9
1.5. MANFAAT PENELITIAN
1.5.1. Manfaat Bagi Program Kesehatan Masyarakat
Sebagai bahan tambahan literatur di bidang kesehatan masyarakat mengenai tingkat keracunan pestisida pada teknisi pest control
berdasarkan toleransi tingkat kolinesterase.
1.5.2. Manfaat Bagi Peneliti
Melatih pola berfikir sistematis dalam menghadapi permasalahan khususnya bidang kesehatan lingkungan serta sebagai aplikasi nyata
dari keilmuan yang diperoleh selama di bangku kuliah.
1.5.3. Manfaat Bagi Pembaca
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan pelatihan para teknisi pest control dalam evaluasi
kegiatan pengawasan dan pelatihan terhadap penggunaan pestisida pada petugas teknisi pest control diseluruh wilayah yang ada di
Indonesia. Dan dapat lebih memacu penelitian-penelitian lebih lanjut tentang tingkat keracunan pestisida pada teknisi pest control. Dengan
demikian akan tercapai tujuan peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
1.6. RUANG LINGKUP
Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian ini adalah teknisi perusahaan pest control. Data penelitian
diperoleh dengan cara pengambilan data sekunder dan data primer. Data
10 primer diperoleh dari hasil kuesioner terkait variabel yang mempengaruhi
tingkat keracunan pestisida dan pengambilan sampel darah untuk pengujian enzim kolinesterase dari petugas teknisi Perusahaan Pest Control di Jakarta
Tahun 2014. Data sekunder diperoleh dari program pelatihan petugas teknisi pest control di Perusahaan Pest Control, daftar Pekerja di Perusahaan Pest
Control, dan Profil Perusahaan serta dokumen-dokumen terkait lainnya.
11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pestisida 2.1.1. Definisi Pestisida
Menurut Depkes RI 1991, Pestisida berasal dari kata pest yang berarti hama dan sida yang berarti membunuh. Pestisida dapat
diartikan secara sederhana sebagai pembunuh hama. Secara umum pestisida dapat didefinisikan sebagai bahan yang digunakan untuk
mengendalikan populasi jasad yang dianggap sebagai hama yang secara langsung maupun tidak langsung merugikan kepentingan
manusia. Pengertian pestisida menurut Peraturan Pemerintan No. 7 Tahun 1973 tentang “Pengawasan atas Peredaran dan Penggunaan
Pestisida” dan Permenkes RI No. 258MenkesPerIII1992 adalah semua zat kimia dan bahan lain serta jasad renik dan virus yang
dipergunakan untuk : a. Memberantas atau mencegah hama dan penyakit yang merusak
tanaman, bagian-bagian tanaman dan hasil-hasil pertanian. b. Memberantas hama air
c. Memberantas atau mencegah binatang-binatang atau jasad renik dalam rumah, bangunan dan alat-alat pengangkutan.