Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Mahasiswa Pada Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Medan

(1)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM S-1 EKSTENSI MEDAN

PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA MEMILIH FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS

KATOLIK SANTO THOMAS MEDAN

DRAFT SKRIPSI OLEH

LERIHOT DIANTO 070521067 MANAJEMEN

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Universitas Sumatera Utara Medan


(2)

ABSTRAK

Lerihot Dianto, (2010) “Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Mahasiswa Pada Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Medan”. Dosen Pembimbing Dr. Beby Karina Fawzeea, SE, MM, Ketua Jurusan Departemen Manajemen Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si, Dosen Penguji 1 Dra. Friska Sipayung, M.Si, Dosen Penguji II Drs. Liasta Ginting, M.Si.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap jumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Metode penelitian data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif yaitu metode analisis data yang mengumpulkan, dan menganalisa data sehingga memberi gambaran menyeluruh mengenai masalah yang dihadapi. Metode analisis statistik adalah melihat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur seberapa besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat.

Hasil analisis data dan Uji Serentak menunjukkan bahwa variabel produk, harga, lokasi, promosi, orang, pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Uji Fhitung memiliki nilai sebesar 9.972, sedangkan nilai Ftabel sebesar 3,50 (Fhitung >

Ftabel) artinya secara bersama-sama terdapat pengaruh positif dan signifikan antara

variabel bebas (produk, harga, lokasi, promosi, orang, pelayanan) dengan variabel terikat (jumlah mahasiswa). Hal ini juga tercermin angka sig 0.000<α 0.05 terhadap variabel terikat (Y).

Kata kunci: Produk (product), harga (price), tempat (place), promosi (promotion), orang (people), pelayanan (service).


(3)

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas kasih, rahmat dan anugrahnya yang telah memberikan penulis hikmat, ketenangan, kekuatan dan penghiburan dalam menyelesaikan skripsi ini guna memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Selama menjalani proses penyusunan skripsi penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini, oleh karena ini penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M. Ec. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

2. Ibu Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si. Sebagai Ketua Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Dra. Nisrul Irawati, MBA. Sebagai Sekretaris Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dr. Beby Karina Fawzeea, SE, MM, sebagai Dosen Pembimbing yang telah bersedia memberikan waktu, saran, tenaga dan pemikirannya untuk membantu penulis dalam penyempurnaan skripsi ini.

5. Ibu Dra. Friska Sipayung, M.Si, sebagai Dosen Penguji I yang telah meluangkan waktu dan memberikan saran demi kesempurnaan skripsi ini.


(4)

6. Bapak Drs. Liasta Ginting, M.Si, sebagai Dosen Penguji II yang telah memberikan arahan dan masukkan bagi penulis.

7. Seluruh Dosen dan staf pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan.

8. Kedua orang tua penulis D. Hutagaol / Br. Hutagalung yang telah memberikan perhatian, doa restunya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

9. Teman-teman yang penulis sayangi terima kasih atas perhatian, dukungan, dan semangat yang kalian berikan selama perkuliahan dan penyusunan skripsi ini.

Penulis mengucapkan terima kasih atas semuanya yang telah membantu penulis hingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak sempurna, dimana masih banyak kekurangan baik dari isi maupun penyajiannya. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, April 2010 Penulis


(5)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 5

C. Kerangka Konseptual ... 5

D. Hipotesis ... 7

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 7

1. Tujuan Penelitian ... 7

2. Manfaat Penelitian ... 8

F. Metodologi Penelitian ... 8

1. Batasan Operasional ... 8

2. Definisi Operasional Variabel ... 8

3. Skala Pengukuran Variabel ... 10

4. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 10

5. Populasi dan Sampel ... 10

6. Teknik Pengumpulan Data ... 11

7. Jenis dan Sumber Data ... 12

8. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 12

9. Metode Analisis Data ... 14

BAB II URAIAN TEORETIS ... 17

A. Penelitian Terdahulu ... 17

B. Pengertian Pemasaran dan Strategi Pemasaran ... 18

C. Bauran Pemasaran Jasa ... 18

D. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumen Melakukan Pembelian ... 20


(6)

F. Pengertian Perguruan Tinggi ... 23

G. Jenis-jenis Perguruan Tinggi... 24

BAB III GAMBARAN UMUM FAKULTAS ... 27

A. Sejarah Berdirinya Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan ... 27

B. Visi, Misi dan Tujuan Fakultas Ekonomi ... 29

C. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Fakultas Ekonomi ... 30

1. Visi, Misi Tujuan Program Studi Manajemen S1 ... 30

2. Visi, Misi Tujuan Program Studi Akuntansi S1 ... 31

3. Visi, Misi Tujuan Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3 ... 31

4. Visi, Misi Tujuan Program Studi Akuntansi D3 ... 32

D. Akreditasi Program Studi ... 33

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 34

A. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 34

1. Uji Validitas ... 34

2. Uji Reliabilitas ... 35

B. Analisis Deskriptif ... 35

C. Pengolahan Data Variabel ... 37

D. Analisis Statistik Data ... 45

1. Regresi Linear Berganda... 45

2. Uji Signifikan Simultan (Uji-F) ... 46

3. Uji Signifikan Parsial (Uji-t) ... 47

E. Pengujian Koefisien Determinasi (R2) ... 49

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 51

A. Kesimpulan ... 51

B. Saran ... 52 DAFTAR PUSTAKA


(7)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Daftar Nama Perguruan Tinggi Swasta Di Medan ... 2

Tabel 1.2 Jumlah Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan ... 5

Tabel 1.3 Definisi Operasional Variabel ... 8

Tabel 1.4 Instrumen Skala Likert... 9

Tabel 3.1 Akreditasi Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan ... 33

Tabel 4.1 Validitas Butir Pertanyaan ... 34

Tabel 4.2 Reliabilitas Kuesioner ... 34

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 36

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Angkatan / Stambuk ... 36

Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Produk ... 37

Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Harga... 38

Tabel 4.7 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Lokasi ... 39

Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Promosi ... 40

Tabel 4.9 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Orang ... 41

Tabel 4.10 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Pelayanan ... 42

Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Mahasiswa ... 43

Tabel 4.12 Variables Entered/Removed(b) ... 46

Tabel 4.13 Annova(b) ... 46

Tabel 4.14 Coefficients(a) ... 47


(8)

DAFTAR GAMBAR


(9)

ABSTRAK

Lerihot Dianto, (2010) “Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Mahasiswa Pada Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Medan”. Dosen Pembimbing Dr. Beby Karina Fawzeea, SE, MM, Ketua Jurusan Departemen Manajemen Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si, Dosen Penguji 1 Dra. Friska Sipayung, M.Si, Dosen Penguji II Drs. Liasta Ginting, M.Si.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap jumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Metode penelitian data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif yaitu metode analisis data yang mengumpulkan, dan menganalisa data sehingga memberi gambaran menyeluruh mengenai masalah yang dihadapi. Metode analisis statistik adalah melihat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur seberapa besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat.

Hasil analisis data dan Uji Serentak menunjukkan bahwa variabel produk, harga, lokasi, promosi, orang, pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Uji Fhitung memiliki nilai sebesar 9.972, sedangkan nilai Ftabel sebesar 3,50 (Fhitung >

Ftabel) artinya secara bersama-sama terdapat pengaruh positif dan signifikan antara

variabel bebas (produk, harga, lokasi, promosi, orang, pelayanan) dengan variabel terikat (jumlah mahasiswa). Hal ini juga tercermin angka sig 0.000<α 0.05 terhadap variabel terikat (Y).

Kata kunci: Produk (product), harga (price), tempat (place), promosi (promotion), orang (people), pelayanan (service).


(10)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan universitas saat ini semakin kompetitif yang ditandai dengan banyaknya universitas baru yang menawarkan berbagai program studi dengan jurusan yang berbeda-beda, sehingga persaingan semakin ketat. Misalnya, Universitas Sumatera Utara membuka penerimaan mahasiswa baru melalui jalur ekstensi dan mandiri yang mengakibatkan jumlah mahasiswa di universitas swasta menurun. Untuk memenangkan persaingan, setiap universitas harus berusaha melengkapi berbagai fasilitas sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.

Universitas yang memiliki fasilitas yang memadai akan mampu mempersiapkan mahasiswa dengan berbagai kemampuan dan keterampilan sebelum mengabdi di masyarakat. Perilaku mahasiswa untuk memilih suatu program studi tertentu yang ditawarkan oleh suatu universitas bersifat dinamis. Oleh sebab itu, suatu universitas harus melengkapi berbagai fasilitas sesuai tuntutan dunia kerja yang memudahkan mahasiswanya untuk mendapatkan pekerjaan setelah menyelesaikan studi. Akan tetapi universitas yang tidak mampu menawarkan fasilitas pendidikan sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sulit bertahan dan berkembang. Selain itu, alumninya kelak akan mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Universitas yang mampu memenangkan persaingan adalah universitas yang tidak hanya bertanggung jawab meluluskan dan mewisuda mahasiswa


(11)

sebanyaknya, tetapi universitas juga harus mampu menjadi fasilitator bagi alumninya untuk mendapatkan pekerjaan.

Perguruan Tinggi di Sumatera Utara telah banyak berdiri diantaranya Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi swasta. Ada 2 (dua) Perguruan Tinggi Negeri yaitu Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Negeri Medan (UNIMED), sedangkan Perguruan Tinggi Swasta diantaranya Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara (UNIKA), Universitas Darma Agung (UDA), Universitas Medan Area (UMA), Universitas Methodish Indonesia (UMI), Universitas HKBP Nommensen, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 1.1 berikut:

Tabel 1.1

Daftar Nama-nama Perguruan Tinggi Swasta di Medan

Nama Perguruan Tinggi Swasta

Tahun Berdirinya

Program Studi

Fakultas Ekonomi Status

Universitas Katolik Santo Thomas Medan

20 Juni 1984 Manajemen (S1) Akuntansi (S1) Manajemen Perkantoran(D-III) Akuntansi (D-III) Terakreditasi-B Terakreditasi-B Terakreditasi-B Terakreditasi-B Universitas Darma Agung

29 Mei 1959 Manajemen (S1) Akuntansi (S1) Akuntansi (D-III)

Administrasi Bisnis (D-III) Sekretaris (D-III) Terakreditasi-B Terakreditasi-B Terakreditasi-C Ijin Dikti Ijin Dikti Universitas Medan Area 17 Februari 1982 Manajemen (S1) Akuntansi (S1) Terakreditasi-B Terakreditasi-B Universitas Methodish Indonesia 01 Agustus 1965 Manajemen (S1) Akuntansi (S1) Terakreditasi-B Terakreditasi-B Universitas HKBP Nommensen 07 Oktober 1954 Manajemen (S1) Akuntansi (S1)

Manajemen Perdagangan (D-III) Kesekretriaratan (D-III) Terakreditasi-B Terakreditasi-B Ijin Dikti Terakreditasi-B Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara 28 Februari 1957 Manajemen (S1) Akuntansi (S1)

Manajemen Perpajakan (D-III) Manajemen Perpajakan (D-I)

Terakreditasi-B Terakreditasi-B Terakreditasi-B Ijin Dikti


(12)

Berdasarkan dari Tabel 1.1 bahwa data dari Derpartemen Pendidikan Nasional dan Badan Akreditasi Nasioanal Perguruan Tinggi (BAN-PT) bahwa Universitas Katolik Santo Thomas Medan untuk program studi Strata-1 (S1) dan Diploma-III (D3) yang ada di Fakultas Ekonomi semuanya sudah terakreditasi.

Universitas Katolik Santo Thomas Medan merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di Medan yang telah berdiri sejak tahun 1984 yang sebagian dari program studi telah terakreditasi. Unika Santo Thomas terdiri dari berbagai fakultas diantaranya Fakultas Ekonomi, Sastra, Teknik, Pertanian, Filsafat, Hukum, dan Ilmu Komputer. Sedangkan untuk Fakultas Ekonomi terdiri dari empat program studi yaitu jurusan Manajemen S-1, Akuntansi S-1, Manajemen Perkantoran D-3 dan jurusan Akuntansi D-3. Khusus jurusan manajemen S-1 terbagi dalam empat konsentrasi yaitu: Keuangan, Pemasaran, Operasional, dan Sumber Daya Manusia.

Berdasarkan perkembangan dalam dunia pendidikan, Unika Santo Thomas Medan berhasil meluluskan atau mewisuda mahasiswa/i sepanjang tahun dan telah banyak bekerja di instansi pemerintah maupun swasta. Pada tahun 2007 seluruh dosen yang mengajar di Unika Santo Thomas minimal tamatan Magister (S-2), Doktor (S-3) dari dalam dan luar negeri. Disamping itu juga Unika telah banyak memberikan suatu kemudahan bagi mahasiswa diantaranya pembayaran uang kuliah yang dapat dicicil, jaringan internet gratis di lingkungan kampus, beasiswa dari kampus dan dari luar negeri bagi mahasiswa yang berprestasi. Hal ini yang membuat Unika Santo Thomas Medan berbeda dengan perguruan tinggi swasta lainnya di kota Medan.


(13)

Memilih perguruan tinggi yang tepat merupakan sebuah keputusan penting bagi setiap pelajar kerena akan menentukan masa depan dan karir mereka, terlebih jika keputusan itu sudah mengarah pada pemilihan program studi yang benar-benar diminati. Berada dalam situasi seperti ini banyak siswa yang mengalami kebingungan karena tidak mengerti program studi apa dan perguruan tinggi mana yang akan mereka pilih sehubungan dengan propesi yang kelak akan digeluti. Oleh karena itu keputusan untuk memilih perguruan tinggi tidak hanya cukup dengan mempertimbangkan minat dan kemampuan akademik semata, melainkan berbagai faktor lainnya diantaranya program studi yang diminati telah terakreditasi, biaya uang kuliah yang tidak terlalu mahal, lokasi kampus yang mudah dijangkau oleh kendaraan umum dan pelayanan tata usaha dan dosen yang baik dan ramah kapada mahasiswa.

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa jumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan mulai tahun 2007-2009 mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Penurunan jumlah mahasiswa ini disebabkan oleh faktor psikologis yang dihadapi oleh mahasiswa dan orang tua mahasiswa. Faktor psikologis tersebut ditandai dengan adanya demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa tiap tahunnya, sehingga faktor kejiwaan mahasiswa yang kuliah di Unika menjadi terganggu untuk melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar, serta kepercayaan orang tua menjadi berkurang untuk memasukkan anaknya kuliah di Unika Santo Thomas Medan.

Data jumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan dapat dilihat pada Tabel 1.2 berikut:


(14)

Tabel 1.2

Jumlah Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan Berdasarkan Program Studi Tahun Ajaran 2007-2009

Fakultas Jurusan Program Studi

Jenjang Program

Tahun Ajaran

2007/2008 2008/2009 2009/2010

Ekonomi

Manajemen Manajemen S1 63 71 55

Manajemen Administrasi

Perkantoran D3 25 17 7

Akuntansi Akuntansi S1 144 149 154

Akuntansi Akuntansi D3 25 8 2

Jumlah Mahasiswa 257 245 218

Total 720 Mahasiswa

Sumber : Bagian Administrasi Biro Rektor Unika Santo Thomas Medan, 2010

Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul “Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Medan”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut diperoleh perumusan masalah sebagai berikut: “Apakah Bauran Pemasaran Jasa Berpengaruh Signifikan Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan?”.

C. Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual merupakan kesimpulan sementara dari tinjauan teorotis yang mencerminkan hubungan antara variabel yang diteliti. Hal ini


(15)

merupakan tuntutan untuk memecahkan masalah penelitian dan merumuskan hipotesis yang berbentuk alur yang dilengkapi dengan penjelasan kualitatif.

Menurut Fandy Tjiptono (2005: 30) bauran pemasaran merupakan seperangkat alat yang dapat digunakan pemasar untuk membentuk karakteristik jasa yang ditawarkan kepada pelanggan dipengaruhi oleh beberapa variabel yaitu produk (product),harga (price),promosi (promotion), tempat / lokasi (place),orang

(people),dan pelayanan (service).

Memilih perguruan tinggi yang tepat merupakan sebuah keputusan penting bagi setiap pelajar, karena akan menentukan masa depan dan karir mereka terlebih jika keputusan itu sudah mengarah pada pemilihan program studi yang benar-benar diminati. Berada dalam situasi seperti ini banyak siswa yang mengalami kebingungan, karena tidak mengerti program studi apa dan perguruan tinggi mana yang mereka akan pilih sehubungan dengan profesi yang kelak akan mereka geluti. Oleh karena itu, keputusan untuk memilih perguruan tinggi tidak hanya cukup dengan mempertimbangkan minat dan kemampuan akademik semata melainkan dengan berbagai faktor lainnya (Daniel,1997:8).

Berdasarkan uraian tersebut, maka kerangka konseptual dapat dibuat secara sistematis seperti Gambar 1.1 berikut:


(16)

Gambar 1.1 Kerangka Konseptual

Sumber : Fandy Tjiptono ( 2005:30)

D. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara atau dugaan sementara terhadap masalah penelitian yang kebenarannya masih perlu dibuktikan melalui penelitian terhadap objek yang bersangkutan.

Berdasarkan perumusan masalah yang telah peneliti kemukakan, maka hipotesis penelitian ini adalah : “Bauran Pemasaran Jasa Berpengaruh Signifikan Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan”.

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap keputusan mahasiswa memilih Fakultas

Product (X1)

Price (X2)

Place (X3)

Promotion (X4)

People (X5)

Service (X6)


(17)

2. Mamfaat Penelitian

a. Bagi Manajemen Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan, sebagai bahan masukan untuk dapat dijadikan landasan dalam menentukan kebijaksanaan fakultas selanjutnya.

b. Bagi Penulis, diharapkan peneliti ini menjadi sarana aplikasi untuk menerapkan teori pemasaran khususnya mengenai bauran pemasaran jasa serta lebih memahami dan dapat mempraktekkan metode penelitian yang sistematis.

c. Bagi peneliti lain, sebagai bahan masukan, referensi yang nantinya akan memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian dalam bidang yang sama.

F. Metodologi Penelitian

1. Batasan Operasional Variabel

Untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisa permasalahan, maka tidak semua masalah akan diteliti. Penelitian ini dibatasi pada variabel-variabel sebagai berikut: Variabel Product (X1), Price

(X2), Place (X3), Promotion (X4), People (X5), dan Service (X6) dan variabel

Keputusan Mahasiswa (Y). 2. Definisi Operasional Variabel

Definisi Operasional Variabel pada penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 1.3 berikut ini:


(18)

Tabel 1.3

Definisi Operasional Variabel Variabel Definsi Variabel Indikator

Variabel

Skala Pengukuran Produk

(Product) (X1)

segala sesuatu yang ditawarkan untuk di konsumsi, digunakan dan dipakai oleh konsumuen

1. Program studi yang dimiliki oleh Universitas sudah terakreditasi.

2. Kurikulum berbasis kompetensi. 3. Fasilitas kampus yang lengkap.

Skala Likert

Harga (Price)

(X2)

nilai yang ditukarkan konsumen untuk suatu mamfaat atas penggunaan dari pemilikan barang atau jasa.

1. Biaya per SKS yang murah jika dibandingkan dengan Perguruan Tinggi Swasta lain di Medan. 2. Biaya uang kuliah yang relatif

terjangkau.

3. Biaya uang masuk mahasiswa baru yang dapat dicicil.

Skala Likert

Lokasi (Place) (X3)

keputusan atas saluran distribusi dalam lokasi yang strategis.

1. Letak kampus dilalui angkutan umum.

2. Letak kampus mendukung kondisi belajar yang nyaman dan kondusif.

3. Letak kampus aman dari tindakan kriminal.

Skala Likert

Promosi (Promotion)

(X4)

kegiatan pemasaran dalam membujuk, mengimformasikan tentang produk atau jasa.

1. Informasi yang disampaikan sesuai dengan kenyataan.

2. Informasi yang disampaikan melalui media massa dan media elektronik.

Skala Likert

Orang (People)

(X5)

Orang-orang yang

terlibat dalam kegiatan pemasaran jasa.

1. Dosen-dosen / Staff pengajar memperoleh peredikat S2, S3 dari dalam dan luar negeri. 2. Dosen / staff pengajar memiliki

pengalaman dibidangnya. 3. Dosen / staff pengajar bersikap

sopan.

Skala Likert

Pelayanan (Service)

(X6)

Merupakan sistem pelayanan terhadap kebutuhan konsumen.

1. Pegawai administrasi melayani mahasiswa secara ramah, sopan, cepat dan tepat.

2. Dosen pengajar mampu memberikan pengajaran kepada mahasiswa secara profesional.

Skala Likert Keputusan Mahasiswa (Y) Keputusan Mahasiswa dipengaruhi oleh Bauran Pemasaran

1. Produk (Product) 2. Harga (Price) 3. Lokasi (Place) 4. Promosi (Promotion) 5. Orang (People) 6. Pelayanan (Service)

Skala Likert


(19)

3. Skala Pengukuran Variabel

Pengukuran masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan (Sugiyono, 2007:86)

Skala likert menggunakan lima tingkatan jawaban sebagai berikut: Tabel 1.4

Instrumen Skala Likert

No Jawaban Skor

1 Sangat Setuju 5

2 Setuju 4

3 Kurang Setuju 3

4 Tidak Setuju 2

5 Sangat Tidak Setuju 1

Sumber : (Sugiyono, 2007:86)

4. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan yang beralamat di Jalan Setia Budi No. 479F Tanjung Sari Medan, sedangkan waktu penelitian dilakukan sejak bulan Februari 2010 sampai April 2010.

5. Populasi dan Sampel a. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan, angkatan 2007 sampai dengan 2009 yang berjumlah 720 orang mahasiswa.


(20)

b. Sampel

Teknik penarikan sampel menggunakan teknik Purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dipilih dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono 2006:78) yaitu mahasiswa Unika Santo Thomas Medan angkatan 2007 sampai dengan 2009. Pada penelitian ini sampel yang digunakan adalah mahasiswa fakultas ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Rumus yang dipakai adalah dengan menggunakan rumus Slovin (Ginting dan Situmorang, 2008:132), yaitu:

2

1 Ne N n

+ =

Dimana: n = Jumlah Sampel N = Jumlah Populasi e = Taraf kesalahan = 10% Maka jumlah sampel yang diperoleh adalah:

) 1 , 0 ( 720 1

720 2 +

=

n

n = 87,80 = 88 orang mahasiswa

Melalui perhitungan rumus Slovin maka didapatkan jumlah sebesar 87,80 maka angka tersebut dibulatkan sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 88 orang mahasiswa.

6. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data, antara lain:


(21)

a. Daftar Pertanyaan (questionnaire)

Peneliti menyediakan daftar pertanyaan yang akan diisi oleh responden yang menjadi sampel penelitian.

b. Studi Dokumentasi

Studi dokumentasi yaitu mengumpulkan data melalui buku, jurnal, majalah, internet yang menjadi bahan referensi pendukung bagi penelitian.

7. Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data, yaitu data primer dan data sekunder.

a. Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari responden terpilih pada lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan memberikan kuesioner kepada responden terpilih.

b. Data Sekunder

Data sekunder adalah data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan oleh pihak pengumpul data primer atau pihak lain. Data ini diperoleh melalui studi dokumentasi yang diperoleh dari buku, jurnal, dan internet yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.

8. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas

Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas untuk mengukur ketepatan alat ukur melakukan tugas mencapai sasarannya. Uji validitas dilakukan pada


(22)

mahasiswa Unika Santo Thomas Fakultas Ekonomi sebanyak 30 orang diluar dari sampel.

Kriteria dalam menentukan validitas kuesioner adalah sebagai berikut: 1) Jika r hitung > r tabel maka pertanyaan tersebut Valid

2) Jika r hitung < r tabel maka pertanyaan tersebut tidak Valid

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas merupakan tingkat kehandalan suatu instrumen penelitian. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang apabila digunakan berulang kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama (Sugiyono, 2007:105). Uji reliabilitas akan menunjukkan konsistensi dari pertanyaan jawaban responden yang terdapat pada kuesioner. Uji ini dilakukan setelah validitas yang diuji merupakan pertanyaan yang sudah valid. Uji reabilitas ini menggunakan uji Cronbach Alpha.

Kriteria dalam menentukan reliabilitas kuesioner adalah sebagai berikut: 1) Jika ralpha positif dan lebih besar dari rtabel maka pertanyaan tersebut

reliabel.

2) Jika ralpha negatif dan lebih kecil dari r tabel maka pertanyaan tersebut

tidak reliabel.

Uji validitas dan reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan bantuan program software SPSS (Statistic Product and Service Solution) versi 12.00 untuk memperoleh hasil yang lebih terarah.


(23)

9. Metode Analisis Data

a. Metode Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif yaitu metode penganalisisan data yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, dan menganalisa data sehingga memberi gambaran menyeluruh mengenai masalah yang dihadapi (Sugiyono, 2007:110).

b. Metode Analisis Statistik

Untuk melihat hubungan pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat penulis menggunakan analisis:

1. Regresi Berganda

Penelitian ini penulis menggunakan analisis statistik regresi linear berganda.

Persamaan yang digunakan adalah:

Keterangan :

Y = Keputusan Mahasiswa

a = Konstanta

b1,b2,b3,b4,b5,b6 = Koefisien regresi berganda

X1 = Variabel produk (Product)

X2 = Variabel harga (Price)

X3 = Variabel lokasi / Tempat (Place)

X4 = Variabel promosi (Promotion)

X5 = Variabel orang (People)

X6 = Variabel pelayanan (Service)

e = Standard error


(24)

2. Uji Hipotesis

Untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap keputusan mahasiswa memilih Fakultas Ekonomi, maka dilakukan dengan menggunakan yaitu:

a. Uji Signifikan Simultan (Uji-F)

Uji Signifikan Simultan (Uji-F) digunakan untuk menunjukkan apakah secara bersama-sama variabel bebas (X) mempunyai pengaruh positif dan signifikan atau tidak terhadap variabel terikat (Y). Model hipotesis yang digunakan dalam uji Fhitung ini

adalah:

H0 : b1 = b2 = b3 = b4 = b5 = b6 = 0

Artinya variabel bebas (X) secara bersama-sama tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Ha : b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ b4 ≠ b5 ≠ b6 ≠ 0

Artinya variabel bebas (X) secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Kriteria pengambilan keputusannya adalah: H0 diterima jika Fhitung < Ftabelpada α = 5% Ha diterima jika Fhitung > Ftabelpada α = 5% b. Uji Signifikan Parsial (Uji-t)

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial (individual) terhadap variabel terikat.


(25)

Kriteria pengujiannya adalah: Ho : b1 = 0

Artinya variabel bebas (X) secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Ha : b1≠ 0

Artinya variabel bebas (X) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Kriteria pengambilan keputusannya adalah: Ho diterima jika thitung < ttabelpada α = 5%

Ha diterima jika thitung > ttabelpada α = 5%

c. Koefisien determinan (R2)

Koefisien determinan berfungsi untuk mengetahui signifikasi variabel koefisien determinan menunjukkan besarnya kontribusi variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Semakin besar nilai determinasi maka semakin baik kemampuan variabel bebas menerangkan variabel terikat. Jika koefisien determinasi (R2) semakin besar (mendekati satu) maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas adalah besar terhadap variabel terikat. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat. Sebaliknya jika determinasi (R2) semakin kecil (mendekati nol) maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan variabel bebas terhadap variabel terikat.


(26)

BAB II

URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu

Penelitian Magdalena (2006) tentang Analisis Strategi Bauran Pemasaran Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Nasabah pada PT. Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan. Kesimpulan penelitian tersebut yaitu strategi bauran pemasaran yang dilakukan oleh Bank Sumut yang meliputi produk (product), harga (price), tempat (place), promosi (promotion), orang (people), proses (process), dan bukti fisik (psychal evidence). Secara bersama-sama mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan jumlah nasabah pada tabungan Martabe pada tahun 2003-2005. Dengan adanya peningkatan ini, PT. Bank Sumut telah menunjukkan peningkatan penjualan yang cukup baik dan mampu mencapai target yang ditetapkan terhadap produk tabungan Martabe.

Tarigan (2008) melakukan penelitian dengan judul “Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Mahasiswa Dalam Memilih Fakultas Ekonomi Perguruan Tinggi Swasta Unika St. Thomas Medan. Masalah penelitiannya adalah apakah faktor produk, lokasi, harga, dan orang mempengaruhi mahasiswa dalam memilih Fakultas Ekonomi Unika St. Thomas Medan?.

Hasil penelitian tersebut menyimpulkan bahwa variabel produk, lokasi, harga, orang, berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan mahasiswa memilih Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan, dan variabel yang paling dominan mempengaruhi keputusan mahasiswa memilih fakultas ekonomi unika medan adalah variabel Sumber Daya Manusia.


(27)

B. Pengertian Pemasaran dan Strategi Pemasaran

Menurut Kotler & Amstrong (2001:9) Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dengan mana seseorang atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai. Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, mendistribusikan barang dan jasa yang menawarkan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial (Stanton, dalam Boyd, 2005:5)

Menurut Swastha (2000:68) Strategi pemasaran merupakan suatu rencana keseluruhan untuk mencapai tujuan. Penentuan strategis yang dapat dilakukan oleh manager pemasaran dengan membuat 3 (tiga) keputusan yakni konsumen yang dilayani, kepuasan konsumen, dan menentukan marketing mix. Sementara menurut Philip Kotler (2001:18) strategi pemasaran adalah logika pemasaran yang berdasarkan itu, unit bisnis diharapkan untuk mencapai sasaran pemasarannya. Strategi pemasarannya terdiri dari pengambilan keputusan tentang biaya pemasaran dari perusahaan, bauran pemasaran dan alokasi pemasaran. Sedangkan menurut Boyd (2000:31) dalam pencapaian sasaran, strategi pemasaran memiliki fokus utama yaitu mengalokasikan dan mengkoordinasi sumber daya manusia dalam kegiatan pemasaran untuk mencapai tujuan perusahaan dari dalam produk pasar spesifik.

C. Bauran Pemasaran Jasa

Jasa merupakan aktivitas atau mamfaat yang dapat ditawarkan oleh satu pihak ke pihak lainnya dan tidak mengakibatkan perpindahan kepemilikan. Pada


(28)

pemasaran jasa pendekatan strategi diarahkan pada kemampuan pemasar menemukan cara untuk meningkatkan produktivitas penyedia yang tidak terpisahkan dari produk itu, membuat standar kualitas sehubungan dengan adanya variabilitas dan mempengaruhi gerakan permintaan. Pemasaran dalam suatu perusahaan menghasilkan kepuasan pelanggan serta kesejahteraan konsumen dalam jangka panjang sebagai kunci untuk memperoleh keuntungan. Hal ini berlaku bagi perusahaan yang bergerak dibidang industri jasa maupun non jasa.

Ada 7 (tujuh) elemen marketing mix menurut Lupiyoadi (2001:58) yaitu:

1. Product

Adalah keseluruhan konsep objek atau proses yang memberikan sejumlah nilai mamfaat kepada konsumen yang perlu diperhatikan dalam produk adalah konsumen tidak hanya membeli fisik dari produk itu saja tetapi membeli benefit dan value dari produk tersebut yang disebut “The Offer”. Terutama pada produk jasa yang kita kenal tidak menimbulkan beralihnya kepemilikan dari penyedia jasa kepada konsumen.

2. Price

Strategi penentuan harga sangat signifikan terhadap pembelian value kepada konsumen dan mempengaruhi image produk, serta keputusan konsumen untuk membeli. Harga juga berhubungan dengan pendapatan dan turut mempengaruhi supply atau markerting channels. Akan tetapi yang paling penting adalah keputusan dalam pricing harus konsisten dengan strategi pemasaran secara keseluruhan.


(29)

3. Place

Place dalam service merupakan gabungan antara lokasi dan keputusan atas

saluran distribusi, dalam hal ini berhubungan dengan bagaimana cara penyampaian jasa kepada konsumen dan dimana lokasi yang strategis.

4. Promotion

Yang perlu diperhatikan dalam promosi adalah pemilihan bauran promosi. 5. People

Dalam hubungan dengan pemasaran jasa, maka people yang berfungsi sebagai service provider sangat mempengaruhi kualitas jasa yang diberikan. 6. Process

Gabungan semua aktivitas, umumnya terdiri dari prosedur, jadwal pekerjaan, mekanisme, aktivitas dan hal-hal rutin dimana jasa dihasilkan dan disampaikan kepada konsumen.

7. Customer Service

Customer Service pada pemasaran jasa lebih dilihat sebagai outcome dari kegiatan distribusi dan logistic, dimana pelayanan diberikan kepada konsumen untuk mencapai kepuasan.

D. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumen Melakukan Pembelian Faktor yang mempengaruhi pelanggan dalam melakukan pembelian (Daniel, 2001:201), yaitu:

1. Faktor Budaya

Faktor budaya adalah faktor yang paling mendasar dalam pembentukan norma-norma yang dimiliki seseorang yang kemudian membentuk atau


(30)

mendorong keingian dan perilakunya menjadi seorang konsumen. Para pemasar harus mengerti bahwa kultur individu dan nilai terkandung didalamnya yang mempengaruhi perilaku mereka untuk membeli. Sistem nilai seseorang mempunyai dampak yang sangat besar pada perilaku mereka untuk membeli dan nilai juga dihubungkan dengan konsumsi.

2. Kelas Sosial

Kelas sosial adalah sekelompok orang yang sama-sama mempertimbangkan secara dekat persamaan didalam status atau penghargaan komunitas yang secara terus menerus bersosialisasi diantara mereka sendiri baik secara formal maupun informal, dan membagikan norma-norma perilakunya.

3. Faktor Pribadi

Faktor pribadi atau faktor internal dalam diri seseorang adalah penting bagi proses pembelian dalam diri konsumen, misalnya program pemasaran suatu perusahaan akan mempunyai dampak yang berbeda terhadap seorang konsumen dibandingkan dengan konsumen lainnya.

4. Faktor Psikologis

Faktor pskilogis yaitu faktor-faktor yang mempunyai perilaku konsumen yang lahir dalam diri manusia sendiri motivasi, proses belajar, serta kepercayaan dan sikap.

E. Konsep Pemasaran Dalam Jasa Pendidikan

Menurut Alma (2003:46), ada beberapa tahap perkembangna konsep marketing yang digunakan oleh para pengusaha dalam menghadapi persaingan


(31)

1. Konsep Produksi

Konsep ini berpandangan bahwa perusahaan membuat produksi sebanyak-banyknya. Dengan produksi massal ini akan diperoleh efisiensi dalam pemakaian input dan efisiensi produksi. Kemudian perusahaan akan dapat menetapkan harga jual lebih murah dari saingan. Hal ini sejalan dengan keinginan konsumen, agar mereka mudah memperoleh barang yang mereka butuhkan, mereka dapat membeli dibanyak tempat dan harga yang tidak terlalu mahal, namun dalam penerapan konsep dalam jasa pensisikan bukan berarti menghasilkan lulusan secara massal dengan mengabaikan mutu, dan menurunkan biaya pendidikan agar lebih banyak peminatnya, namun harus tetap memegang teguh mutu lulusannya, serta biaya pendidikan yang terjangkau.

2. Konsep Produk

Konsep ini berpandangan bahwa dalam menghasilkan produk produsen tidak boleh menghasilkan produk yang sesuai dengan selera dan keinginannya saja, namun harus sesuai dengan keinginan konsumennya. Karena selera konsumen tidak dapat diidentikkan dengan selera produsen. Hal ini juga untuk mencegah perusahaan kalah bersaing dengan perusahaan lain yang lebih kreatif dalam memenuhi kebutuhan dan selera konsumen.

3. Konsep Penjualan

Konsep ini berpandangan bahwa produk yang di[roduksi harus dijual kepasar dengan menggunakan promosi melalui media-media yang ada disertai dengan perbaikan mutu produk, sehingga dapat menjadi bukti nyata yang menunjang kekuatan dari suatu upaya promosi, karena promosi yang besar-besaran tanpa


(32)

didukung kualitas atau mutu produk yang baik hanya akan menjadi bomerang bagi perusahaan.

4. Konsep Marketing

Menurut konsep ini peranan strategi marketing dalam perusahaan lebih berorientasi jangka panjang. Konsep ini lebih menekankan kepada kepuasan konsumen. Tujuan dari marketing adalah bagaimana usaha untuk memenuhi selera, memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen. Agar dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen ini maka produsen harus mengadakan

marketing research.

5. Konsep Responsibility

Konsep ini menyatakan bahwa dunia perusahaan harus bertanggung jawab pada masyarakat terhadap segala perilaku bisnisnya. Perusahaan harus menghasilkan produk yang dapat diandalkan, bermutu, tidak menggangu kepentingan umum serta bermamfaat bagi masyarakat.

F. Pengertian Perguruan Tinggi

Perguruan Tinggi adalah satuan pendidikan yang mrnyelenggarakan pendidikan sekolah pada jenjang yang lebih tinggi dari pada pendidikan menengah dijalur pendidikan sekolah.

Menurut Indrajit dan Djokopranto (2006:35) mengatakan Perguruan Tinggi adalah suatu satuan pendidikan penyelenggara pendidikan tinggi dengan tujuan penguasan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sedangkan menurut Barthos (1992:4) mengatakan Perguruan Tinggi adalah suatu lembaga atau institusi yang


(33)

disimpulkan bahwa perguruan tinggi merupakan lembaga pendidikan tinggi yang kegiatannya adalah:

1. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi

2. Menghasilkan manusia terdidik, meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.

3. menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik dan profesional pada berbagai tingkat keahlian.

G. Jenis-jenis Perguruan Tinggi

Perguruan Tinggi disatu sisi seperti pengertian diatas adalah satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi, selanjutnya Perguruan Tinggi dibagi menjadi beberapa jenis yaitu antara lain:

a. Jenis Perguruan Tinggi dilihat dari segi kepemimpinannya

1. Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara (BHMN) dituangkan kedalam peraturan pemerintah Republik Indonesia No. 61 Tahun 1999 tentang penetapan Perguruan Tinggi sebagai badan hukum. Peraturan menyebutkan bahwa Perguruan Tinggi milik negara adalah badan hukum yang mandiri dan berhak melakukan semua perbuatan hukum sebagaimana layaknya suatu badan hukum pada umumnya. Walaupun bersifat nirlaba, tetapi Perguruan Tinggi milik negara dapat menyelenggarakan kegiatan lain dan mendirikan unit usaha yang hasilnya digunakan untuk mendukung penyelenggaraan fungsi utama Perguruan Tinggi. Sebagai langkah Perguruan Tinggi yang sudah diubah menjadi BHMN adalah Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung


(34)

(ITB), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Brawijaya (UNIBRAW) dan Institut Pertanian Bogor (IPB).

2. Perguruan Tinggi Swasta

Hampir semua penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta masih berbentuk yayasan. Bentuk yayasan sebelum keluarnya Undang-undang yayasan yang baru merupakn bentuk badan hukum yang paling populer digunakan untuk kegiatan-kegiatan sosial karena cukup sederhana dan belum ada peraturan ketat yang mengaturnya. Pada tahun 2001 pemerintah mengeluarkan Undang-undang Republik Indonesia No. 16 tahun 2001 tentang yayasan yang mulai diberlakukan sejak tanggal 6 Agustus 2002. Adanya Undang-undang tersebut menegaskan bahwa yayasan adalah badan hukum. Sebelumnya tidak semua yayasan berbentuk badan hukum karena ada yang sudah berbentuk badan hukum yang belum atau tidak berbentuk badan hukum. Lebih lanjut sebelum tidak ada peraturan yang mengatur tentang yayasan.

b. Jenis Perguruan Tinggi dilihat dari Bentuknya

Perguruan Tinggi menyelenggarakan pendidikan tinggi penelitian serta pengabdian kepada masyarakat. Pendidikan Tinggi merupakan kegiatan dalam upaya menghasilkan manusia yang terdidik. Pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan yang memamfaatkan ilmu pengetahuan dalam upaya memberikan sumbangan demi kemajuan masyarakat. Perguruan Tinggi dapat berbentuk Akademik, Politeknik, Sekolah Tinggi, Institut atau Universitas. Pengertian masing-masing satuan pendidikan sebagai berikut:


(35)

1. Akademik

Menyelenggarakan program pendidikan profesional pada satu cabang atau sebagian cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian tertentu. 2. Politeknik

Menyelenggarakan program pendidikan profesional pada beberapa bidang pengetahuan khusus.

3. Sekolah Tinggi

Menyelenggarakan program pendidikan akademik dan atau profesional dalam lingkup satu disiplin ilmu tertentu.

4. Institut

Menyelenggarakan program pendidikan akademik dan atau profesional dalam sekelompok disiplin ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian sejenis.

5. Universitas

Menyelenggarakan program pendidikan akademik atau profesional dalam beberapa disiplin ilmu pengetahuan, teknologi atau kesenian tertentu.


(36)

BAB III

GAMBARAN UMUM FAKULTAS

A. Sejarah Berdirinya Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan

Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara merupakan pengembangan dari Akademi Sekretaris dan Manajemen (ASM) Katolik Budi Murni yang berdiri mulai 16 Mei 1980, dengan surat ijin operasional dari Kopertis Wilayah I Nomor: 066/PP/KOP.I/1982. Selanjutnya pada tahun 1984, ASM Katolik Budi Murni memperoleh status terdaftar dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 069/0/1984. Kemudian Keuskupan Agung Medan mengembangkan ASM Katolik Budi Murni menjadi Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara dengan surat persetujuan Kopertis Wilayah I Nomor: 091/SK/KOP.I/1984 pada tanggal 23 April 1984, yang berlokasi di jalan Let. Jend. S. Parman 107, Medan. Pada tahap ini Fakultas Ekonomi terdiri dari Jurusan Manajemen Perkantoran Program Studi D3, Jurusan Manajemen Program Studi Manajemen S1 dan Jurusan Akuntansi Program Studi S1. Pada tahun 1986, Jurusan Manajemen Program Studi S1 dan Jurusan Akuntansi Program Studi S1 memperoleh status terdaftar dengan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 0387/0/1986 dan Jurusan Manajemen Program Studi Manajemen Perkantoran Program D3 memperoleh status diakui dengan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 006/0/1990 tanggal 4 Januari 1990.

Fakultas Ekonomi menempati kampus di Jalan Let. Jend. S. Parman 107 Medan sejak tahun 1984 sampai dengan 1992, dengan jumlah mahasiswa sekitar


(37)

1993, Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara mendirikan kampus baru Fakultas Ekonomi terdiri dari bangunan berlantai tiga dengan daya tampung yang lebih besar.

Program Studi di Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara saat ini, terdiri dari:

a. Program Studi Manajemen

Status Program Studi Manajemen S1 Terakreditasi berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 08638/Ak-X-S1-004/UKEMXX/VI/2006, tanggal 1 Juni 2006 dengan peringkat B. b. Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3

Status Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3 Terakreditasi berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 00314/Ak-V/Dpl-III-015/UKEMPK/XII/2005, tanggal 27 Desember 2005 dengan peringkat B.

c. Program Studi Akuntansi S1

Status Program Studi Akuntansi S1 telah Terakreditasi berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 08568/Ak-X-S1-003/UKEAKT/V/2006, tanggal 18 Mei 2006 dengan peringkat B. d. Program Studi Akuntansi D3

Program Studi Akuntansi D3 telah Terakreditasi berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 00318/Ak-V/Dpl-III-015/UKEAKT/XII/2005, tanggal 27 Desember 2005 dengan peringkat B.


(38)

B. Visi, Misi dan Tujuan Fakultas Ekonomi

Visi Fakultas Ekonomi adalah terselenggaranya pendidikan ilmu ekonomi yang berlandaskan ajaran dan moral Katolik untuk menghasilkan lulusan yang berintegrasi tinggi dan sanggup mengabdikan diri bagi negara, bangsa dan masyarakat.

Misi Fakultas Ekonomi diantaranya:

a) Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan akademik dan profesional di bidang ilmu ekonomi yang berkualitas tinggi yang berlandaskan keimanan, kejujuran, ketaqwaan dan wawasan kebangsaan.

b) Mewujudkan penyelenggaraan penelitian dan pengembangan ilmu ekonomi untuk menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat.

c) Menyelenggarakan tugas-tugas pengabdian pada masyarakat sebagai penerapan ilmu ekonomi.

Tujuan Fakultas Ekonomi adalah:

a) Menghasilkan sarjana ekonomi dan ahli madya yang memiliki kemampuan dan keterampilan manajerial yang berkualitas berlandaskan ajaran dan moral luhur.

b) Memiliki ilmu pengetahuan yang komprehensif di bidang ilmu ekonomi dan dapat diterima di pasar kerja.

c) Dapat menyelesaikan studi tepat pada waktunya dengan tingkat prestasi yang memuaskan dan mempunyai daya saing yang tinggi.


(39)

C. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Fakultas Ekonomi 1. Visi, Misi Tujuan Program Studi Manajemen S1

Visi Program Studi Manajemen S1 adalah menyelenggarakan akademik sebagai pusat kreatifitas intelektual dan pusat penyebaran dan pengembangan ilmu manajemen berdasarkan moral kristiani.

Misi Program Studi Manajemen S1 adalah menyelenggarakan pendidikan guna menghasilkan sumber daya unggul, jujur memiliki integritas dengan melakukan penelitian dan pengembangan pengetahuan manajemen yang mampu menyerap perkembangan sesuai kebutuhan masyarakat dan mengabdikannya berdasarkan moral kristiani.

Tujuan Program Studi Manajemen S1 adalah menghasilkan sarjana ekonomi yang berlatar belakang ilmu manajemen yang:

a) Memiliki ilmu pengetahuan yang komprehensif di bidang ilmu manajemen.

b) Memiliki sikap moral yang bertanggung jawab terhadap bidangnya.

c) Menghasilkan sarjana ekonomi jurusan manajemen yang sesuai dengan tuntutan pasar.

d) Menghasilkan sarjana ekonomi jurusan manajemen yang mampu menyelesaikan studinya sesuai dengan waktunya.

e) Menghasilkan sarjana ekonomi jurusan manajemen yang jujur, terbuka dan sanggup bersaing terhadap perubahan.


(40)

2. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Akuntansi S1

Visi Program Studi Akuntansi S1 adalah menyelenggarakan pendidikan akuntansi yang berlandaskan ajaran dan moral Katolik untuk menghasilkan lulusan yang berintegrasi tinggi dan berkemampuan tinggi serta sanggup mengabdikan diri untuk kepentingan negara, bangsa dan masyarakat.

Misi Program Studi Akuntansi S1 adalah untuk:

a) Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan akuntansi dan profesional bidang akuntansi.

b) Mewujudkan penyelenggaraan penelitian dan pengembangan akuntansi untuk menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat.

c) Menyelenggarakan tugas-tugas pengabdian pada masyarakat sebagai penerapan akuntansi.

Tujuan Program Studi Akuntansi S1 adalah menghasilkan sarjana ekonomi yang berlatar belakang akuntansi yang kompeten, memiliki integritas, berkepribadian, bersikap jujur dan bermoral kristiani.

3. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3

Visi Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3 adalah menyelenggarakan pendidikan profesi yang dapat menghasilkan lulusan ahli madya yang berintegritas tinggi di bidang manajemen administrasi perkantoran dan sanggup mengabdikan diri untuk terwujudnya penataan administrasi yang efisien dan efektif yang berlandaskan moral ke Katolikan.


(41)

Misi Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3 adalah untuk:

a) Mewujudkan pendidikan profesi manajemen administrasi perkantoran yang kompeten dan berdaya saing tinggi dilingkungan kerja.

b) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sebagai perwujudan keahlian dan keterampilan yang dimiliki.

Tujuan Program Studi Manajemen Administrasi Perkantoran D3 adalah menghasilkan ahli madya yang:

a) Memahami sistem, prosedur dan teknis operasi administrasi perkantoran. b) Memiliki kemampuan berkomunikasi dan melanyani informasi bisnis

sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

c) Memiliki sikap dan kepribadian dalam berkarya dan berkehidupan bersama di masyarakat.

4. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Akuntansi D3

Visi Program Studi Akuntansi D3 adalah menyelenggarakan pendidikan akuntansi berlandaskan ajaran dan moral Katolik untuk menghasilkan lulusan yang berintegritas tinggi, berkemampuan dan sanggup mengabdikan diri untuk kepentingan negara, bangsa dan masyarakat.

Misi Program Studi Akuntansi D3 adalah untuk:

a) Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan akuntansi yang ahli dibidang akuntansi.

b) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sebagai perwujudan keahlian dan keterampilan yang dimiliki.


(42)

Tujuan Program Studi Akuntansi D3 adalah menghasilkan ahli madya yang:

a) Memahami sistem, prosedur teknis operasi akuntansi.

b) Memiliki kemampuan berkomunikasi dan melanyani informasi akuntansi sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

c) Memiliki sikap dan kepribadian dalam berkarya dan berkehidupan bersama di masyarakat.

D. Akreditasi Program Studi

Sejak tahun 1998 secara bertahap fakultas dan jurusan yang dibina Unika telah memperoleh status Akreditasi dan Badan Akreditasi Nasional (BAN) dan saat ini seluruh fakultas sudah memperoleh status Terakreditasi dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) Perguruan Tinggi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut:

Tabel 3.1

Akreditasi Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan

No No Surat Program

Studi

Akreditasi

Berlaku s/d Nilai Peringkat

1 004/BAN-PT/AK-X/S1/V1/2006

Manajemen

(S1) 331 B 1 Juni 2011

2 003/BAN-PT/AK-X/S1/V/2006

Akuntansi

(S1) 331 B 18 Juni 2011

3 015/BAN-PT/AK-V/Dpl III/XIII/2005

Manajemen

(D3) 302 B 27 Desember 2010

4 015/BAN-PT/V/Dpl III/XII/2005

Akuntansi

(D3) 314 B 27 Desember 2010


(43)

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas

Uji validitas dimaksudkan untuk mendapatkan hasil penelitian yang baik bermutu. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan terhadap alat penelitian, yang dalam hal ini adalah kuesioner valid artinya data-data yang diperoleh dengan menggunakan alat (instrumen) dan menjawab tujuan penelitian, sedangkan reliabel artinya konsisten atau stabil. Pada penelitian ini, uji validitas dan reliabilitas dilakukan dengan metode sekali ukur (One Short Method), dimana pengukuran dengan metode ini cukup dilakukan satu kali. Hasil dari uji validitas dan reliabilitas dapat dilihat pada Tabel 4.1 sebagai berikut:

Tabel 4.1

Validitas Butir Pertanyaan Corrected

Item-Total

Correlation r tabel Validitas

Butir1 ,390 0.30 Valid

Butir2 ,396 0.30 Valid

Butir3 ,424 0.30 Valid

Butir4 ,388 0.30 Valid

Butir5 ,417 0.30 Valid

Butir6 ,422 0.30 Valid

Butir7 ,397 0.30 Valid

Butir8 ,549 0.30 Valid

Butir9 ,517 0.30 Valid

Butir10 ,683 0.30 Valid

Butir11 ,437 0.30 Valid

Butir12 ,388 0.30 Valid

Butir13 ,453 0.30 Valid

Butir14 ,421 0.30 Valid

Butir15 ,491 0.30 Valid

Butir16 ,420 0.30 Valid

Butir17 ,600 0.30 Valid


(44)

Butir19 ,349 0.30 Valid

Butir20 ,414 0.30 Valid

Butir21 ,718 0.30 Valid

Butir22 ,371 0.30 Valid

Butir23 ,669 0.30 Valid

Butir24 ,366 0.30 Valid

Butir25 ,457 0.30 Valid

Sumber : Hasil pengolahan data SPSS 12.00

Tabel 4.1 menunjukkan bahwa 25 butir pertanyaan valid dengan nilai Rhitung > Rtabel dan butir pertanyaan yang memiliki nilai tertinggi

adalah 0.718 dan nilai terendah adalah pertanyaan 0.349. Berdasarkan data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan tersebut valid dan layak untuk digunakan sebagai instrumen penelitian. 2. Uji Reliabilitas

Hasil uji realibilitas berdasarkan data yang diolah peneliti dengan bantuan Software SPSS ver. 12.00 dapat dilihat pada Tabel 4.2 berikut:

Tabel 4.2 Reliabilitas Kuesioner

Cronbach's Alpha N of Items

,839 25

Sumber : Hasil pengolahan data SPSS 12.00

Tabel 4.2 menunjukkan bahwa Rhitung (0,839) > Rtabel (0,60).

Menurut Nugroho (2005: 72) “Realibilitas suatu konstruk variabel dikatakan baik jika memiliki nilai Cronbach’s Alpha > dari 0.60”. Maka dapat disimpulkan bahwa pada pertanyaan yang terdapat pada kuesioner adalah realibilitas dan layak digunakan sebagai instrumen penelitian. B. Analisis Deskriptif


(45)

responden penelitian. Analisis Deskriptif digunakan untuk mengetahui dan mendeskriptifkan variabel bebas dan variabel terikat, dimana variabel bebasnya adalah Product (X1), Price (X2), Place (X3), Promotion (X4), People (X5), dan Service (X6), sedangkan variabel terikatnya adalah Keputusan mahasiswa (Y).

1. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Persentase

Pria 30 Orang 34%

wanita 58 Orang 66%

Total 88 Orang 100%

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Tabel 4.3 Menunjukkan bahwa karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin diperoleh pria berjumlah 30 orang sedangkan wanita berjumlah 58 orang. Bila dilihat dari jumlahnya lebih banyak yang berjenis kelamin wanita dibandingkan dengan jenis kelamin pria karena pada saat membagikan kuesioner di dalam ruangan secara kebetulan jumlah wanita lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pria.

2. Karakteristik responden berdasarkan angkatan / stambuk Tabel 4.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Angkatan / Stambuk

Angkatan / Stambuk Jumlah

2007 40 Orang

2008 37 Orang

2009 11 Orang

Total 88 Orang

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Tabel 4.4 menunjukkan bahwa karakteristik responden berdasarkan angkatan diperoleh angkatan 2007 berjumlah 40 orang, angkatan 2008 berjumlah 37 orang, dan angkatan 2009 berjumlah 11 orang. Bila dilihat dari jumlahnya lebih banyak


(46)

angkatan 2007 dibandingkan dengan angkatan 2008 dan 2009, karena pada saat membagikan kuesioner di dalam ruangan secara kebetulan jumlah angkatan 2007 lebih banyak dibandingkan dengan angkatan 2008 dan 2009.

C. Pengolahan Data Variabel

Penelitian ini akan dijelaskan hasil dari penelitian Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas Medan.

Sangat Setuju (SS) : 5

Setuju (S) : 4

Kurang Setuju (KS) : 3 Tidak Setuju (TS) : 2 Sangat Tidak Setuju (STS) : 1 1. Product Sebagai Variabel X1

Tabel 4.5

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Produk Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 65 73.8 23 26.2 - - - 88 100 2 43 48.8 42 47.7 3 3.4 - - - - 88 100 3 31 35.2 30 34 21 23.8 5 5.7 1 1.1 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel

Product pada Tabel 4.5 adalah:

a. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu status Akreditasi yang dimiliki program studi , responden menjawab sangat setuju berjumlah 65 orang (73.8%), setuju


(47)

berjumlah 23 orang (26.2%), dimana jawaban kurang setuju, tidak setuju, sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

b. Pada butir pertanyaan nomor 2 yaitu kurikulum yang ada di Unika berbasis kompetensi, responden menjawab sangat setuju berjumlah 43 orang (48.8%), setuju berjumlah 42 orang (47.7%), kurang setuju berjumlah 3 orang (3.4%), dimana jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden. c. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu fasilitas kampus yang lengkap, responden

menjawab sangat setuju berjumlah 31 orang (35.2%), setuju berjumlah 30 orang (34%), kurang setuju berjumlah 21 orang (23.8%), tidak setuju berjumlah 5 orang (5.7%), sangat tidak setuju berjumlah 1 orang (1.1%).

2. Price Sebagai Variabel X2

Tabel 4.6

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Harga Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 27 30.6 29 33 24 27.2 6 6.8 2 2.3 88 100 2 21 23.8 43 48.8 20 22.7 4 4.5 - - 88 100 3 38 43.2 44 50 4 4.5 2 2.3 - - 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel

Price pada Tabel 4.6 adalah:

d. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu biaya uang kuliah per SKS yang ditawarkan oleh Unika Santo Thomas Medan, responden menjawab sangat setuju berjumlah 27 orang (30.6%), setuju berjumlah 29 orang (33%), kurang setuju berjumlah 24 orang (22.7%), tidak setuju berjumlah 6 orang (6.8%), sangat tidak setuju berjumlah 2 orang (2.3%).


(48)

e. Pada butir pertanyaan nomor 2 yaitu biaya uang kuliah pokok persemester, responden menjawab sangat setuju berjumlah 21 orang (23.8%), setuju berjumlah 43 orang (48.8%), kurang setuju berjumlah 20 orang (22.7%), tidak setuju berjumlah 4 orang (4.5%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

f. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu biaya untuk mahasiswa baru yang dapat dicicil, responden menjawab sangat setuju berjumlah 38 orang (43.2%), setuju berjumlah 44 orang (50%), kurang setuju berjumlah 4 orang (4.5%), tidak setuju berjumlah 2 orang (2.3%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

3. Place Sebagai Variabel X3

Tabel 4.7

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Lokasi Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 35 39.7 40 45.4 11 12.5 2 2.3 - - 88 100 2 42 47.7 37 42 9 10.2 - - - - 88 100 3 18 20.4 44 50 21 23.8 5 5.7 - - 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel

Place pada Tabel 4.7 adalah:

g. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu letak kampus dilalui oleh angkutan umum sehingga mudah dijangkau masyarakat, responden menjawab sangat setuju berjumlah 35 orang (39.7%), setuju berjumlah 40 orang (45.4%), kurang setuju berjumlah 11 orang (12.5%), tidak setuju berjumlah 2 orang (2.3%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.


(49)

h. Pada butir pertanyaan nomor 2 yaitu letak kampus mendukung kondisi belajar yang nyaman, responden menjawab sangat setuju berjumlah 42 orang (47.7%), setuju berjumlah 37 orang (42%), kurang setuju berjumlah 9 orang (10.2%), dimana jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

i. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu letak kampus yang aman dari kejahatan dan tindakan kriminal, responden menjawab sangat setuju berjumlah 18 orang (20.4%), setuju berjumlah 44 orang (50%), kurang setuju berjumlah 21 orang (23.8%), tidak setuju berjumlah 5 orang (5.7%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

4. Promotion Sebagai Variabel X4

Tabel 4.8

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Promosi Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 14 16 43 48.8 26 29.5 5 5.7 - - 88 100 2 9 10.2 47 53.4 17 19.3 9 10.2 6 6.8 88 100 3 8 9 32 36.3 23 26.2 18 20.4 7 8 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel

Promotion pada Tabel 4.8 adalah:

a. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu promosi yang disampaikan sesuai dengan kenyataan, responden menjawab sangat setuju berjumlah 14 orang (16%), setuju berjumlah 43 orang (48.8%), kurang setuju berjumlah 26 orang (29.5%), tidak setuju berjumlah 5 orang (5.7%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.


(50)

b. Pada butir pertanyaan nomor 2 yaitu informasi mengenai Unika diperoleh dari teman, responden menjawab sangat setuju berjumlah 9 orang (10.2%), setuju berjumlah 47 orang (53.4%), kurang setuju berjumlah 17 orang (19.3%), tidak setuju berjumlah 9 orang (10.2%), sangat tidak setuju berjumlah 7 orang (8%). c. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu informasi mengenai Unika diperoleh dari koran atau radio, responden menjawab sangat setuju berjumlah 8 orang (9%), setuju berjumlah 32 orang (36,3%), kurang setuju berjumlah 23 orang (26.2%), tidak setuju berjumlah 18 orang (20.4%), sangat tidak setuju berjumlah 7 orang (8%).

5. People Sebagai Variabel X5

Tabel 4.9

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Orang Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 54 61.3 29 33 5 5.6 - - - - 88 100 2 38 43.2 42 47.7 8 9 - - - - 88 100 3 27 30.6 55 62.5 6 6.8 - - - - 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel

People pada Tabel 4.9 adalah:

a. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu latar belakang pendidikan Dosen / staff pengajar Magister (S2), dan Doktor (S3), responden menjawab sangat setuju berjumlah 54 orang (61.3%), setuju berjumlah 29 orang (33%), kurang setuju berjumlah 5 orang (5.6%), dimana jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.


(51)

orang (43.2%), setuju berjumlah 42 orang (47.7%), kurang setuju berjumlah 8 orang (9%), dimana jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

c. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu dosen / staff pengajar bersikap sopan, responden menjawab sangat setuju berjumlah 27 orang (30.6%), setuju berjumlah 55 orang (62.5%), kurang setuju berjumlah 6 orang (6.8%), dimana jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

6. Service Sebagai Variabel X6

Tabel 4.10

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Pelayanan Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 21 23.8 51 58 9 10.2 7 8 - - 88 100 2 8 9 48 54.5 25 28.4 4 4.5 3 3.4 88 100 3 12 13.6 47 53.4 23 26.1 4 4.5 2 2.3 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel

Service pada Tabel 4.10 adalah:

a. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu Dosen / staff pengajar mampu memberikan pengajaran secara profesional, responden menjawab sangat setuju berjumlah 21 orang (23.8%), setuju berjumlah 51 orang (58%), kurang setuju berjumlah 9 orang (10.2%), tidak setuju berjumlah 7 orang (8%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

b. Pada butir pertanyaan nomor 2 yaitu pegawai administrasi mampu memberikan pelayanan secara cepat, responden menjawab sangat setuju berjumlah 8 orang (9%), setuju berjumlah 48 orang (54.5%), kurang setuju


(52)

berjumlah 25 orang (28.4%), tidak setuju berjmlah 4 orang (4.5%), sangat tidak setuju berjumlah 3 orang (3.4%).

c. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu pegawai administrasi melayani mahasiswa dengan sopan, responden menjawab sangat setuju berjumlah 12 orang (13.6%), setuju berjumlah 47 orang (54.5%), kurang setuju berjumlah 25 orang (28.4%), tidak setuju berjumlah 4 orang (4.5%), sangat tidak setuju berjumlah 2 orang (2.3%).

7. Keputusan Mahasiswa Sebagai Variabel Y Tabel 4.11

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Mahasiswa Item

pertanyaan

SS S KS TS STS Total

F % F % F % F % F % F %

1 43 48.8 41 46.6 2 2.3 2 2.3 - - 88 100 2 16 18.2 46 52.3 20 22.7 6 6.8 - - 88 100 3 25 28.4 38 43.2 22 25 3 4.3 - - 88 100 4 14 16 40 45.4 26 29.5 6 6.8 2 2.3 88 100 5 21 23.8 48 54.5 14 16 5 5.7 - - 88 100 6 6 6.8 52 59 16 18.2 6 6.8 8 9 88 100 7 7 8 45 51.1 21 23.8 12 13.6 3 3.4 88 100

Sumber: Data diolah penulis, 2010

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 88 orang mahasiswa untuk variabel Keputusan Mahasiswa (Y) pada Tabel 4.11 adalah:

b. Pada butir pertanyaan nomor 1 yaitu saya memilih Unika karena program studinya telah terakreditasi, responden menjawab sangat setuju berjumlah 43 orang (48.8%), setuju berjumlah 42 orang (46.6%), kurang setuju berjumlah 2 orang (2.3%), tidak setuju berjumlah 2 orang (2.3%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.


(53)

c. Pada butir pertanyaan nomor 2 yaitu saya memilih Unika kerena uang kuliah persemester yang dapat dicicil, responden menjawab sangat setuju berjumlah 16 orang (18.2%), setuju berjumlah 46 orang (52.3%), kurang setuju berjumlah 20 orang (22.7%), tidak setuju berjumlah 6 orang (6.8%), sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

d. Pada butir pertanyaan nomor 3 yaitu saya memilih Unika karena letak kampus yang aman, responden menjawab sangat setuju berjumlah 25 orang (28.4%), setuju berjumlah 38 orang (43.2%), kurang setuju berjumlah 22 orang (25%), tidak setuju berjumlah 3 orang (4.3%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

e. Pada butir pertanyaan nomor 4 yaitu saya memilih Unika karena mendapat informasi dari teman, responden menjawab sangat setuju berjumlah 14 orang (16%), setuju berjumlah 40 orang (45.4%), kurang setuju berjumlah 26 orang (29.5%), tidak setuju berjumlah 6 orang (6.8%), sangat tidak setuju berjumlah 2 orang (2.3%).

f. Pada butir pertanyaan nomor 5 yaitu saya memilih Unika karena dosen pengajar mampu memberikan materi kuliah secara profesional. Responden menjawab sangat setuju berjumlah 21 orang (23.8%), setuju berjumlah 48 orang (54.5%), kurang setuju berjumlah 14 orang (16%), tidak setuju berjumlah 5 orang (5.7%), dimana jawaban sangat tidak setuju tidak ada jawaban responden.

g. Pada butir pertanyaan nomor 6 yaitu saya memilih Unika karena pegawai administrasi yang sopan. Responden menjawab sangat setuju berjumlah 6 orang (6.8%), setuju berjumlah 52 orang (59%), kurang setuju berjumlah 16


(54)

orang (18.2%), tidak setuju berjumlah 6 orang (6.8%), sangat tidak setuju berjumlah 8 orang (9%).

h. Pada butir pertanyaan nomor 7 yaitu saya memilih Unika karena pegawai administrasi yang cepat, tepat dalam pengurusan akademik administrasi. Responden menjawab sangat setuju berjumlah 7 orang (8%), setuju berjumlah 45 orang (51.1%), kurang setuju berjumlah 21 orang (23.8%), tidak setuju berjumlah 12 orang (13.6%), sangat tidak setuju berjumlah 3 orang (3.4%).

D. Analisis Data Statistik 1. Regresi Berganda

Analisis ini dilakukan untuk melihat dan mengetahui seberapa besar pengaruh dari variabel bebas (Produk, Harga, Lokasi, Promosi, Orang, dan Pelayanan) terhadap variabel terikat (Keputusan mahasiswa), baik secara sendiri maupun bersama-sama sehingga dengan hal tersebut dapat diketahui ke enam variabel bebas tersebut berpengaruh positif atau negatif terhadap peningkatan keputusan mahasiswa memilih Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Analisis dilakukan dengan program SPSS versi 12.00 dengan menggunakan metode Enter yang dilakukan dengan memasukkan semua variabel bebas sebagai variabel predikator tanpa melihat apakah variabel tersebut berpengaruh besar atau kecil pada variabel terikat.


(55)

Tabel 4.12

Variables Entered/Removed(b) Model Variables Entered

Variables

Removed Method 1

PELAYANAN, LOKASI, PROMOSI, PRODUK, ORANG, HARGA(a)

. Enter

Sumber : Hasil pengolahan data SPSS 12.00

Tabel 4.12 menunjukkan hasil analisis statistik sebagai berikut:

a. Variabel yang dimasukkan kedalam persamaan adalah variabel bebas yaitu produk, harga, lokasi, promosi, orang, dan palayanan.

b. Tidak ada variabel bebas yang dikeluarkan (removed)

c. Metode yang dimasukkan untuk memasukkan data adalah metode Enter. 2. Uji Signifikan Simultan (Uji-F)

Uji Signifikan Simultan (Uji-F) digunakan untuk menunjukkan apakah secara bersama-sama variabel bebas (X) mempunyai pengaruh positif dan signifikan atau tidak signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Tabel 4.13 ANOVA(b) Model

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig. 1 Regression 240.286 6 40.048 9.972 .000(a) Residual 325.305 81 4.016

Total 565.591 87

a Predictors: (Constant), Pelayanan, Lokasi, Promosi, Produk, Orang, Harga b Dependent Variable: Keputusan Mahasiswa

Sumber: Hasil pengolahan data SPSS 12.00

Keterangan:

a. Pada tabel terlihat bahwa Regression df = 6 berarti jumlah variabel independen adalah 6 yakni produk, harga, lokasi, promosi, orang, dan pelayanan.


(56)

b. Total df = 87 berarti jumlah responden atau data adalah 88 responden (dimana df = n-1) sedangkan regression df = 81 berasal dari 87-6.

c. Residual: selisih antara keputusan yang sesungguhnya dengan keputusan yang diprediksi. Residual = Total – regresion.

d. Mean Square: Sum of Square/df. Dalam Mean Square Regression (40.048) = 240.286 / 6.

e. Ftabeldapat dilihat pada α = 0.05

Derajat bebas penyebut = n – k = 87 – 6 = 81 Maka Ftabel 0,05 (6 : 81) = 3,50

3. Uji Signifikan Parsial (Uji-t)

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (X) secara parsial (individual) terhadap variabel terikat (Y).

Tabel 4.14 Coefficients(a)

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 8.788 2.888 3.043 .003 PRODUK .243 .154 .150 1.581 .118 HARGA .027 .132 .020 .204 .839 LOKASI .174 .152 .112 1.143 .256 PROMOSI .548 .112 .434 4.891 .000 ORANG .245 .167 .138 1.465 .147 PELAYANA .316 .159 .174 1.984 .051 a Dependent Variable: Keputusan Mahasiswa

Sumber: Hasil pengolahan data SPSS 12.00

Berdasarkan hasil ouput tersebut maka rumus persamaan regresinya adalah: Y = 8.788 + 0.243X1 + 0.027X2 + 0.174X3 + 0.548X4 + 0.245X5 + 0.316X6


(1)

VALIDITAS DAN RELIABILITAS

Validitas Butir Pertanyaan Corrected

Item-Total

Correlation

r tabel

Validitas

Butir1 ,390 0.30 Valid

Butir2 ,396 0.30 Valid

Butir3 ,424 0.30 Valid

Butir4 ,388 0.30 Valid

Butir5 ,417 0.30 Valid

Butir6 ,422 0.30 Valid

Butir7 ,397 0.30 Valid

Butir8 ,549 0.30 Valid

Butir9 ,517 0.30 Valid

Butir10 ,683 0.30 Valid

Butir11 ,437 0.30 Valid

Butir12 ,388 0.30 Valid

Butir13 ,453 0.30 Valid

Butir14 ,421 0.30 Valid

Butir15 ,491 0.30 Valid

Butir16 ,420 0.30 Valid

Butir17 ,600 0.30 Valid

Butir18 ,469 0.30 Valid

Butir19 ,349 0.30 Valid

Butir20 ,414 0.30 Valid

Butir21 ,718 0.30 Valid

Butir22 ,371 0.30 Valid

Butir23 ,669 0.30 Valid

Butir24 ,366 0.30 Valid

Butir25 ,457 0.30 Valid

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,839 25

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 88 100.0

Excluded


(2)

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Butir1 95.3864 55.780 .333 .756

Butir2 95.6591 54.595 .353 .754

Butir3 96.1136 51.872 .410 .748

Butir4 96.2614 53.230 .292 .757

Butir5 96.1705 53.453 .377 .751

Butir6 95.7500 54.098 .391 .752

Butir7 95.8750 54.593 .310 .756

Butir8 95.6932 54.422 .388 .752

Butir9 96.2614 52.977 .375 .751

Butir10 96.3295 52.109 .513 .743

Butir11 96.6023 54.058 .222 .762

Butir12 97.1477 52.242 .274 .761

Butir13 95.5000 55.425 .332 .756

Butir14 95.9205 53.959 .257 .759

Butir15 95.8636 54.970 .394 .753

Butir16 95.9091 55.578 .276 .758

Butir17 96.3295 55.212 .207 .762

Butir18 96.2273 56.890 .070 .769

Butir19 95.6477 56.920 .117 .765

Butir20 96.3068 54.468 .282 .757

Butir21 96.0000 54.322 .389 .752

Butir22 96.5114 55.264 .182 .764

Butir23 96.0341 53.390 .497 .747

Butir24 96.5682 54.064 .226 .762


(3)

REGRESSION

Variables Entered/Removed(b) Model Variables Entered Variables

Removed Method 1 Pelayanan,

Lokasi, Promosi, Produk, Orang, Harga(a)

. Enter

a All requested variables entered. b Dependent Variable: Mahasiswa

ANOVA(b) Model

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 240.286 6 40.048 9.972 .000(a)

Residual 325.305 81 4.016

Total 565.591 87

a Predictors: (Constant), Pelayanan, Lokasi, Promosi, Produk, Orang, Harga b Dependent Variable: Keputusan Mahasiswa

Coefficients(a) Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 8.788 2.888 3.043 .003

PRODUK .243 .154 .150 1.581 .118

HARGA .027 .132 .020 .204 .839

LOKASI .174 .152 .112 1.143 .256

PROMOSI .548 .112 .434 4.891 .000

ORANG .245 .167 .138 1.465 .147

PELAYANA .316 .159 .174 1.984 .051

a Dependent Variable: Keputusan Mahasiswa

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1 .652(a) .425 .382 2.00402

a . Predictors: (Constant), Pelayanan, Lokasi, Promosi, Produk, Orang, Harga b. Dependent variable: Keputusan Mahasiswa


(4)

P1 P2 P3 P1 P2 P3 P1 P2 P3 P1 P2 P3 P1 P2 P3 P1 P2 P3 P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7

5 5 3 5 5 5 4 4 5 4 5 1 5 1 5 4 4 5 5 3 5 5 4 4 4

5 4 3 3 3 4 4 4 3 3 2 2 3 1 3 4 3 2 4 3 3 2 3 2 2

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 5 4 5 5 5 5 5 3 4 2 5 5 1 5 5 4 4 5 4 4 3 5 4 4

4 4 4 4 3 5 5 5 4 3 2 2 4 3 4 4 1 1 5 4 4 3 4 1 1

5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 4 4 3 4 5 4 4 3 4 4 3

5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 5 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3

5 5 5 3 3 4 4 4 3 3 3 3 5 4 5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 2 3

5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 3 5 5 4 5 3 3 5 5 5 2 4 4 2

5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 2 5 4 5 4 4

5 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 1 3

5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 4 4 4 3 4 4 4 1 3 4 4 5 4 5 4 3 3 3 3 3 3 3 4 2

5 5 3 4 4 4 3 3 2 2 4 1 5 3 4 5 3 5 5 3 3 4 4 4 3

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4

5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 1 4

5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4

4 5 5 3 3 5 5 5 5 5 4 2 5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 3 4

4 5 5 5 4 4 4 5 4 4 5 3 4 5 5 3 4 4 5 5 5 4 4 4 4

4 5 5 2 2 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

4 4 3 4 4 2 4 3 3 4 4 2 5 5 4 4 3 3 4 4 3 4 4 2 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3

4 4 1 4 4 4 4 4 5 3 3 3 4 4 4 5 4 4 5 4 4 3 4 4 3

5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 3 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 3 5 5 3

5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 2 5 4 5 4 4 3 5 2 4 4 4 4 2


(5)

5 5 5 4 3 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 5 4 4 3 4 3 2

5 5 5 2 3 4 4 5 4 5 2 1 4 5 4 5 5 5 5 3 5 2 5 2 5

5 4 5 3 4 4 5 5 5 3 4 4 4 4 4 3 4 4 5 3 5 4 3 3 4

5 4 5 5 5 5 5 4 3 4 5 2 5 5 4 5 4 4 4 3 4 5 4 3 4

3 1 2 4 4 4 5 5 5 2 4 1 4 3 4 3 4 4 4 2 4 4 3 4 2

4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 5 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4

5 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 1 5 4 4 4 2 3 5 4 4 4 3 4 3

5 4 3 4 5 5 5 5 3 4 5 1 5 4 3 4 4 5 5 4 4 5 4 2 3

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5

5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 3 5 4 5 5 5 4 4

5 4 3 5 4 4 3 4 3 3 2 2 5 4 4 4 5 5 5 4 3 2 3 4 2

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4

5 5 5 4 3 4 4 5 4 4 1 4 4 5 4 4 3 4 4 5 5 3 4 4 4

4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4

4 4 3 5 5 5 5 5 4 3 4 3 5 4 3 3 5 5 5 4 3 3 3 3 2

5 5 4 3 3 5 4 5 3 4 1 2 5 4 5 4 5 5 5 4 5 3 4 1 3

5 5 5 5 4 4 5 3 3 3 5 2 5 5 5 5 4 3 4 3 3 4 4 5 4

5 5 5 3 3 4 4 4 3 3 4 1 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 5 2 3

5 5 4 3 4 4 5 5 5 4 3 4 5 5 5 5 4 4 5 3 3 2 5 5 4

5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 3 2 4 5 4 4 4 3 5 4 4 3 5 4 3

5 5 3 3 3 3 5 5 3 3 2 5 5 4 4 4 3 4 4 3 5 3 3 4 4

5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 5 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4

4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4

4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4

5 5 5 3 3 5 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3

5 4 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 5 3 4 4 4 5 4 3 5 5 5 4 3

5 5 3 3 4 5 4 3 3 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 3 3 3 3 3 4

5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 4

5 4 5 4 4 5 2 5 4 2 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4


(6)

4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 2 2 5 3 4 5 1 4 5 2 5 4 4 1 4

5 5 4 3 4 5 3 5 4 5 4 3 5 5 5 5 3 3 5 5 5 3 4 4 5

5 5 3 3 4 5 5 5 3 5 4 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 3 2

4 4 3 1 4 4 4 4 3 3 2 2 5 5 5 5 5 4 4 5 3 4 3 2 4

5 5 2 3 3 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4

5 5 2 3 3 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 3

5 5 2 3 3 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4 2

5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 2 2 5 5 4 5 5 3 4 4 5 3 3 5 3

5 5 4 5 5 5 5 3 3 4 1 1 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4

5 4 5 3 5 4 4 4 3 3 4 2 4 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4

5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 3 3 5 4 4 4 3 4 5 4 4 3 4 4 3

5 5 4 3 4 5 5 5 4 3 3 3 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 3

5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 3 5 3 3 5 4 4 4

4 5 3 2 2 4 4 5 1 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 3 5 4

4 4 4 2 3 4 4 5 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 5 4 4 1 4 4 1

5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 1 1 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 5 1 4

5 4 4 2 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4