Tindakan Ibu Menyusui Tentang ASI Eksklusif

tindakan atau aktifitas, akan tetapi merupakan Pre-disposisi tindakan atau perilaku. Sikap masih merupakan reaksi tertutup, bukan merupakan reaksi terbuka, Notoatmodjo, 2003. Dari hasil penelitian Rika sikap ibu tentang ASI eksklusif dipengaruhi oleh pengetahuan ibu terhadap hal yang sama, serta ada kemungkinan juga sikap yang sudah ada terbentuk karna faktor sosial budaya dilingkungan tempat tinggal Rika 2008

5.3. Tindakan Ibu Menyusui Tentang ASI Eksklusif

Berdasarkan tabel 4.10. terlihat bahwa responden yang memberikan ASI dengan tindakan kategori baik hanya ada pada 25,36, tindakan kategori cukup 46,48 sedangkan tindakan kategori kurang 28,17. Sedangkan pada tabel 4.11. terlihat bahwa ibu menyusui yang memberikan ASI eksklusif hanya sebesar 16,90, selebihnya 73,10 tidak memberikan ASI eksklusif pada bayinya. Menurut pengamatan peneliti dilapangan bahwa pemberian ASI eklsklusif sangat rendah karna ada suatu kebiasaan para orang tua dan mertua serta para kaun ibu yang menganggap dengan memberi makanan seperti pisang dan bubur saring akan mempercepat pertumbuhan bayi dan tingginya iklan iklan yang menyatakan sesutu produk susu formula dan makanan instan lebih baik dari ASI juga masih ada kaum ibu yang yang tidak tahan mendengar anaknya menangis yang selalu dianggap karna lapar kurang air susu ibunya, Suatu sikap belum tentu terwujud dalam suatu tindakan, untuk terwujudnya suatu tindakan perbuatan yang nyata dibutuhkan suatu pendukung atau suatu kondisi yang memungkinkan, antara lain adalah fasilitas dan dukungan dari berbagai pihak. Adanya Universitas Sumatera Utara hubungan erat antara sikap dan tindakan didukung oleh pengertian sikap yang menyatakan bahwa sikap merupakan kecenderungan untuk bertindak. Hasil penelitian yang dilakukan Ludin aspek yang paling besar berperan adalah pengetahuan di samping nilainorma dan keyakinankepercayaan dalam mengujutkan suatu tindakan pemberian ASI eksklusif. Ludin 2004 Tindakan adalah realisasi dari pengetahuan dan sikap menjadi suatu perbuatan nyata. Tindakan juga merupakan respon seseorang terhadap stimulus dalam bentuk nyata dan terbuka. Respon dalam bentuk stimulus tersebut sudah jelas dalam bentuk tindakan atau praktek yang dengan mudah dapat diamati atau dilihat oleh orang lain, tetapi tidak selalu orang yang pengetahuannya baik langsung melakukan tindakan yang benar dalam kehidupan. Notoatmodjo 2003

5.4. Distribusi Tindakan Berdasarkan Pengetahuan Tentang ASI Eksklusif