6
2. Manfaat Penelitian
a. Kegunaan Akademis
Secara akademis skripsi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam bidang komunikasi dan dakwah. Agar
mahasiswa pun lebih berkembang dalam wacana keilmuan Islam, dan lebih mengetahui perkembangan dakwah dan ilmu komunikasi pada
saat ini. Diharapkan pula dengan adanya skripsi ini dapat menambah referensi atau perbandingan bagi studi ilmu dakwah dan ilmu
komunikasi.
b. Kegunaan Praktis
Secara praktis skripsi ini diharapkan dapat memberikan wawasan luas dalam perkembangan ilmu dakwah, dan memberikan
motivasi bagi para pelaku dakwah dalam menyebarkan dakwahnya di pedesaan dan di perkotaan. Terutama bagi penulis untuk menambah
wawasan dalam bidang dakwah.
D. Metodologi Penelitian
1. Metode Penelitian
Penulis menggunakan penelitian kualitatif, yaitu metode penelitian yang dihasilkan dari suatu data-data yang dikumpulkan berupa kata-kata,
dan merupakan seuatu penelitian ilmiah. Bogdan dan Taylor yang dikutip oleh Lexy J. Moleong mendefinisikan metode kualitatif sebagai prosedur
penelitian yang menghasilkan data deskritif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang di amati.
7
2. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek penelitian dalam hal ini adalah peneliti memilih subjek penelitian yang peneliti anggap dapat memberikan informasi data yang
diperlukan. Adapun subjek penelitian adalah pengajian Ummahatul Mu’minin Indonesia UMI meliputi: ketua umum pengajian UMI, ustadz,
dan jamaah. Sedangkan objek peneliatian adalah metode dakwah dalam pengajian Ummahatul Mu’minin Indonesia UMI.
4
3. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di tempat pengajian eksekutif Ummatul Mu’minin Indonesia yang bertempat di Jl. Tebet Utara 1 no. 40 Jakarta
Selatan, dan waktu yang dibutuhkan adalah kurang lebih selama sembilan bulan dari bulan maret-november tahun 2012.
4. Teknik Pengumpulan Data
a. Observasi
Observasi berarti pengamatan dan pencatatan dengan sistematik terhadap fenomena yang diselidiki.
5
Observasi yang dilakukan oleh peneliti adalah observasi partisipasi yaitu peneliti melakukan
pengamatan dengan mengikuti pengajian.
b. Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Berbentuk tanya jawab lisan antara dua orang atau lebih secara
langsung. Pewawancara disebut interviewer yaitu yang mengajukan
4
Lexy J Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2002, Cet ke- VI, hal. 244
5
Sutrisno Hadi, Metodologi Reseach, Yogyakarta: Andi offset, 1992, Cet ke-2, hal. 129