n = 64 Menggunakan teknik Stratified Random Sampling yaitu pengambilan
dilakukan dengan membagi populasi menjadi beberapa strata Hastono dan Sabri, 2010.
1. UGD
: 16 orang 2.
ICU : 17 orang
3. VK
: 10 orang 4.
RUANG BAYI : 11 orang
5. KAMAR BEDAH
: 19 orang 6.
PHA : 18 orang
7. PHB
: 14 orang 8.
LT.II BARU : 14 orang
9. LT.III BARU
: 13 orang 10.
IBNU AL NAFIZ : 12 orang
11. TANA
: 12 orang 12.
NURUL JANNAH : 18 orang
Jumlah sampel yang diambil berdasarkan masing-masing bagian tersebut ditentukan dengan rumus :
n =
Maka : 1. UGD
= 16 174 x 64 = 6 orang 2. ICU
= 17 174 x 64 = 6 orang 3. VK
= 10 174 x 64 = 4 orang 4. RUANG BAYI
= 11 174 x 64 = 4 orang 5. KAMAR BEDAH
= 19 174 x 64 = 7 orang 6. PHA
= 18 174 x 64 = 7 orang 7. PHB
= 14 174 x 64 = 5 orang 8. LT.II BARU
= 14 174 x 64 = 5 orang 9. LT.III BARU
= 13 174 x 64 = 5 orang 10. IBNU AL NAFIZ
= 12 174 x 64 = 4 orang 11. TANA
= 12 174 x 64 = 4 orang 12. NURUL JANNAH
=18 174 x 64 = 7 orang
3.4 Metode Pengumpulan Data
3.4.1 Data Primer Data Primer diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner
penguji kelelahan secara subyektif yang berskala Industrial Fatigue Research Committee IFRC yang bersumber dari Tarwaka 2004. Kuesioner yang
diberikan hanya kepada responden shift pagi dan shift malam dikarenakan ketidaksediaan responden shift sore untuk diwawancarai sehingga pembagian shift
kerja terdiri dari 2 yaitu shift pagi dan shift malam. 3.4.2 Data Sekunder
Data Sekunder diperoleh dari Rumah Sakit Malahayati Medan.
3.5 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional
3.5.1 Variabel Penelitian Variabel independen adalah shift kerja pagi dan shift malam. Sementara
variabel dependennya adalah kelelahan kerja. 3.5.2 Defenisi Operasional
1. Shift pagi adalah pembagian waktu kerja yang dimulai pukul 08.00- 15.00 WIB.
2. Shift malam adalah pembagian waktu kerja yang dimulai pukul 20.00- 08.00 WIB.
3. Kelelahan kerja adalah keadaan tubuh dan mental yang berbeda sehingga berakibat kepada penurunan daya kerja. Kelelahan ini merupakan
kelelahan umum yang diukur dengan menggunakan kuesioner kelelahan secara subyektif yang berskala Industrial Fatigue Research Committee IFRC.
3.6 Teknik Pengolahan Data
Setelah data terkumpul, lalu dilakukan pengolahan data sebagai berikut: 1.
Editing yaitu melakukan pengecekan termasuk kelengkapan dan kejelasan isi dari kesioner.
2. Coding yaitu mengubah hasil kuesioner dalam bentuk kode.
3. Skoring yaitu masing-masing variabel diberi nilai agar mudah untuk
dikelompokkan jawaban dan mengkategorikan responden sesuai dengan jumlah nilai jawaban yang dijawabnya.