Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti merasa tertarik untuk meneliti kualitas air, perilaku masyarakat dan keluhan penyakit kulit di sekitar sungai Babura
Di Kecamatan Medan Baru Tahun 2012.
1.2. Perumusan Masalah
Sebagian besar masyarakat sekitar sungai Babura menggunakan air sungai untuk MCK dan membersihkan kendaraan di sungai tersebut. Hal ini menyebabkan
sungai berwarna keruh dan dan berminyak. Dengan demikian yang menjadi rumusan permasalahan adalah perilaku masyarakat yang meliputi Pengetahuan,
Sikap, Tindakan dalam penggunaan air sungai Babura dan Keluhan Kesehatan Kulit di Kecamatan Medan Baru Tahun 2012 .
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas air dan perilaku masyarakat di sekitar sungai Babura dengan keluhan kesehatan kulit di
Kecamatan Medan Baru Tahun 2012.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui pengetahuan masyarakat tentang bahaya pencemaran air sungai
2. Untuk mengetahui sikap masyarakat terhadap pencemaran air sungai.
Universitas Sumatera Utara
3. Untuk mengetahui tindakan masyarakat terhadap pencemaran air sungai.
4. Untuk menganalisa kualitas kimia air sungai Babura. 5. Untuk menganalisa kualitas biologi air sungai Babura.
6. Untuk menganalisa kualitas fisik air sungai Babura 7. Untuk mengetahui keluhan kesehatan kulit pada masyarakat sekitar
sungai.
1.4. Manfaat Penelitian
1. Untuk dapat digunakan sebagai dasar kebijakan dalam perencanaan
pengelolaan sumber daya air.
2. Untuk menambah wawasan dan pengalaman bagi penulis tentang kulitas air
Sungai Babura.
3. Sebagai informasi dan bahan refrensi bagi penelitian-penelitian selanjutnya, khususnya pada bidang ilmu kesehatan lingkungan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Air
Menurut peraturan pemerintah PP No. 82Tahun 2001 : Air adalah semua air yang terdapat diatas dan dibawah permukaan tanah, kecuali air laut dan air fosil.
Sumber air adalah wadah air yang terdapat diatas dan dibawah permukaan tanah, termasuk dalam pengertian ini mata air, sungai, rawa, danau, waduk dan muara.
2.1.1 Peranan Air Bagi Kehidupan
Air mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan dan kelangsungan hidup manusia. Air bukanlah sesuatu yang baru untuk
dikonsumsi, oleh karena sejak ada kehidupan tidak satu pun manusia terlepas dari penggunaan air terus menerus untuk kelangsungan hidupnya. Air
merupakan bahan yang sangat vital bagi kehidupan di atas bumi Slamet, 1994. Di dalam tubuh manusia itu sendiri sebagian besar terdiri dari air. Tubuh
orang dewasa, sekitar 55-60 berat badan terdiri dari air, untuk anak-anak sekitar 65 dan untuk bayi sekitar 80. Kebutuhan manusia akan air sangat
kompleks antara lain untuk minum, masak, mandi, mencuci bermacam-macam cucian dan sebagainya. Menurut perhitungan WHO di negara-negara maju tiap
orang memerlukan air antara 60-120 liter per hari. Sedangkan di negara-negara berkembang, termasuk Indoesia tiap orang memerlukan air antara 30-60 liter per
Universitas Sumatera Utara