Correlations
1 -.956
.011 5
5 -.956
1 .011
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
W aktu E.Coli
W aktu E.Coli
Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed. .
b. Dengan Penyinaran Cahaya Matahari
Pengenceran 10
-2
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,956 dan probabilitas sebesar 0,011 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
No Waktu menit
Jumlah koloni bakteri E.coli Selml
10
-2
10
-3
10
-4
10
-5
10
-6
1 5
13500 44000
310000 2500000
8000000 2
10 12600
43000 300000
2000000 8000000
3 15
12400 41000
300000 1500000
- 4
20 12000
40000 280000
1300000 -
5 25
11800 36000
270000 1300000
-
Universitas Sumatera Utara
Correlations
1 -.965
.008 5
5 -.965
1 .008
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
W aktu E.Coli
W aktu E.Coli
Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
.
Correlations
1 -.962
.009 5
5 -.962
1 .009
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
W aktu E.Coli
W aktu E.Coli
Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
.
Pengenceran 10
-3
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,965 dan probabilitas sebesar 0,008 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
Pengenceran 10
-4
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,962 dan probabilitas sebesar 0,009 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
Universitas Sumatera Utara
Correlations
1 -.940
.018 5
5 -.940
1 .018
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
W aktu E.Coli
W aktu E.Coli
Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed. .
Correlations
1 -.866
.058 5
5 -.866
1 .058
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
W aktu E.Coli
W aktu E.Coli
Pengenceran 10
-5
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,940 dan probabilitas sebesar 0,018 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
Pengenceran 10
-6
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,866 dan probabilitas sebesar 0,058 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah tidak signifikan.
Universitas Sumatera Utara
Correlations
1 -.905
.035 5
5 -.905
1 .035
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
E.Coli Suhu
E.Coli Suhu
Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed. .
B. Korelasi Antara Jumlah Koloni Bakteri E.coli dan Suhu Tabel 4.6
Data Jumlah koloni bakteri E.coli dengan Suhu untuk setiap pengenceran a.
Tanpa penyinaran cahaya matahari
Pengenceran 10
-2
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,905 dan probabilitas sebesar 0,035 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
N o
Suhu
o
C Jumlah koloni bakteri E.coli
Selml
10
-2
10
-3
10
-4
10
-5
10
-6
10
-2
10
-3
10
-4
10
-5
10
-6
1
30 40
50 45
50 12800 44000 110000
1100000 8000000
2
20 25
35 30
40 13000 44000 110000
1100000 8000000
3
20 20
20 20
25 13200 46000 150000
1100000 9000000
4
20 20
20 10
20 13500 49000 150000
1200000 10000000
5
10 20
20 10
20 14000 56000 150000
1300000 10000000
Universitas Sumatera Utara
Correlations
1 -.546
.341 5
5 -.546
1 .341
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
E.Coli Suhu
E.Coli Suhu
Correlations
1 -.919
.028 5
5 -.919
1 .028
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
E.Coli Suhu
E.Coli Suhu
Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed. .
Pengenceran 10
-3
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini dapat
dilihat dari korelasinya sebesar -0,546 dan probabilitas sebesar 0,341 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah tidak signifikan.
Pengenceran 10
-4
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,919 dan probabilitas sebesar 0,028 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
Universitas Sumatera Utara
Correlations
1 -.735
.157 5
5 -.735
1 .157
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
E.Coli Suhu
E.Coli Suhu
Correlations
1 -.932
.021 5
5 -.932
1 .021
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
E.Coli Suhu
E.Coli Suhu
Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed. .
Pengenceran 10
-5
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini dapat
dilihat dari korelasinya sebesar -0,735 dan probabilitas sebesar 0,157 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah tidak signifikan.
Pengenceran 10
-6
Output tersebut memberikan makna adanya hubungan yang negative dan korelasi yang sangat kuat antara Waktu dan jumlah koloni bakteri E.Coli. Hal ini
dapat dilihat dari korelasinya sebesar -0,932 dan probabilitas sebesar 0,021 yang menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh adalah signifikan.
Universitas Sumatera Utara
Correlations
1 -.979
.004 5
5 -.979
1 .004
5 5
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
E.Coli Suhu
E.Coli Suhu
Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
.
b. Dengan Penyinaran Cahaya Matahari