Karakteristik Ibu Menyusui TINJAUAN PUSTAKA

Tabel 4.2 Distribusi Penduduk Menurut Agama di Kecamatan Sibolga Selatan Tahun 2008 No Agama Jumlah Persentase 1 Islam 19730 58,46 2 Protestan 10920 32,36 3 Katolik 1759 5,21 4 Budha 1239 3,67 5 Hindu 48 0,14 6 Lainnya 52 0,15 Distribusi penduduk kecamatan Sibolga Selatan menurut pekerjaan disajikan dalam tabel 4.3. dibawah ini. Tabel 4.3. Distribusi Penduduk Menurut Pekerjaan di Kecamatan Sibolga Selatan Tahun 2008 No Pekerjaan Jumlah Persentase 1 Sektor Perdagangan 6489 36,09 2 Sektor PerikananNelayan 5764 32,06 3 Sektor Jasa 1667 9,27 4 Sektor Industri 1224 6,61 5 PNSTNI-POLRI 741 4,12 6 Lain-lain 2095 11,65

2.13. Karakteristik Ibu Menyusui

Karakteristik ibu menyusui yang dilihat dalam penelitian ini adalah umur, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan keluarga. Dari hasil penelitian di dapat karakteristik ibu menyusui adalah seperti yang tersebut dalam tabel 4.4 berikut ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.4. Distribusi Ibu Menyusui berdasarkan Karakteristik Ibu di Kecamatan Sibolga Selatan Kota Sibolga Tahun 2008. Karakteristik Ibu Menyusui n Umur: 15-19 tahun 20-24 tahun 25-29 tahun 30-34 tahun 35-39 tahun 2 21 25 12 11 2,82 29,58 35,21 16,90 15,49 Total 71 100 Pendidikan: SD SLTP SLTA AkademiPT 19 16 31 5 26,76 22,54 43,66 7,04 Total 71 100 Pekerjaan: Tidak Bekerja Pegawai perusahaanPNS Pengusaha 45 17 9 63,38 23,94 12,68 Total 71 100 Pendapatan Keluarga: ≤ Rp. 822.205 Rp. 822.205 41 30 57.75 42,25 Total 71 100 Umur ibu menyusui terbanyak 25-29 tahun 35,21, 29,58 ibu menyusui berumur 20-24 tahun, 16,90 ibu menyusui berumur 30-34 tahun, 15,49 ibu menyusui berumur 35-39 tahun dan paling sedikit ibu menyusui berumur 15-19 tahun ada 2,82. Pendidikan ibu menyusui yang terbanyak adalah SLTA yaitu 31 orang ibu 43,66, ibu yang berpendidikan SD adalah 26,76 dan yang berpendidikan SLTP ada 22,54, sedangkan yang sampai ke Akademi atau Perguruan Tinggi hanya 7,04 . Universitas Sumatera Utara Ibu menyusui yang tidak bekerja ada 45 orang 63,38, dan yang bekerja sebagai pegawai perusahaanPNS ada 17 0rang 23,94 dan yang bekerja menjadi pengusaha ada 9 orang atau 12,68 saja dari 71 orang ibu menyusui. Pendapatan keluarga dikategorikan berdasarkan UMR Upah Minimun Regional menjadi dua kelompok, yaitu ≤ Rp. 822.205 dan Rp. 822.205. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan ≤ Rp.822.205 ada sebanyak 57,75 dan pendapatan Rp. 822.205 ada sebanyak 42,25. Distribusi Ibu Menyusui Menurut Tenaga Penolong Persalinan di Kecamatan Sibolga Selatan Tahun 2008 dapat dilihat pada Tabel 4.5. dibawah ini. Penolong persalinan ibu menyusui yang terbanyak adalah ditolong oleh Bidan 56 78,87, ditolong oleh Dokter 13 18,31 dan ditolong oleh Dukun Bayi 2 2,82 Tabel 4.5. Distribusi Ibu Menyusui Menurut Tenaga Penolong Persalinan di Kecamatan Sibolga Selatan Tahun 2008 Penolong persalinan n Ditolong oleh Dokter Ditolong oleh Bidan Ditolong oleh Dukun Bayi 13 56 2 18,31 78,87 2,82 Total 71 100

2.14. Perilaku Ibu dalam Pemberian ASI Eksklusif a.