18 2.
mempelajari sistem kerja yang dilakukan dalam perusahaan, 3.
mempelajari masalah dan solusi kerja yang dihadapi perusahaan dalam menangani suatu proyek.
Kegiatan Studio dan Lapang
Kegiatan magang yang dilakukan pada perusahaan AECOM terdiri dari beberapa proyek, dengan fokus utama yaitu House of Woodneuk. AECOM
memiliki standar sendiri dalam menangani setiap proyek. Setiap proyek yang ditangani memiliki keunikan dan kekhasannya masing-masing dan hal ini
tergantung pada perjanjian yang dilakukan terhadap klien. Berdasarkan hasil wawancara dengan salah seorang Associate LA team, secara garis besar dalam
Landscape Architecture LA Team tahapan proses desain adalah sebagai berikut
Gambar 6 :
a. Contractual Stage
Tahap ini merupakan tahap finalisasi dari perjanjian-perjanjian atau kontrak yang akan dilakukan bersama klien, dalam bentuk tertulis sebagai dasar
pegangan kerja.
b. Mobilization
Mobilization merupakan tahap persiapan sumberdaya termasuk dalam hal
informasi kemudian dibentuknya tim kerja. Pada tahap ini dimulainya kunjungan ke tapak, selanjutnya perundingan dengan pihak-pihak terkait untuk membahas
proyek yang akan dikerjakan. Umumnya setelah dilakukannya kick-off meeting presentasi, klien melakukan pembayaran sebesar 10-20 dari total biaya
konsultasi yang dilakukan oleh AECOM. Hal ini merupakan tolak ukur pekerjaan dimulai.
c. Design Process
Pada tahap ini, Project Manager PM dari tim yang telah dibentuk memberikan pengarahan mengenai gambaran keinginan klien terhadap tapak
tersebut. Pada akhir setiap tahap akan diadakan presentasi kepada klien. Hal ini memungkinkan adanya revisi ataupun pengembangan desain yang telah dibuat
sesui dengan keinginan klien, sebelum dilanjutkan ke tahap selanjutnya. Pada tahap ini terdiri dari beberapa tahap, yaitu :
Concept Design CD
19 CD
merupakan tahap awal dari proses desain yang dilakukan AECOM. Dalam tahapan ini diawali dengan kegiatan riset dan analisis, selanjutnya
menentukan visi dari desain, kunci inisiatif, konsep dan masterplan. Tahap di mana penyusunan desain lanskap secara konseptual dengan menciptakan karakter
dan tema yang sesuai dengan proyek yang akan dibuat. Pembuatan konsep biasanya tertuang dalam bentuk gambar dan ilustrasi suasananya serta penjelasan
dari konsep yang diusung. Teknik penyajian gambar berupa komputer grafik dan sketsa tangan.
Schematic Design SD
Tahapan ini merupakan tahap pengembangan desain setelah konsep disetujui oleh klien. Gambar yang ditampilkan lebih detail siteplan, sudah
mencapai tahap pemilihan elemen, material, warna, dan dimensi dari elemen- elemen di dalamnya termasuk pemilihan jenis tanaman. Konsep yang sudah
dibuat dilanjutkan dengan detail dari desainnya. Di tahap ini pekerjaan disajikan dalam bentuk gambar photoshop dan juga dalam autocad untuk memberikan
akurasi terhadap elemen di dalamnya.
Design Development
Pada tahap ini dilakukan perancangan setiap elemen keras dan lunak hingga detail konstruksinya. Dalam tahapan ini, kegiatan dilakukan menggunakan
software AutoCAD dengan sistem xref. Di tahap ini juga disajikan gambar
potongan dan elevasi dari bagian-bagian tertentu di tapak. Pada hardscape meliputi seluruh pekerjaan elemen hardscape, mulai dari
jenis material yang digunakan beserta deskripsinya, ukuran maupun warna yang digunakan pada masing-masing elemen tersebut. Disajikan juga konstruksi dari
elemen hardscape yang digunakan. Untuk konstruksi bagian-bagian yang lebih detail dan butuh keahlian khusus akan di refer pada spesifikasi oleh teknisi
khusus. Untuk softscape, disajikan planting plan, deskripsi dari tiap tanaman yang digunakan tipe, jumlah, ketinggian serta konstruksi penanamannya.
d. Implementation