Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Definisi Operasional

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksplanasi explanatory research yaitu penjelasan. Penelitian ini bermaksud menjelaskan kedudukan variable yang diteliti serta hubungan antara satu variable dengan variable lainnya yang dalam penelitian ini adalah pendidikan dan pelatihan X, dan kinerja karyawan Y.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada PT PLN Persero Pembangkitan Sumatera Bagian Utara di Jalan Brigjen Katamso no. 30 km 5,5 Titi Kuning Medan. Waktu penelitian dilaksanakan mulai dari bulan Januari 2014 sampai dengan Mei 2014.

3.3 Batasan Operasional

Batasan operasional dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel Independen X, yakni pendidikan dan pelatihan. 2. Variabel Dependen Y, yakni kinerja karyawan.

3.4 Definisi Operasional

Definisi operasional bertujuan untuk melihat sejauh mana variabel dari suatu faktor yang berkaitan dengan variabel faktor lainnya. Definisi operasional merupakan petunjuk bagaimana suatu variabel diukur untuk mengetahui baik buruknya pengukuran dalam sebuah penelitian. Pada penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah pendidikan dan pelatihan X sebagai variabel bebas dan kinerja karyawan Y sebagai variabel terikat. Kedua variabel tersebut dapat Universitas Sumatera Utara didefinisikan sebagai berikut :

3.4.1 Variabel X Independent Variable

Pendidikan dan Pelatihan adalah proses memberi bantuan kepada karyawan agar memiliki keefektifan dalam pekerjaannya di kemudian hari, dengan jalan mengembangkan pada dirinya kebiasaan berfikir dan bertindak, keterampilan, pengetahuan, sikap serta pengertian yang tepat untuk melaksanakan tugas dan pekerjaannya.

3.4.2 Variabel Y Dependent Variable

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kinerja pegawai PT PLN Persero Pembangkitan Sumatera Bagian Utara. Kinerja adalah prestasi yang dicapai pegawai dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan yang diberikan kepadanya melalui keterampilan, keahlian, wawasan dan pengetahuan yang dimiliki yang diukur dalam satu periode tertentu. Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Universitas Sumatera Utara Variabel Defenisi Dimensi Indikator Skala Pengukuran Pendidikan dan Pelatihan X Proses memberi bantuan kepada karyawan agar memiliki keefektifan dalam melakukan pekerjaannya di kemudian hari, dengan jalan mengembangk an pada dirinya kebiasaan berfikir, keterampilan, pengetahuan serta sikap kerja. 1. Tujuan 1. Pendidikan dan pelatihan bertujuan mengubah pengetahuan dan tingkah laku peserta. Likert 2. Materi 2.Materi pendidikan dan pelatihan merupakan kumpulan pokok bahasan yang mengacu pada bidang- bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu yang dirancang untuk memberikan bekal kemampuan bagi peserta. 3. Metode 3. Metode yang digunakan disesuaikan dengan faktor- faktor seperti jenis pelatihan, pelatihan diberikan kepada siapa, berapa usia para pesertanya, pendidikan dan pengalaman peserta, dan tersedianya instruktur yang cakap dalam suatu metoda pelatihan tertentu 4. Pelatih Instruktur 4. Seorang pelatih atau instruktur dituntut untuk selalu kreatif dan mengembangkan kemampuannya agar mampu menciptakan pengalaman belajar peserta yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan nyata. Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Universitas Sumatera Utara Variabel Defenisi Dimensi Indikator Skala Pengukuran Kinerja Pegawai Y Hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman, kesungguhan serta waktu. 1.Kualitas Pelayanan 1.Tingkat ketepatan terhadap pelaksanaan tugas. Likert 2.Kuantitas Pekerjaan 2.Tingkat kecepatan dan produktivitas dalam penyelesaian tugas. 3.Kerja Sama 3.Tingkat kemampuan dalam bekerja dengan team dalam penyelesaian tugas. 4.Pemanfaatan waktu 4. Tingkat ketepatan waktu dalam bekerja untuk pencapaian prestasi Sumber : Tepi 2011:12, Hasibuan 2001:34 dan diolah.

3.5 Skala Pengukuran Variabel