Untuk mendapatkan kepastian mengenai hal ini, maka datanya berupa penilaian terhadap barang-barang jaminan. Bank harus menilai
sampai sejauh mana perusahaan mampu menanggung risiko kegagalan bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
5. Penilaian Aspek – Aspek Pemberian Kredit pada PT Bank Panin
Cabang Pemuda Medan
Selain melakukan analisis 7C dan 3R, Bank Pemuda Cabang Pemuda Medan juga melakukan analisis kredit yang memfokuskan pada aspek-aspek tertentu
yang dianggap penting sesuai dengan jenis usahanya. Analisis kredit ini dikelompokkan ke dalam tujuh aspek pemberian kredit, yaitu:
1. Aspek Hukum
Analisis aspek ini menekankan pada penelitian status yuridis badan usaha, yaitu mengutamakan pembahasan perusahaan calon debitur dari segi
hukumlegalnya, mencakup: a.
Keabsahan akte pendirian maupun akte perubahan dimana ditetapkan bahwa akte tersebut harus mendapatkan pengesahan dari Departemen
Kehakiman. b.
Surat-surat izin perusahaan, seperti; 1.
SIUP Surat Izin Usaha Perdagangan 2.
NPWP Nomor Pokok Wajib Pajak 3.
TDP Tanda Daftar Perusahaan 4.
SITU Surat Izin Tempat Usaha 5.
SIUJK Surat Izin Usaha Jasa Kontruksi bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa kontruksi.
Universitas Sumatera Utara
c. Legalitas barang-barang jaminan yang diajukan sebagai jaminan.
Penilaian disini meliputi bukti-bukti secara sah yang dikeluarkan pihak yang berwenang, antara lain sertifikat tanah dan IMB Izin
Mendirikan Bangunan jika jaminan yang diajukan berupa tanah atau rumah.
2. Aspek Manajemen
Titik berat analisis ini diarahkan kepada riwayat perusahaan, mencakup: a.
Bentukstatus perusahaan serta sejarah singkat perusahaan. b.
Gambaran mengenai struktur organisasi serta pembagian wewenang. c.
Gambaran pengalaman perusahaan dalam bisnisnya. d.
Susunan pemegang saham dan tenaga kerja. e.
Performance penguruspemilikpemohon, yang perlu diperhatikan adalah latar belakang pendidikan serta pengalaman pengurus dalam
mengelola perusahaan, yang dapat dilihat dari curriculum vitae. f.
Informasi lain yang berkaitan dengan manajemen. 3.
Aspek Teknis
Aspek ini menekankan kelayakan dari segi proses produksi, dalam arti bahwa proses produksi dapat berjalan dengan baik dan dengan biaya yang
efisien sehingga diharapkan dapat menunjang pemasaran produk, misalnya; a.
Bagaimana pemilihan lokasi proyek apakah dekat dengan sumber bahan baku utama, di dekat pasar, atau di tempat dimana sumberdaya
manusia mudah diperoleh. Analis kredit harus meneliti dan menyanyakan kepada pemilik perusahaan mengenai kriteria atau
alasan apa yang dipakai untuk lokasi yang dipilihnya. b.
Mudah tidaknya perolehan bahan baku dan bahan pembantu
Universitas Sumatera Utara
c. Karakteristik bahan baku dan bahan pembantu serta tingkat harga
dan biaya-biaya untuk mendapatkannya d.
Tersedianya prasarana pabrik dan peralatannya. e.
Luasnya pasar 4.
Aspek Pemasaran
Pemasaran yang berhasil merupakan sumber penggerak utama dari proses perkembangan perusahaan secara keseluruhan dan merupakan
sumber utama untuk pengembalian kredit. Dengan demikian Bank “X” harus merasa yakin bahwa pengusaha benar-benar:
a. Mengetahuimengerti segmen pasarnya
b. Sejauh mana kemampuan pasar dapat menyerap produk yang
dihasilkan c.
Kekuatan pesaing baik dari segi harga, saluran distribusi dan lain- lain
d. Strategi pemasaran yang akan dilakukan.
5. Aspek Sosial Ekonomi