Klasifikasi serangga Morfologi serangga

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Xystrocera festiva Thoms

2.1.1 Klasifikasi serangga

Boktor sengon, Xystrocera festiva Thoms. tergolong dalam sub-famili Cerambycinae, famili Cerambycidae, ordo Coleoptera Kalshoven 1981. Famili Cerambycidae adalah salah satu famili dari bangsa kumbang yang panjang antenanya melebihi panjang tubuhnya. Famili kumbang dalam bahasa Belanda disebut boktor atau kumbang menjangan karena antenanya sepintas seperti tanduk menjangan. Boktor tidak hanya menyerang sengon tetapi juga berbagai jenis pohon lain, termasuk tanaman tebu. Boktor yang menyerang pohon sengon disebut boktor sengon dan yang menyerang tebu disebut boktor tebu.

2.1.2 Morfologi serangga

Telur X. festiva berbentuk lonjong, berukuran 2,16 x 1,22 mm, warnanya hijau kekuning-kuningan sampai kuning Matsumoto 1994. Pada celah kulit pohon sengon telur-telurnya melekat satu sama lain karena direkat oleh semacam zat perekat tak berwarna yang dihasilkan oleh kumbang betinanya, sehingga membentuk kelompok telur Gambar 1. Gambar 1 Kelompok telur X. festiva yang diletakkan pada ranting sengon di dalam kurungan serangga. Larva yang baru ditetaskan dari telur instar pertama berwarna kuning ading, berukuran 2 x 1 mm, tanpa kaki yang jelas Wongtong 1974. Selama perjalanan hidupnya larva mengalami beberapa kali ganti kulit untuk menyesuaikan diri dengan ukuran tubuhnya yang semakin membesar. Larva dewasa X. festiva instar terakhir mencapai panjang 5 cm dan lebar 0,9 cm. Bentuk tubuhnya silindris, gemuk, berwarna kuning gading, kepala berwarna coklat. Larvanya tidak berkaki Gambar 2. = 1 cm Gambar 2 Larva X. festiva dilihat dari arah atas kiri dan arah bawah kanan. Pupa kepompong yang baru terbentuk berwarna kuning gading, panjang tubuhnya 4 cm, dan lebarnya 1 cm. Warnanya ini secara berangsur-angsur akan berubah menjadi coklat seiring dengan perkembangan umur pupanya Gambar 3. Kumbang X. festiva berwarna coklat kemerahan. Sisi sebelah luar elitranya berwarna hijau kebiruan, memanjang dari muka ke belakang. Bagian tengah protoraks ruas pertama dada berwarna coklat tua berbentuk seperti jantung, dikelilingi oleh warna hijau kebiruan di bagian tepinya. Betisnya tibia berwarna coklat tua. Panjang tubuhnya sekitar 2,5 - 3,8 cm dan lebarnya sekitar 0,6 - 0,9 cm Gambar 4. Perbedaan antara kumbang jantan dan kumbang betina adalah: = 1 cm Gambar 3 Pupa X. festiva dilihat dari arah bawah kiri dan arah atas kanan. 1 Kumbang jantan mempunyai ukuran tubuh yang lebih kecil dari kumbang betina. Bila belum meletakkan telur, perut kumbang betina tampak lebih gemuk dari kumbang jantan. 2 Panjang antena kumbang jantan sekitar 1,5 kali dari panjang tubuhnya dan panjang antena kumbang betina kurang lebih sama dengan panjang tubuhnya. 3 Kaki-kaki kumbang jantan lebih panjang dan lebih kokoh dari pada kaki-kaki kumbang betina. = 1 cm Gambar 4 Kumbang X. festiva betina dilihat dari arah atas.

2.1.3 Siklus hidup

Dokumen yang terkait

Fungi pada Pohon Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen dan Asosiasinya dengan Xystrocera festiva Thoms (Coleoptera : Ceermbycidae)

0 5 74

Populasi larva dan banyaknya lubang gerek Xystrocera festiva Pascoe pada berbagai umur tegakan sengon (Paraserianthes falcataria (L) Nielsen

1 17 52

Pengaruh Provenansi dan Kondisi Pohon Sengon (Paraserianthes falcataria (L) Nielsen) terhadap Biologi Hama Boktor (Xystrocera festiva Pascoe) pada Artificial

0 6 88

Studi Tentang Enzim Trypsin dan alfa-Amylase Pada Hama Boktor (Xystrocera festiva Pascoe) serta Inhibitor Trypsin Pada Pohon Sengon (Paraserianthes falcataria (L) Nielsen)

0 3 59

Biologi larva boktor (Xystrocera festiva Pascoe) dalam makanan buatan (artificial diet) dengan bahan dasar serbuk kayu sengon (Paraserianthes falcataria)

0 11 71

Perkembangan Larva Boktor (Xystrocera festiva Pascoe) di dalam Makanan Buatan (Artificial Diet) Dengan Menggunakan Serbuk Sengon (Paraserianthes falcataria)

0 16 63

Xystrocera festiva thoms biologi dan pengendaliannya pada hutan tanaman sengon

0 4 2

Perkembangan Larva Boktor (Xystrocera festiva Pascoe) dalam Artificial Diet dengan Menggunakan Serbuk Sengon (Paraserianthes falcataria)

0 5 7

Pola rapd, aktivitas trypsin inhibitor dan α-amylase Inhibitor pada pohon sengon (paraserianthes falcataria) yang Tahan terhadap serangan hama boktor (xystrocera festiva) pola rapd, aktivitas trypsin inhibitor dan α-amylase Inhibitor pada pohon sengon (pa

1 5 1

Struktur dan Keragaman Genetik Populasi Hama Boktor (Xystrocera festiva) pada Hutan Rakyat Sengon (Falcataria moluccana) di Jawa.

0 6 32