Teknik Pengolahan Data Analisa Data

6. Memberikan waktu kepada responden untuk menjawab pertanyaan dan memberikan kesempatan kepada responden untuk bertanya jika ada yang belum jelas. 7. Setelah pertanyaan dalam kuesioner dijawab, maka peneliti memeriksa kembali kelengkapan data. 8. Peneliti mengucapkan terima kasih kepada responden atas partisipasinya.

E. Pengolahan Data

1. Teknik Pengolahan Data

Dalam melakukan analisis, data terlebih dahulu harus diolah dengan tujuan data menjadi informasi. Dalam statistik, informasi yang diperoleh dipergunakan untuk proses pengambilan keputusan, terutama dalam pengujian hipotesis. Dalam pengolahan data terdapat langkah- langkah yang harus ditempuh, diantaranya : 1. Editing Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data terkumpul Hidayat, 2007. 2. Coding Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik angka terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Pemberian kode ini sangat penting bila pengolahan dan analisis data menggunakan komputer Hidayat, 2007. 3. Entri data Data entri adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan ke dalam master tabel atau database komputer, kemudian membuat distribusi frekuensi sederhana atau bisa juga dengan membuat tabel kontingensi Hidayat, 2007. 4. Cleaning data Cleaning data merupakan kegiatan memeriksa kembali data yang sudah dimasukkan, apakah ada kesalahan atau tidak. Kesalahan mungkin terjadi pada saat memasukkan data ke komputer. 5. Processing data Setelah semua isian kuesioner terisi penuh dan benar, data sudah dikoding, maka langkah selanjutnya adalah memproses data untuk dianalaisis. Proses pengolahan data dilakukan dengan cara memindahkan data dari kuesioner ke paket program computer pengolahan data statistik.

2. Analisa Data

a. Analisa Univariat Analisa univariat digunakan untuk mendapatkan gambaran mengenai distribusi frekuensi dari variabel independen yaitu faktor pengetahuan, hubungan sosial lingkungan keluarga dan teman, ekonomi pendapatan, dan motivasi serta variabel dependen yaitu perilaku penggunaan lensa kontak. Dalam penelitian ini skor individu pada setiap nomor pertanyaan akan diolah di paket aplikasi statistik. b. Analisa Bivariat Analisis ini digunakan untuk melihat hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen yaitu dengan menggunakan uji Chi-Square X 2 dan Spearman, yaitu untuk mengetahui hubungan antar variabel kategorik dengan kategorik. Analisis ini bertujuan untuk menguji perbedaan antara dua proporsi atau lebih sehingga bisa diketahui apakah ada atau tidak hubungan yang bermakna jika dilihat secara statistik. dengan derajat kepercayaan 95 dengan α 5. Tujuan uji statistik ini adalah untuk mengetahui atau menguji apakah faktor-faktor seperti pengetahuan, hubungan sosial lingkungan keluarga dan teman, ekonomi pendapatan dan motivasi dapat berhubungan dengan perilaku penggunaan lensa kontak. Untuk melihat kemaknaan sistem dengan membandingkan nilai p ≤ α 0,05 maka ada hubungan yang bermakna antara dua variabel dependen dan independen Ho ditolak. Begitu juga tidak ada hubungan bermakna Ho gagal ditolak jika p ≥ α 0,05.

F. Etika Penelitian