Ika Octaviani, Penelitian Sebelumnya

27

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi Populasi berasal dari bahasa inggris yaitu population yang berarti jumlah penduduk. Dalam metode penelitian, kata populasi amat popular dipakai untuk menyebutkan serumpunsekelompok objek yang menjadi sasaran penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Karangpawitan, Kabupaten Karawang menurut data statistik 16 april 2014 yang berjumlah 25.620 orang. 2. Sampel Sampel adalah suatu prosedur pengambilan data dimana hanya sebagian populasi saja yang diambil dan dipergunakan untuk menentukan sifat serta ciri yang dikehendaki dari suatu populasi. 43 Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pandangan dan harapan masyarakat di wilayah Karang Pawitan yang tinggal berdekatan dengan perpustakaan umum kabupaten Karawang. Kabupaten Karawang memiliki banyak masyarakat yang terdiri dari 309 Kelurahan. Dalam penelitian ini, sampel yang di ambil adalah masyarakat dari beberapa rukun warga RW di wilayah Kelurahan Karang Pawitan, yaitu : RW 11 dan RW 12. Jika populasi melebihi 100 orang, maka sampel dapat diambil 10-15 atau 20-25 atau sesuai dengan kemampuan peneliti. 44 Berdasarkan kemampuan tersebut, penulis mengambil sampel 10 dari jumlah populasi di RW yang ada di Kelurahan Karang Pawitan. 43 Ibid., h. 30. 44 Suharsimi Arikunto, Prosedur penelitian : Suatu pendekatan praktek Jakarta: Rineka Cipta,1996, h. 120. 28 Dimana jumlah masyarakat RW 11 adalah 561 orang, maka 561 X 10 = 56 orang dan jumlah masyarakat di RW 12 adalah 969 X 10 = 97 .Jadi jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 153 orang, karena ganjil peneliti menambahkan sampel, sehingga jumlah sampel yang di ambil menjadi 160 orang. Penulis mengambil sampel masyarakat Kelurahan Karang Pawitan dari umur 15 – 60 tahun seperti pelajar, mahasiswa, karyawan, guru, wiraswasta, PNS, ibu rumahtangga, dan pensiunan.

D. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis untuk mendapatkan data-data atau informasi dalam penelitian ini adalah: 1. Angket kuesioner Kuesioner angket adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analisis mempelajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada. 45 2. Observasi Observasi pengamatan merupakan sebuah teknik pengumpulan data yang mengharuskan peneliti turun ke lapangan mengamati hal-hal yang berkaitan dengan ruang, tempat, pelaku, kegiatan, benda-benda, waktu, peristiwa, tujuan, dan perasaan. 46 45 Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013, h. 21. 46 M.Djunaidi Ghoou dan Fauzan Almanshur, Metodologi penelitian kualitatif Jogjakarta: AR.Ruzz Media, 20, h. 165. 29

E. Teknik Pengolahan Data

Dalam penelitian ini, data yang diperoleh akan dianalisa melalui tahapan sebagai berikut, yaitu : 1. Tahap Pemeriksaan Editing Editing adalah proses pengecekan atau memeriksa data yang telah berhasil dikumpulkan dari lapangan, karena ada kemungkinan data yang telah masuk tidak memenuhi syarat atau dibutuhkan. Tujuan dilakukan editing adalah untuk mengkoreksi kesalahan-kesalahan dan kekurangan data yang terdapat pada catatan di lapangan. 47 2. Tabulating Tabulasi adalah proses penempatan data ke dalam bentuk table yang telah diberi kode sesuai dengan kebutuhan analisis. Adapun setelah proses tersebut selesai, data-data diolah dengan perhitungan persentase lalu dituangkan dalam bentuk table baru kemudian dilakukan anlisis data dengan menggunakan parameter penafsiran. Untuk perhitungan persentase digunakan rumus sebagai berikut: 48 P = FN X 100 Keterangan: P = Persentase N = Jumlah sampel yang diolah F = Frekuensi Hasil pengolahan data kemudian di sajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut: 47 Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013, h. 86. 48 Ibid., h. 88.