3 Pemahaman SIA
1. terjemahan 2. interpretasi
3. ekstrapolasi a.pengumpulan data,
b.pemrosesan data, c.manajemen data,
d.pengendalian data e.penghasil informasi.
a.pengumpulan data, b.pemrosesan data,
c.manajemen data, d.pengendalian data
e.penghasil informasi a.pengumpulan data,
b.pemrosesan data, c.manajemen data,
d.pengendalian data e.penghasil informasi
2 2
1 1
1 2
1 1
1 1
2 2
1 1
1 likert
4.3.3. Uji Kualitas Data
Sebelum digunakan untuk mengumpulkan data, instrumen yang telah disusun diujicobakan terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk mengetahui validitas dan
reliabilitas instrumen yang disusun berdasarkan teori-teori yang ada pada Bab II . Ujicoba dilakukan terhadap responden yang tidak termasuk sebagai sampel
penelitian. Jumlah sampel ujicoba sebesar 30 responden. Proses kalibrasi instrumen dilakukan dengan menganalisis data hasil ujicoba
untuk menentukan validitas butir dan reliabilitas instrumen. a. Uji Validitas
Konsep validitas adalah menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukuran itu mengukur apa yang ingin diukur Singarimbun dan Efendi, 1989. Pengujian validitas
dilakukan dengan analisis butir. Untuk menguji validitas pada setiap butir, maka skor
Febri Purnama Esya : Pengaruh Kompetensi Auditor Dan Pemahaman Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Auditor Bea Dan Cukai Di Wilayah Jakarta, 2008
USU Repository © 2008
yang ada pada butir yang dimaksud dikorelasikan dengan skor secara keseluruhan. Dalam penelitian ini, uji validitas dilaksanakan dengan dua cara yaitu validitas isi
content validity dan validitas konstruksi construct validity. Validitas isi dilakukan
dengan mengkonsultasikan daftar pertanyaan kepada para pakar yang mengetahui masalah yang sedang diteliti dan validitas konstruksi.
b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas instrumen dalam penelitian ini digunakan formula koefisien
alpha cronbach. Reliabilitas suatu instrumen dapat diterima apabila memiliki
koefisien reliabilitas minimal 0,5. Hal ini berarti bahwa instrumen dapat digunakan sebagai pengumpul data yang handal, jika telah memiliki koefisien reliabilitas besar
atau sama dengan 0,5 Arikunto, 1997. Reliabilitas juga mengukur sejauh mana suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila pengukuran diulang dua kali atau
lebih. Rumus yang digunakan adalah :
k ∑S
i 2
r
11
= ——— 1 – ——— k – 1 S
t 2
keterangan : r
11
= Koefisien reliabilitas instrumen. k
= Banyaknya butir pernyataan. ∑S
i 2
= Jumlah varian butir. S
t 2
= Varian total.
Febri Purnama Esya : Pengaruh Kompetensi Auditor Dan Pemahaman Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Auditor Bea Dan Cukai Di Wilayah Jakarta, 2008
USU Repository © 2008
4.4. Prosedur Pengumpulan Data