelajaran matematika antara 70 sampai 75 J. Block dalam Lukman, 2000:
29. Dengan demikian oleh peneliti dilanjutkan lagi pada siklus II karena
pembelajaran dianggap berhasil apabila nilai rata-rata kelas sudah mencapai lebih dari 65 dan siswa yang memperoleh nilai di atas KKM minimal sebanyak 70
Dari kenyataan di atas bahwa pembelajaran matematika tentang sifat kesebangunan dan simetri belum sesuai yang diharapkan oleh peneliti dan perlu
diadakan peningkatan prestasi agar penguasaan materi lebih bermakna. Agar lebih jelasnya untuk data hasil penilai prestasi belajar matematika siswa
kelas V SDN 2 Cangkreplor siklus II dapat dijelaskan yaitu siswa yang memperoleh nilai dengan kategori istimewa sebanyak 5 siswa atau 12,82, siswa yang
memperoleh nilai dengan kategori baik sekali sebanyak 9 siswa atau 23,08, siswa yang memperoleh nilai dengan kategori baik sebanyak 8 siswa atau 20,51, siswa
yang memperoleh nilai dengan kategori lebih dari cukup sebanyak 8 siswa atau 20,51, siswa yang memperoleh nilai dengan kategori cukup sebanyak 1 siswa atau
2,56, siswa yang memperoleh nilai dengan kategori hampir cukup sebanyak 3 siswa atau 7,69 dan siswa yang memperoleh nilai dengan kategori kurang sebanyak 5
siswa atau 12,82. Dari peroleh data di atas pada siklus II diperoleh hasil rata-rata kelas 74,87 sedangkan
yang mendapat nilai di atas KKM sebanyak 76,92.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 36
Setelah dilaksanakan tindakan nilai pembelajaran matematika dengan menggunakan media bangun datar pada siklus II terlihat adanya perkembangan prestasi bilangan
matematika dari siklus I Berdasarkan uraian di atas merefleksikan bahwa pembelajaran materi menggunakan
media bangun datar pada siswa kelas V SDN 2 Cangkreplor secara klasikal telah menunjukkan adanya peningkatan prestasi belajar.
Dari keseluruhan tindakan atau siklus yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa peningkatan prestasi belajar matematika siswa kelas V SDN 2
Cangkreplor dapat dilakukan dengan menerapkan pembelajaran materi melalui media bangun datar. Hal ini nampak jelas degnan adanya peningkatan-peningkatan nilai
diperoleh siswa baik perorangan maupun klasikal pada setiap putaran atau siklus. Dengan demikian dapat diajukan suatu rekomendasi bahwa pembelajaran
dengan menggunakan media bangun datar dapat meningkatkan prestasi belajar siswa tentang sifat-sifat kesebangunan dan simetri pada mata pelajaran matematika siswa
kelas V SDN 2 Cangkreplor Purworejo tahun pelajaran 20092010
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan