Nilai Aspek Sikap pada Mata Pelajaran Biologi

PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR KELOMPOK KOMPETENSI F 38

a. Menerima: Memilih, Mempertanyakan, Mengikuti, Memberi, Menganut,

Mematuhi, Meminati.

b. Menanggapi: Menjawab,

Membantu, Mengajukan, Mengompromika, Menyenangi, Menyambut, Mendukung, Menyetujui, Menampilkan, Melaporkan, Memilih, Mengatakan, Memilah, Menolak.

c. Menilai: Mengasumsikan, Meyakini, Melengkapi, Meyakinkan, Memperjelas,

Memprakarsai, Mengimani, Mengundang, Menggabungkan, Mengusulkan, Menekankan, Menyumbang.

d. Mengelola: Menganut, Mengubah,

Menata, Mengklasifikasikan, Mengombinasikan, Mempertahankan, Membangun, Membentuk pendapat, Memadukan, Mengelola, Menegosiasi, Merembuk.

e. Menghayati: Mengubah

perilaku, Berakhlak mulia, Mempengaruhi, Mendengarkan, Mengkualifikasi, Melayani, Menunjukkan, Membuktikan, Memecahkan.

10. Aspek Kognitif dalam Mata Pelajaran Biologi

Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik terhadap kompetensi pengetahuan, meliputi tingkatan kemampuan mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, pengetahuan konseptual, pengetahuan prosedural, dan pengetahuan metakognitif. Tingkatan pengetahuan ini mengacu pada tingkatan Taksonomi Bloom yang baru. Sebelumnya, kita mengenal mengenal klasifikasi secara hirarkhis terhadap ranah kognitif Bloom menjadi enam tingkatan, dengan penomran C1 sampai C6, yang terdiri atas: C1 - Mengingat C2 - Memahami C3 - Menerapkan C4 - Menganalisis C5 - Mengevaluas C6 - Mencipta. LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR KELOMPOK KOMPETENSI F Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pelajaran Biologi SMA 39 Pada Taksonomi Bloom yang baru terdapat pemisahan yang tegas antara dimensi pengetahuan dengan dimensi proses kognitif. Kalau pada taksonomi yang lama dimensi pengetahuan dimasukkan pada jenjang paling bawah Pengetahuan, pada taksonomi yang baru pengetahuan benar-benar dipisah dari dimensi proses kognitif. Pemisahan ini dilakukan sebab dimensi pengetahuan berbeda dari dimensi proses kognitif. Pengetahuan merupakan kata benda sedangkan proses kognitif merupakan kata kerja. Setidaknya ada dua nilai positif dari taksonomi yang baru ini dalam kaitannya dengan asesmen. Pertama, karena pengetahuan dipisah dengan proses kognitif, guru dapat segera mengetahui jenis pengetahuan mana yang belum diukur. Pengetahuan prosedural dan pengetahuan metakognitif merupakan dua macam pengetahuan yang dalam taksonomi yang lama kurang mendapat perhatian. Dengan dimunculkannya pengetahuan prosedural, guru Biologi akan lebih terdorong mengembangkan soal untuk mengukur keterampilan proses siswa yang selama ini masih sering terabaikan. Tabel 1.8. Dimensi Pengetahuan dan Proses Kognitif Dimensi Pengetahuan Dimensi Proses Kognitif Pengetahuan Faktual a. Pengetahuan tentang terminologi b. Pengetahuan tentang bagian detail dan unsur- unsur C.1. Mengingat Remember 1. Mengenali recognizing 2. Mengingat recalling Pengetahuan Konseptual a. Pengetahuan tentang klasifikasi dan kategori b. Pengetahuan tentang prinsip dan generalisasi C.2. Memahami Understand 1. Menafsirkan interpreting 2. Memberi contoh exampliying