Trivial File Transfer Protokol TFTP

2.31. User Account dan Groups

User account adalah daftar nama pemakai yang bertugas untuk mengatur dan mengelola komputer pada jaringan maupun pada komputer lokal. Dengan adanya daftar nama pemakai pada server, client dapat mengakses sumber daya yang ada pada komputer server yang telah diatur oleh administrator. Sedangkan groups adalah kumpulan dari kelompok para pemakai user account yang mempunyai izin khusus untuk mengelola komputer, sesuai dengan keanggotaan user tersebut pada sebuah group. Jika dua user atau lebih menjadi anggota group yang sama, maka para user tersebut mempunyai izin yang sama.

2.32. Terminal Services

Terminal services merupakan sebuah layanan yang dapat digunakan untuk mengakses aplikasi atau data yang disimpan dalam komputer jarak jauh melalui sebuah koneksi jaringan. Dengan menggunakan terminal service, client yang memiliki hardware terbatas, dapat menampilkan desktop server dan menggunakan fasilitasnya. Terminal services terdiri atas tiga komponen utama, yaitu : 1. Terminal Services Server terminal server, yaitu komputer yang menjalankan terminal services pada mode application server dan menyediakan akses aplikasi berbasis Windows yang dijalankan sepenuhnya di server serta mendukung layanan beberapa sesi user yang dijalankan pada saat bersamaan di server. 41 2. Terminal Service Client, untuk dapat mengakses sebuah server yang menjalankan terminal services 3. Remote desktop protocol RDP, yaitu protokol utama yang memungkinkan terminal service client komputer clent dapat berhubungan dengan terminal server.

2.33. Remote Dekstop

Remote Desktop adalah salah satu fitur yang terdapat di dalam sistem operasi Microsoft Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, dan Windows Server 2008, yang mengizinkan penggunanya untuk terkoneksi ke sebuah mesin jarak jauh seolah-olah mereka duduk di depan mesin yang bersangkutan. Remote desktop menggunakan protokol Remote Desktop Protocol RDP. 2.34. Pengenalan Diskless 2.34.1. Diskless dan Perbedaannya dengan Thin Client Diskless atau jaringan tanpa disk merupakan teknologi thin client yang memampukan client untuk menjalankan sistem operasi tanpa dilengkapi media penyimpan seperti harddisk, disket atau CD- ROM. Namun perbedaannya, pada teknologi thin client, di sisi client kita masih mempunyai sistem operasi yang berdiri sendiri atau stand alone, disertai aplikasi yang akan digunakan di sisi client. Barulah selanjutnya dilakukan akses pada aplikasi yang ada di server. Sebagai contoh, pada teknologi terminal service yang dimiliki oleh 42