Selanjutnya untuk memperkuat Sekretariat ASEAN, para Menteri Luar Negeri ASEAN mengamandemen Agreement on the Establishment of the ASEAN
Secretariat melalui sebuah protokol di Manila tahun 1992. Protokol tersebut menaikkan status Sekretariat Jenderal sebagai pejabat setingkat Menteri dan
memberikan mandat tambahan untuk memprakarsai, memberikan nasihat, melakukan koordinasi, dan melaksanakan kegiatan-kegiatan ASEAN.
22
B. Perumusan Masalah
Di dalam pendirian Sekretariat ASEAN, tentu saja hal ini tidak terlepas dari perjanjian internasional yang dibuat antara ASEAN dengan negara tuan
rumah host country yang mana adalah Indonesia. Perjanjian ini dikenal dengan Host Country Agreement.Host Country Agreement tersebut memuat kapasitas
hukum ASEAN di Indonesia, tanggung jawab para pihak, perlindungan terhadap tempat, pemberian Privileges and Immunities, serta siapa saja pihak yang
mendapatkan Privileges and Immunties tersebut. Berdasarkan uraian diatas, maka dirasa penting untuk mengkaji lebih
lanjut bagaimana status perjanjian internasional yang dibuat antara ASEAN dengan Indonesia dalam hal pendirian Sekretariat ASEAN yang berada di Jakarta
saat ini, sehingga melatarbelakangi penulis untuk memberikan judul: Status Perjanjian Internasional Antara Indonesia dengan ASEAN dalam Pendirian
Sekretariat ASEAN di Jakarta terkait dengan Host Country Agreement
HCA.
22
Visensia Evitaria, ASEAN, dikutip dari http:visenmargabanjar.blogspot.com2013
02vbehaviorurldefaultvmlo.html , diakses tanggal 5 Mei 2015 pukul 18.44 WIB
Berdasarkan judul dan latar belakang yang penulis paparkan, adapun permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana kedudukan ASEAN sebagai suatu organisasi internasional
regional menurut hukum internasional? 2.
Bagaimana keberadaan Host Country Agreement dalam masyarakat internasional kaitannya dengan pembuatan Sekretariat ASEAN di Jakarta?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka tujuan dari penulisan skripsi ini antara lain:
1. Untuk mengetahui kedudukan ASEAN sebagai suatu organisasi
internasional regional menurut hukum internasional. 2.
Untuk mengetahui keberadaan Host Country Agreement di dalam masyarakat internasional terkait dengan pembuatan Sekretariat ASEAN di
Jakarta.
Manfaat Penelitian
Secara praktis dapat memberikan pengertian dan informasi tentang bagaimana kedudukan ASEAN sebagai suatu organisasi internasional regional
menurut hukum internasional. Selain itu, kiranya kehadiran tulisan ini mampu memberikan sumbangan pemikiran dan pengembangan ilmu hukum internasional
dan juga menjadi sebuah persembahan bagi masyarakat luas terkhusus untuk mahasiswa-mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Hukum Universitas Sumatera
Utara agar dapat memahami bagaimana keberadaan Host Country Agreement dalam perjanjian pendirian Sekretariat ASEAN di Indonesia.
D. Keaslian Penelitian