Masuk kedalam saluran pencernaaan melalui mulut

22 menggunakan pestisida karena pada saat wanita mengalami kehamilan kadar rata-rata kolinesterase cenderung turun Rustia 2009.

3. Tingkat Pendidikan

Pendidikan formal yang diperoleh seseorang dapat memberikan tambahan pengetahuan bagi individu tersebut, dengan tingkat pendidikan yang lebih tinggi diharapkan pengetahuan tentang pestisida dan bahayanya juga lebih baik bila dibandingkan dengan tingkat pendidikan yang rendah, sehingga dalam pengelolaan pestisida, akan jauh lebih baik pada seseorang dengan tingkat pendidikan yang tinggi Notoatmojo, 2000.

4. Status Gizi

Buruknya status gizi seseorang akan mengakibatkan menurunnya daya tahan tubuh dan meningkatnya kepekaan terhadap infeksi. Menurut WHO dalam Achmadi 1985 Kondisi gizi yang buruk juga dapat mengakibatkan protein yang ada dalam tubuh sangat terbatas sedangkan enzim kolinesterse dibentuk dari protein, sehingga mengakibatkan enzim kolinesterase akan terganggu. Orang yang memiliki tingkat gizi yang baik cenderung memiliki kadar kolinesterase yang lebih tinggi, sedangkan pada orang yang memiliki tingkat gizi yang rendah cenderung mengalami malnutrisi dan anemia yang dapat mempengaruhi kadar kolinesterase dalam darah Rustia, 2009. 23

5. Pengetahuan

Menurut Notoatmojo 2007, Pengetahuan merupakan hasil tahu yang terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indra manusia yaitu melalui indra penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Pengetahuan juga dikelompokkan menjadi enam tingkat yaitu tahu, memahami, aplikasi, analisis, sintesis menyusun formulasi dan evaluasi. Pengukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawancara atau angket yang menanyakan isi materi yang ingin diukur dari subyek penelitian atau responden.Kedalaman pengetahuan yang ingin diketahui dapat disesuaikan dengan tingkatan-tingkatannya Notoatmojo, 2007.

6. Sikap

Sikap adalah anggapan atau persepsi seseorang terhadap apa yang diketahui yang tidak dapat dilihat nyata, tetapi dapat ditafsirkan sebagai perilaku tertutup. Oleh karena itu sikap masyarakat atau responden yang kurang tepat mengenai bahaya insektisida dikarenakan persepsi atau tanggapan yang keliru tentang sesuatu yang dianggap benar Sunaryo, 2004. Menurut Allport yang dikutip dalam Notatmojo 2007, siakp mempunyai 3 komponen pokok, yaitu :