Pengujian Hipotesis Uji Autokorelasi

Abdul Nasser Hasibuan : Pengaruh Karakteristik Perusahaan Dan Ekonomi Makro Terhadap Return Saham Lq-45 Di Bursa Efek Indonesia, 2009. USU Repository © 2009

5.1.3 Pengujian Hipotesis

Pengujian goodness of fit dilakukan untuk menentukan kelayakan suatu model regresi. Variabel penelitian yang digunakan pada penelitian ini lebih dari dua variabel maka kelayakan tersebut dapat dilihat dari nilai Adjusted R Square. Nilai Adjusted R Square yang diperoleh dari hasil pengolahan data dapat dilihat pada Tabel 5.6 di bawah ini : Tabel 5.6 Pengujian Goodness of Fit Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .686 a .471 .338 .41054 a. Predictors: Constant, Log_Kurs_X7, Size_X1, Log_EPS_X2, Log_ROA_X4, Log_PBV_X3, Log_DER_X5, Log_Inflasi_X6 Sumber : Output SPSS Lampiran 4 Nilai Adjusted R Square pada Tabel 5.6 diatas sebesar 0,338. Hal ini menunjukkan bahwa 33,8 variabel Return Saham dapat dijelaskan oleh variabel Karakteristik Perusahaan Ukuran Perusahaan, Earning Per Share, price to book value, Profitabilitas, leverage , dan Ekonomi Makro inflasi, kurs valuta asing sedangkan sisanya sebesar 66,2 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan oleh model penelitian ini. Untuk menguji apakah parameter koefesien Adjusted R 2 signifikan atau tidak maka dilakukan pengujian dengan bantuan alat uji statistik metode Fisher Uji F dengan tingkat keyakinan confident level sebesar 95 . Kriteria pengujian yang digunakan adalah apabila F hitung F tabel maka Ho ditolak; dan apabila F hitung ≤ F tabel maka Ho dapat diterima. Atas hal tersebut berdasarkan pada ikhtisar pengujian terdapat dalam Tabel 5.7 berikut ini : Abdul Nasser Hasibuan : Pengaruh Karakteristik Perusahaan Dan Ekonomi Makro Terhadap Return Saham Lq-45 Di Bursa Efek Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 5.7 Hasil Perhitungan Uji F Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 4.198 7 .600 3.558 .007 a Residual 4.719 28 .169 Total 8.917 35 a. Predictors: Constant, Log_Kurs_X7, Log_EPS_X2, Log_PBV_X3, Log_LVG_X5, Size_X1, Log_Inflasi_X6, Log_ROA_X4 b. Dependent Variable: Return_Y Sumber : Output SPSS Lampiran 4. Tabel 5.7 menunjukkan bahwa nilai F hitung adalah 3,558 dengan tingkat signifikansi 0,007. Sedangkan F tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05 adalah 2.25. Oleh karena pada kedua perhitungan F hitung F tabel 3,558 2.25. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh secara simultan variabel Karakteristik Perusahaan Ukuran Perusahaan, Earning Per Share, price to book value, Profitabilitas, leverage dan Ekonomi Makro inflasi dan kurs valuta asing terhadap return saham dapat diterima secara keseluruhan. Secara parsial tergambar dalam Tabel 5.8 berikut : Tabel 5.8 Hasil Perhitungan Uji t Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -79.662 28.298 -2.815 .009 Size_X1 -.433 .214 -.377 -2.027 .052 Log_EPS_X2 -.076 .053 -.272 -1.433 .163 Log_PBV_X3 .650 .239 .714 2.716 .011 Log_ROA_X4 -.117 .148 -.222 -.788 .437 Log_LVG_X5 .033 .123 .075 .266 .793 Log_Inflasi_X6 .806 .345 .728 2.335 .027 Log_Kurs_X7 105.011 37.031 .817 2.836 .008 a. Dependent Variable: Return_Y Sumber : Output SPSS Lampiran 4. Abdul Nasser Hasibuan : Pengaruh Karakteristik Perusahaan Dan Ekonomi Makro Terhadap Return Saham Lq-45 Di Bursa Efek Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 Setelah melakukan pengujian diatas dapat disimpulkan bahwa model yang diajukan di dalam penelitian ini yang diuji dengan metode regresi berganda, Pengujian ini untuk melihat signifikansi model serta tingkat pengaruh antara variabel yang diteliti. Pengujian model ini digunakan untuk menguji hipotesis yang diajukan di dalam penelitian. Dari tabel coefficient perhitungan Uji t diatas maka model regresi yang dapat dibentuk : Y = - 79,662- 0,433 X 1 –0.076 X 2 +0,650 X 3 – 0,117 X 4 + 0,033.X 5 + 0,806 X 6 + 105,011.X 7 + i Hasil Perhitungan uji t tersebut menunjukkan secara parsial hanya variabel PBV X 3 , Inflasi X 6 , dan Kurs X 7 tingkat signifikansi nya dibawah 0.05. Dengan demikian daerah penerimaan hipotesis berada diluar daerah penerimaan H . Variabel- variabel lain yang tidak berpengaruh adalah Size X 1 dengan signifikansi 0,52, EPS X 2 dengan signifikansi 0,163, ROA X 4 dengan signifikansi 0,437, dan LVG X 5 dengan signifikansi 0,793. Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan secara parsial terhadap return saham adalah sebagai berikut : 1. Nilai konstanta sebesar -79.662 artinya apabila nilai Size X 1 , EPS X 2 , PBV X 3 , ROA X 4 , LVG X 5 , Inflasi X 6 dan Kurs X 7 bernilai nol, maka nilai return saham akan sebesar -79.662. 2. Koefisien regresi variabel EPS X 2 sebesar -0,076 bermakna jika variabel EPS X 2 meningkat 1 , maka akan menurunkan satu satuan EPS X 2 sebesar 0,076 dengan asumsi variabel lainnya tetap atau sama dengan nol. 3. Koefisien regresi PBV X 3 sebesar 0.650 yang artinya bahwa perubahan PBV sebanyak 1 akan memberikan dampak sebesar 0.650 dengan arah yang sama. Abdul Nasser Hasibuan : Pengaruh Karakteristik Perusahaan Dan Ekonomi Makro Terhadap Return Saham Lq-45 Di Bursa Efek Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 4. Koefisien regresi ROA X 4 sebesar 0.117 memberikan pengertian bahwa perubahan ROA X 4 sebanyak 1 akan memberikan dampak sebesar 0.117 dengan arah yang sama. 5. Koefisien regresi LVG X 5 sebesar 0.033 memberikan pengertian bahwa perubahan LVG X 5 sebanyak 1 akan memberikan dampak sebesar 0.033 dengan arah yang sama. 6. Koefisien regresi Inflasi X 6 sebesar 0.806 memberikan pengertian bahwa perubahan Inflasi sebanyak 1 akan memberikan dampak sebesar 0.806 dengan arah yang sama. 7. Koefisien regresi Kurs X 7 sebesar 105,011 memberikan pengertian bahwa perubahan Kurs Rupiah Terhadap Dollar sebanyak 1 akan memberikan dampak sebesar 105,011 dengan arah yang sama.

5.2 Pembahasan