Sesuai tabel 4.2 sarana angkutan umum yang melayani di bandara Polonia saat ini hanya dilayani oleh angkutan umum jenis taksi, berdasarkan data yang
diperoleh dari PT. AP. II Bandara Polonia, angkutan jenis taksi bandara yang beroperasi sebanyak 159 unit. Penumpang juga dapat menggunakan taksi non bandara
serta becak bermotor yang berada diluar areal bandara Polonia. Sebagai bandara internasional dengan mobilitas penumpang yang cukup tinggi kondisi ini tentunya
dapat memberikan ketidaknyamanan bagi penumpang.
Tabel 4.2 Perusahaan Angkutan Taksi yang melayani di Bandara Polonia Medan
Sumber: PT. Angkasa Pura II Bandara Polonia
4.4 Lokasi Pelaksanaan Wawancara Penumpang
Sebagaimana telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa lokasi pengumpulan data wawancara penumpang dilakukan pada 4 empat lokasi di
bandara Polonia, yakni: 1. Areal keberangkatan domestik
Areal keberangkatan penumpang domestik berada terpisah dibagian paling belakang apabila memasuki Bandara Polonia, yang juga berdekatan
No. Nama Perusahaan
Jumlah unit
1. PT. Angkasa Bhakti Taksi
91 2.
Kokapura Taksi 38
3. PT. Matra Taksi
17 4.
PT. Karsa Taksi 13
Jumlah 159
Universitas Sumatera Utara
dengan counter penjualan tiket di bandara. Pelaksanaan survey wawancara dilakukan pada ruang tunggu keberangkatan domestik. Hal tersebut
dilakukan dengan pertimbangan penumpang sudah melaksanakan proses check in, dan tinggal menunggu untuk persiapan boarding ke pesawat.
Sehingga diharapkan penumpang dapat lebih tenang dan lebih nayaman sewaktu diwawancara yang dapat dilihat pada gambar 4.5.
Gambar 4.5 Ruang Tunggu Keberangkatan Penumpang Domestik
Sumber: PT.Angkasa Pura II Cab. Bandara Polonia Medan
2. Areal kedatangan domestik Areal kedatangan domestik terletak dibagian tengah jika kita memasuki
bandara Polonia. Pelaksanaan survey wawancara diareal ini cukup sulit, karena dilakukan ketika penumpang sudah mendapatkan barang bagasinya
dan akan keluar dari ruang kedatangan bandara. Tingkat kesulitan akan semakin tinggi ketika pada saat yang bersamaan ruang tersebut dipadati
Universitas Sumatera Utara
oleh penumpang yang baru turun dari pesawat dari beberapa meskapai penerbangan yang datang bersamaan yang dapat dilihat gambar 4.6.
Gambar 4.6 Ruang Tunggu Kedatangan Penumpang Domestik Sumber: PT.Angkasa Pura II Cab.Bandara Polonia Medan
3. Areal keberangkatan internasional Areal keberangkatan internasional terletak dibagian paling depan bandara
Polonia, dan letaknya juga cukup dekat dengan areal kedatangan internasional. Seperti halnya diareal keberangkatan domestik, wawancara
penumpang dilakukan diruang tunggu keberangkatan penumpang relatif lancar dan surveyor mudah melakukan wawancara penumpang karena
penumpang pada umumnya mempunyai waktu yang cukup untuk diwawancarai yang dapat dilihat gambar 4.7.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.7 Ruang Tunggu Keberangkatan Penumpang Internasional
Sumber: PT.Angkasa Pura II Cab.Bandara Polonia Medan
4. Areal kedatangan internasional Areal kedatangan internasional memiliki karakteristik yang hampir sama
dengan kedatangan domestik, pelaksanaan survey juga memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi, mengingat penumpang yang akan
diwawancarai adalah penumpang yang baru tiba dan akan melanjutkan perjalanan ke tujuan akhir. Sehingga surveyor menggunakan waktu
seefektif mungkin selama wawancara yang dapat dilihat gambar 4.8.
Gambar 4.8 Ruang Tunggu Kedatangan Penumpang Internasional Sumber: PT.Angkasa Pura II Cab. Bandara Polonia Medan
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN DAN HASIL